Kamis, 31 Agustus 2023

Dukung Digitalisasi Polri Bri Salurkan Csr Komputer ke Polda Jatim

SURABAYA, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto, M.H didampingi pejabat utama (PJU) Polda Jatim, menerima CSR (Corporate Social Responsibility) dari Bank BRI, pada Jumat (1/9)2023) 
 
CSR itu berupa satu Unit Ambulance dan 90 Unit PC (Personal Computer) dari Bank BRI Wilayah Surabaya  yang diserahkan kepada Polda Jatim di Lobby Gedung Patuh, Lantai 2 Mapolda Jatim.

Kapolda Jatim mengatakan kegiatan itu sebagai wujud kolaborasi yang baik antara Polda Jatim dengan pihak Bank BRI dalam mendukung program digitalisasi Polri guna menghadapi tantangan tugas Polri kedepan yang semakin kompleks dan dinamis.

Harapannya dengan adanya bantuan PC dan Ambulance ini dapat memberikan manfaat dalam pelaksanaan tugas-tugas Kepolisian kedepannya.

Baik dalam tugas-tugas administrasi maupun tugas-tugas Operasional Kepolisian guna memberikan pelayanan kepada Masyarakat secara optimal.

"Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi atas kontribusi ini memang semua untuk operasional kepolisian," ungkap Irjen Toni.

Sementara itu, Setiyarta, selaku RCEO Regional Office Surabaya, mengatakan, kolaborasi BRI dan Polri terus terjalin mulai dari pelosok pelosok.

"Tentunya kami dari BRI mengucapkan terima kasih dan tentunya kedepan terus meningkatkan kolaborasi," katanya.

Ini adalah bagian dari kesekian kalinya CSR dimana tahun 2022, juga telah berpartisipasi dan di 2023 telah menyerahkan bantuan satu unit ambulance dan computer.

"Kami berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat," tutup dia. (*)

Antisipasi Dampak El Nino, Polres Kediri Beri Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Untuk Warga Gurah

Antisipasi Dampak El Nino, Polres Kediri Beri Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air Untuk Warga Gurah

KEDIRI - Polres Kediri memberikan bantuan berupa sumur bor dan pompa air di Dusun Tawangsari Desa Gempolan Kecamatan Gurah Kabupaten Kediri.

Bantuan itu diserahkan langsung oleh Waka Polres Kediri Kompol Ambuka Yudha Hardi kepada warga setempat, Kamis (31/8/2023). 

Waka Polres Kediri Kompol Ambuka Yudha Hardi Putra menuturkan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari program Kapolri yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang terdampak oleh kemarau panjang.

"Program ini bertujuan untuk menjaga kelestarian lingkungan. Didampingi itu sebelumnya kami juga melakukan bantuan penanaman benih pohon,"tutur Kompol Ambuka.

Selain itu, lanjut disampaikan Kompol Ambuka bahwa sebelumnya, Polres Kediri juga telah melakukan kegiatan bakti sosial dengan memberikan bantuan air bersih sebagai tanggapan terhadap musim kemarau yang mengakibatkan kekeringan.

"Semoga bantuan ini selalu memberikan manfaat bagi masyarakat. Kami harapkan bantuan yang diberikan dapat dijaga dan dirawat demi kesejahteraan masyarakat,"ucap Waka Polres Kediri. 

Sementara itu, Subekan salah seorang warga setempat mengungkapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan ini. Bantuan sumur bor dan pompa air ini sangat membantu warga dan petani. 

"Sangat bermanfaat bagi kami. Karena air sangat penting bagi kami untuk mengairi sawah dan digunakan kebutuhan setiap harinya,"ungkapnya.

Dalam acara tersebut, hadir pejabat utama Polres Kediri, Muspika Kecamatan Gurah, Kepala Desa setempat, Toga dan Tomas.(*)

Wapres RI Kunjungi Surabaya dan Bangkalan Polda Jatim Lakukan Pengamanan VVIP

JATIM – Menyambut kunjungan kerja ( kunker)  Wakil Presiden ( Wapres ) KH. Ma’ruf Amin dan rombongan, Kepolisian Daerah Jawa Timur bersinergi dengan jajaran Kodam V Brawijaya melakukan pengamanan VVIP.

Pengamanan dilakukan di beberapa titik tujuan kunjungan kerja Wapres RI Ma’ruf Amin termasuk rute yang akan dilewati secara terbuka dan tertutup.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabidhumas) Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto di sela mendampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto yang turut serta mengawal kunker Wapres RI di Bangkalan, Kamis (31/8).

“Hari ini hari kedua bapak Wapres Ma’ruf Amin dalam agenda kunker di Jawa Timur," ujar Kombes Dirmanto di Bangkalan, Kamis (31/8).

Sebelumnya Wapres RI  menghadiri Sarasehan Ekonomi, Keuangan Syariah, serta Peresmian Zona Kuliner Halal, Aman dan Sehat Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) di Surabaya, Rabu (30/8).

Dalam kunjungannya di Bangkalan ini Wapres RI mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Al Anwar, Baton, Kecamatan Modung, Bangkalan.

"Beliau diagendakan menghadiri Haul Masyayikh, Wisuda Purna Siswa, Hari Jadi Ponpes Al Anwar XXVIII, dan Peresmian Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Islam serta Rumah Susun Al Anwar, Bangkalan," terang Kombes Dirmanto.

Selain itu Wapres RI juga direncanakan bersilaturahmi dengan para pengasuh pondok pesantren dan tokoh ulama se-Madura.

Saat ditanya berapa personel yang melakukan pengamanan, Kabidhumas Polda Jatim menyebut selain dari Polda juga personel dari jajaran kewilayahan yang dilalui rombongan Wapres.

“Intinya pengamanan VVIP kami lakukan secara terbuka dan tertutup, hingga,”pungkas Kombes Dirmanto.

Sementara itu Wapres RI Ma’ruf Amin saat kunjungannya ke Ponpes Al Anwar mengatakan pembentukan ekonomi syariah harus terus dilaksanakan dan produk halal terus digiatkan.

“Mari seluruh daerah berbenah, karena selain menumbuhkan produk juga akan membuka pasar,"pinta Ma’ruf Amin.

Ma’ruf Amin mengatakan dalam membuka pasar produk halal, sudah dilakukan pemerintah, seperti di Timur Tengah yang sudah mulai dilakukan perjanjian perdagangan.

"Ini menjadi langkah kita untuk menjadi pusat perdagangan produk-produk halal, dari sektor keuangan kita sudah memulai, BSI sudah membuka di Dubai, sebentar lagi akan buka di Saudi Arabia,"jelas Wapres Ri.


Setelah melaksanakan seluruh rangkaian kegiatan di Bangkalan, Wapres RI dijadwalkan kembali ke Jakarta pukul 15.30 WIB melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya.

Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto bersama Pangdam V Brawijaya turut mengawal hingga pesawat rombongan Wapres RI lepas landas bertolak kembali Jakarta.

Mendampingi Wapres RI dalam kunjungan kerja ini, Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Ekonomi dan Peningkatan Daya Saing Guntur Iman Nefianto, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi.

Selain itu turut serta Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi, Robikin Emhas, dan Zumrotul Mukaffa, serta Tim Ahli Wapres Johan Tedja dan Farhat Brachma. (*)

Polisi Siapkan Jalur Alternetif Selama Penutupan Jembatan di Jalan Wijaya Situbondo


Polisi Siapkan Jalur Alternetif Selama Penutupan Jembatan di Jalan Wijaya Situbondo

SITUBONDO - Polres Situbondo Polda Jatim memberikan imbauan kepada masyarakat terkait dengan penutupan jembatan di Jalan Wijaya Kusuma yang sedang dalam proses perbaikan. 

Tindakan ini diambil untuk memastikan keselamatan para pengguna jalan dan untuk memberikan ruang bagi pekerjaan perbaikan yang sedang dilakukan.

Dalam himbauannya Polres Situbondo menyatakan bahwa jembatan di Jalan Wijaya Kusuma akan ditutup sementara sejak Minggu, 27 Agustus 2023 karena adanya pekerjaan perbaikan yang akan dilaksanakan. 

Penutupan ini juga bertujuan untuk menghindari potensi bahaya dan memastikan kelancaran pekerjaan perbaikan.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasat Lantas AKP Suwarno mengungkapkan.

“Kami berharap masyarakat dapat memahami dan mengikuti himbauan ini demi keamanan bersama “ ungkap AKP Suwarno, Rabu (30/8/2023) 

Polres Situbondo juga memberikan rute alternatif yang dapat digunakan oleh pengguna jalan selama masa penutupan jembatan. 

Arus lalu lintas selama jembatan dibangun diarahkan melewati jalur tengah yaitu di Jalan PB Sudirman,  baik dari arah Surabaya maupun Banyuwangi.

Polisi sudah pasang rambu petunjuk pengalihan arus lalu lintas di beberapa titik, mulai dari lampu lalu lintas perempatan di Tugu Jam Ancak Agung, di Pertigaan Jalan Seroja dan di Lampu Lalu lintas Pos 90 Alun-alun Kabupaten Situbondo.

“ Rute alternatif ini akan membantu mengurangi dampak dari penutupan jembatan yakni kemungkinan timbulnya kemacetan arus lalu lintas “ jelas AKP Suwarno

Melalui himbauan ini, Polres Situbondo berupaya untuk memberikan informasi yang jelas kepada masyarakat dan menghindari potensi kebingungan atau kemacetan yang dapat terjadi akibat penutupan jembatan. 

"Keselamatan dan keamanan masyarakat adalah prioritas utama dalam setiap keputusan yang kami diambil," pungkas Kasatlantas Polres Situbondo. (*)

Rabu, 30 Agustus 2023

Polri Peduli, Polres Lamongan Berikan Bantuan Sumur Bor dan Pompa Air

Sebagai wujud nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat terutama di wilayah kabupaten Lamongan, Polres Lamongan Polda Jatim memberikan bantuan Sumur bor dan Pompa Air.Sumur Bor  tersebut dibangun di Dusun Banyuawet Desa Kedukbembem Kecamatan Mantup Lamongan melalui program Polri Peduli Lingkungan.Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha, S.I.K., M.Si mengungkapkan bahwa kegiatan ini serentak digelar di seluruh Indonesia khususnya yang terdampak kekeringan."Bapak Kapolri memerintahkan kepada seluruh jajaran untuk turun ke masyarakat memberi bantuan kepada warga yang terdampak kekeringan," ungkapnya.Polri berupaya membantu persoalan yang dihadapi masyarakat salah satunya mengatasi kelangkaan air bersih, "Sumur bor yang ada disini kedalamannya sekitar 30-32 meter dan debit airnya masih kurang sehingga perlu pengeboran lagi yang agak dalam," ujarnya.Ia berharap dengan adanya pengeboran dengan kedalaman 186 meter bisa mencukupi kebutuhan air untuk masyarakat desa Kedukbembem.Kegiatan ini memang program Kapolri termasuk juga penanaman pohon dan pengeboran sumur serta pompa air..Beberapa waktu lalu juga ada bantuan air bersih untuk menyikapi musik kemarau sehingga mengurangi beban masyarakat kekurangan air bersih."Semoga dengan bantuan yang kami berikan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat sehingga bisa mengurangi beban dan mudah mudahan dijaga dengan baik agar awet sampai nanti." tutupnya.Hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Lamongan KOMPOL Akay Fahli, S.Kom., S.I.K., M.Si., Kabag SDM KOMPOL Sri Ismawati, Kapolsek Mantup AKP Kosim, S.H Babinsa dan Forkopimcam beserta Warga Desa Kedukbembem

Jumat, 25 Agustus 2023

Hadrah Polisi Santri Aulian Mustafa Menggemahkan Sholawat di Polres Jember

 


JEMBER - Malam Jum'at yang penuh dengan kehangatan dan spiritualitas terjadi di Polres Jember saat dikumandangkan Sholawat Nabi Besar Muhammad oleh Hadra Aulia Mustafa digelar. 



Acara yang dipenuhi dengan suasana religius itu dihadiri oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Dr.Toni Harmanto,M.H beserta istri, Ny. Yesika Toni Harmanto, jajaran Forkopimda Kabupaten Jember, Ketua PCNU Jember Sholahydin Al Ayubi, Ketua PCNU Kencong Agus Tantowi Jauhari bersama para Aswaja Center PCNU dan anggota Polres Jember.


Kapolres Jember, AKBP Moh Nurhidayat, dengan penuh semangat menyampaikan pesan penting dalam acara tersebut. 


Ia mengungkapkan bahwa acara Hadra Aulian Mustafa adalah bentuk nyata integrasi antara tugas sebagai Polisi dan dedikasi dalam religius. 


"Kita bisa mengabdi kepada negara dan masyarakat, dengan tetap memelihara nilai-nilai agama dan keagamaan," tutur AKBP Moh Nurhidayat,Kamis (24/8).


Selain itu semangat kebersamaan yang terjalin yang didasari keagamaan di acara tersebut kata Kapolres Jember adalah contoh nyata bagaimana sinergi dapat menghasilkan dampak positif.


Saat acara berlangsung, suasana kebersamaan begitu terasa. Para anggota Polres Jember yang juga santri itu menggemahkan sholawat kepada Nabi besar Muhammad SAW, mengiringi suasana dengan penuh kekhusyukan.


Sementara itu Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto mengapresiasi langkah positif yang menyatakan bahwa kegiatan semacam ini memperkuat ikatan emosional antara Polisi dan nilai keagamaan.


“Saya aprsiasi, kegitan ini menunjukkan komitmen kami dalam membangun hubungan yang erat antara pihak kepolisian dan masyarakat untuk bersama menanamkan nilai-nilai keagamaan,”ujar Irjen Toni.


Menurut Kapolda Jatim, hal ini menekankan pentingnya kolaborasi antara institusi kepolisian dan nilai keagamaan dalam menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis dengan bersandarkan keagamaan. 


Kapolda Jatim berharap acara Hadra Aulia Mustafa di Polres Jember itu  dapat menjadi momentum yang mendorong semangat dalam menjalankan tugas kepolisian dan kegiatan keagamaan. (*)

Polda Jatim Luruskan Pemberitaan Terkait Kasus Sabu 100 Kg di Nganjuk

 


SURABAYA – Postingan Feed Instagram (IG) atas nama ahmadsahroni88 mendapat tanggapan dari berbagai elemen masyarakat dan media yang mengkomfirmasikan ke Polda Jawa Timur terkait kebenaran informasi tersebut.



Dalam Postingan yang dibuat oleh akun ahmadsahroni88 itu mengatakan, ia mendengar ada penangkapan shabu 100kg di Jawa Timur namun tidak ada beritanya.


Postingan ditulis dengan huruf besar dan ada tag yang ditujukan kepada Presiden Jokowi, Bea Cukai RI, Kejaksaan RI, Kapolri Jenderal Listyo Sigit. Berikut postingan akun ahmadsahroni88.


Menanggapi hal tersebut, Kabidhumas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, bahwa peristiwa tersebut memang benar terjadi, namun penangkapan bukan dilakukan oleh Polda Jatim, melainkan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI.


“Kejadian itu benar, namun penangkapan dengan barang bukti Sabu 100 kg itu bukan dilakukan oleh Polda Jatim melainkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, pada bulan Mei 2023 yang lalu,”tegas Kombes Dirmanto.


Kabidhumas Polda Jatim juga menjelaskan, beberapa bulan yang lalu tepatnya sekitar bulan Mei 2023, BNN RI menangkap sabu sekitar 100 kilogram di wilayah hukum Polres Nganjuk.


Ia menambahkan penangkapan Narkoba jenis sabu 100 Kg yang dilakukan oleh BNN RI di Jawa Timur itu juga sudah publikasikan.


“Pengungkapan itu sudah dirilis oleh BNN, dan bukan Polda Jatim ataupun Polres Nganjuk,”tegas Kombes Dirmanto. (*)

Kapolda Jatim Apresiasi Kinerja Polisi RW Desa Jambangan Pasuruan Kota Saat Jumat Curhat

 PASURUAN – Tak hanya memerintahkan anggota di Polres jajarannya untuk mengetahui situasi dan kondisi warga Masyarakat di wilayahnya masing – masing, Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Toni Harmanto, M.H juga turun langsung mengunjungi warga di beberapa wilayah secara rutin setiap hari Jumat.



Kali ini kembali Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Dr. Toni Harmanto,M.H menjumpai warga Masyarakat untuk menjaring aspirasi dan mendengarkan keluh kesah warga.


Kegiatan rutin yang dilaksanakan tiap hari Jumat dengan tajuk Jumat Curhat dan Jumat Berkah itu adalah sebagain dari sekian kegiatan nyata bentuk kepedulian Polri dalam hal ini Polda Jatim kepada Masyarakat.


Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Harmanto bersama Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim jemput bola, mendatangi rumah warga di Desa Jambangan I, Kelurahan Purworejo, Kota Pasuruan.


Seperti di beberapa tempat yang pernah dikunjungi Kapolda Jatim, warga di kelurahan Purworejo pun menyampaikan curhatan, usul saran dan ada beberapa pujian atas apa yang telah dilaksanakan oleh Polda Jatim.


Kapolda Jatim Irjen Pol Dr Toni Harmanto,M.H menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan ini juga merupakan bagian tugas Polda Jatim untuk mengukur, melihat dan mengetahui kedekatan anggota dengan masyarakat.


"Kami memastikan keluhan-keluhan masyarakat yang juga berkaitan dengan tugas-tugas kepolisian termasuk mendengar kesulitan mereka yang mungkin nanti bisa kita fasilitasi untuk itu,"kata Kapolda Jatim,Jumat (25/8).


Lebih jauh disampaikan, kegiatan Jumat Curhat dan Berkah ini adalah rutinitas yang harus dilakukan oleh seluruh anggota Polri dan rekan TNI untuk memastikan keluhan warga Masyarakat.


"Tadi sudah ada informasi dari Bu Kades juga terkait dengan kendaraan yang ada di Puskesmas,”kata Irjen Toni.


Untuk menindaklanjuti keluhan tersebut, Kapolda Jatim akan mensosialisasikan kembali. 


“Kita juga cadangkan dari Polsek dan kita punya dua kendaraan mungkin sebagai alternatif yang bisa dihubungi yang mana, karena dalam satu waktu yang sama barangkali sedang digunakan sehingga bisa minta tolong yang satunya," terang Kapolda Jatim.


Irjen Toni juga menyampaikan kepada ketua RW untuk dihimbau kepada seluruh warga agar tetap terus memelihara kebersihan dan keamanan membantu tugas tugas kepolisian di lingkungan.


Dalam kegiatan itu, Kapolda Jatim juga memberikan apresiasi atas kinerja Polisi RW  yang bertugas di lingkungan tersebut.


“Kinerja Polisi RW di wilayah sini cukup baik, Alhamdulillah dapat juara pada minggu lalu,”ungkap Irjen Toni.




Diakhir kunjungannya, Kapolda Jatim juga memberikan bantuan sosial berupa bingkisan sembako kepada keluarga kurang mampu anak yatim piatu.


“Sudah kewajiban kita umat manusia untuk saling membantu, yang terpenting adalah bagaimana Polri senantiasa hadir di tengah Masyarakat dalam situasi apapun untuk menjadi pelindung,pengayom dan pelayan Masyarakat yang baik,”pungkas Irjen Toni. (*)

Kamis, 24 Agustus 2023

Dalam Jumat Curhat, AKBP Arsya Ajak Masyakat Ikut Bersama – Sama Menjaga Menjaga Kamtibmas

 


TULUNGAGUNG – Dalam menyerap aspirasi masyarakat dari semua kalangan secara langsung yang ada di Wilayah Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung menggelar program Jum’at Curhat secara serentak.



Program Jum’at curhat dilaksanakan Polres Tulungagung bertempat di Kantor Kelurahan Sembung Kabupaten Tulungagung.


Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH, SIK, M.Si mengatakan, Selain bersilaturahmi juga ingin langsung mengetehui terkait permasalahan - permasalahan apa yang ada di Masyarakat.


“Harapanya dengan penyampaian permasalahan yang ada, Kami bisa mencari solusinya meningkatkan pelayanan kami untuk masyarakat, demi terciptanya Kabupaten Tulungagung yang aman dan kondusif”, ujar Kapolres Saat hadir kegiatan Jumat curhat. Jumat (25/08/2023).


Dalam acara Jumat Curhat yang dihadiri Forkopimcam, Perangkat Kelurahan dan Masyarakat itu AKBP Arsya juga menyampaikan pesan Kamtibmas.


“Selama menjabat kurang lebih satu bulan saya di Polres Tulungagung ini, setelah saya observasi terdapat beberapa permasalahan yang ada, pertama curanmor dimana pemilik kendaraan suka lalai dalam mengamankan motornya, kemudain kenapa curanmor marak karena banyak peminatnya”, ungkapnya


“Permasalahan kedua terkait dengan penyalahgunaan narkotika atau obat berbahaya yang dimana pemakainya sudah merabah ke tingkat anak anak, ini menjadi PR bersama, kami juga membutuhkan bantuan masyarakat untuk ikut menjaga anak anaknya, menja wilayahnya, menjaga lingkungan agar tidak ada peredaran Narkotika”, sambungnya.


Lebih lanjut Kapolres menuturkan untuk permasalahan ke tiga yakni adanya kegiatan battle sound yang mengganggu kenyamanan masyarakat.


“Semua permasalahan yang ada ini, kami butuh dukungan semua masyarakat Tulungagung agar sama sama membuat Kabupaten Tulungagung bisa Tertib, Aman dan Kondusif”, ungkapnya.


“Kalau sudah tertib, aturan yang ada dilaksanakan terjadi pengurangan pelanggaran yang pasti keamanan akan tercipta. Dengan situasi yang aman masyarakat dapat bekerja dengan baik dan infestor pasti akan masuk, ekonomi semakin baik, kesejahteraan Tulungagung akan meningkat”, tandasnya. (restu)

Kurang dari 24 Jam Polisi Berhasil Amankan Terduga Pelaku Pengeroyokan di Mojokerto

 MOJOKERTO - Kasus pengeroyokan yang terjadi di wilayah desa sekargadung Pungging Mojokerto berhasil diungkap Sat Reskrim Polres Mojokerto dalam waktu kurang dari 24 Jam. 


Sebanyak 8 terduga pelaku pengeroyokan berikut barang bukti berhasil diamankan oleh tim jatanras Satreskrim Polres Mojokerto dari rekaman CCTV yang viral di media sosial.


Kapolres Mojokerto melalui wakapolres Kompol Afner Pangaribuan dalam konferensi pers sore ini Kamis (24/08) menjelaskan bahwa kejadian pengeroyokan ini berawal dari adanya berita di group IG akan adanya tawuran di wilayah pungging. 


Selanjutnya para pelaku itu menyusuri jalanan di wilayah pungging Mojokerto. 


Ketika berpapasan dengan korban, mereka langsung melakukan pemukulan dan pengeroyokan. 


"Korban dan pelaku tidak saling kenal, ketiga korban ini langsung dihentikan dan dipukuli."ujar Wakapolres Mojokerto. 


Setelah melihat korban tidak berdaya,  para pelaku kemudian melarikan diri ke arah utara jalan Kampung Desa Sekargadung pungging. 


"Barang bukti yang berhasil disita tim Jatanras Sat Reskrim Polres Mojokerto yaitu 14 senjata tajam jenis clurit dan pedang."kata Kompol Afner. 


Wakapolres Mojokerto dalam Konferensi pers tersebut juga menghimbau kepada para orang tua agar selalu memberikan pengawasan kepada anak-anak nya. 


"Lakukan pemeriksaan terhadap barang barang anak apabila menemukan senjata tajam segera melaporkan ke Kepolisian untuk diberikan pembinaan,"tutur Kompol Afner.


Sementara itu kini delapan tersangka yang ditahan di Polres Mojokerto akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (*)

Patroli Perintis Presisi Samapta Damaikan Warga Situbondo yang Terlibat Pertikaian

 


SITUBONDO, Untuk menciptakan Situasi Kamtibmas Tetap Terjaga Kondusif, Patroli Perintis Presisi Samapta Polres Situbondo Polda Jatim melaksanakan patroli rutin Monitoring situasi kamtibmas kabupaten Situbondo.



Saat melaksanakan tugas patroli, personil Samapta menerima laporan adanya keributan yang diduga sampai terjadi penganiayan yang terjadi di jalan Merpati Situbondo. 


Untuk mencegah terjadinya gangguan kamtibmas, keduanya baik pelaku dan korban langsung dibawa ke SPKT Polres Situbondo oleh petugas Patroli Perintis Presisi Samapta. 


Kasat Samapta AKP Sudpendi, SH. menjelaskan terjadi keributan sampai sempat adanya pemukulan oleh pelaku Azis (26) yang dipicu tuduhan dugaan korban Bambang (43) mencuri HP milik pelaku namun setelah dilakukan pemeriksaan di SPKT tuduhan tersebut tidak terbukti.


Selanjutnya, keduanya dilakukan mediasi dan sepakat untuk berdamai sekaligus kepada pelaku diberi peringatan untuk tidak melakukan tindakan main hakim sendiri apabila ada permasalahan bisa dilaporkan kepada pihak Kepolisian.


“Setelah dimediasi di SPKT Polres Situbondo keduanya sepakat berdamai dan saling memaafkan “ terang AKP Sudpendi


Dalam kegiatan Patroli Perintis Presisi Samapta juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar menghubungi Kepolisian, Bhabinkamtibmas maupun Polsek setempat apabila ada keributan, gangguan kamtibmas atau kriminalitas. (*)

Selasa, 22 Agustus 2023

Kurang 24 Jam, Polres Situbondo Berhasil Mengamankan Terduga Pelaku Pengeroyokan Kakek 76 Tahun

 


SITUBONDO, Polres Situbondo Polda Jatim mengamankan dua orang terduga pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban seorang kakek usia 76 tahun menderita luka serius dan meninggal dunia di RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo.



Para pelaku yang diamankan Polisi berjumlah dua orang. Setelah kejadian, kedua pelaku berinisial SD (40) warga Curahjeru dan HB (24) warga Tokelan melarikan diri namun kurang dari 24 jam kedua pelaku berhasil ditangkap oleh Tim Resmob Satreskrim 


“ Keduanya sempat  berusaha kabur, namun berkat informasi dari masyarakat, kedua pelaku berhasil kita tangkap sekitar 13 jam setelah kejadian dilaporkan ke SPKT Polres Situbondo,” terang Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto, Selasa (22/8/23)


Selain mengamankan pelaku,kata AKBP Dwi Sumrahadi Tim Resmob juga mengamankan barang bukti satu buah Pipa paralon  dengan panjang kurang lebih 80 cm yang digunakan pelaku menganiaya korban.


Kapolres Situbondo juga menjelaskan kejadian tersebut, bermula pada hari Minggu tanggal 20 Agustus 2023 di rumah korban di Dusun Cempaka Desa Kayuputih Kecamatan Panji terjadi cekcok terkait batas pekarangan tanah.


“Cekcok itu berlanjut sampai akhirnya terjadi pengeroyokan oleh kedua tersangka,”terang AKBP Dwi Sumrahadi.


Masih kata AKBP Dwi Sumrahadi, saat pelaku melakukan kekerasan, pelaku SD memukul korban dengan pipa paralon ke arah kepala korban sebanyak 3 kali.


Sedangkan pelaku HB melakukan pukulan terhadap korban dengan tangan kosong sebanyak beberapa kali. 


“Sampai akhirnya korban roboh ke tanah dan kedua pelaku meninggalkan lokasi kejadian,”ujar AKBP Dwi Sumrahadi.


Selanjutnya, korban oleh pihak keluarga dibawa ke Puskesmas Mangaran kemudian dirujuk ke RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo karena korban mengalami luka kepala sebelah kanan atas yang tidak bisa ditangani.


Sementara itu, istri korban didampingi keluarga melaporkan kejadian tersebut ke SPKT Polres Situbondo dan langsung dilakukan penanganan dan pencarian terhadap 2 orang pelaku sampai akhirnya pelaku berhasil ditangkap.


Sedangkan korban yang sedang menjalani perawatan pada Senin tanggal 21 Agustus 2023 sekitar pukul 11.30 wib dinyatakan meninggal dunia oleh pihak RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo. 


“Saat ini kedua pelaku sudah diamankan di Mapaolres Situbondo dan sudah ditetapkan tersangka,”jelas AKBP Dwi Sumrahadi.


Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, keduanya dijerat pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun kurungan penjara. (*)

Polisi dan Petugas Gabungan Berhasil Padamkan Karthula di Kawasan TNBTS Ranupani Lumajang

 


LUMAJANG – Kebakaran hutan akibat kondisi cuaca panas terjadi di Lumajang tepatnya di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) wilayah Ranupani, Sabtu (19/8) pekan yang lalu.



Polres Lumajang Polda Jatim melalui personel Polsek Senduro bersama tim gabungan pun turun tangan melakukan pemadaman kebakaran hutan tersebut.


Kapolres Lumajang AKBP Dr. Boy Jeckson melalui Kapolsek Senduro Iptu Loni Roi mengatakan , lokasi yang sudah terbakar dan api sudah padam berada di blog jambangan, blok Blok ungup-ungup, Cemoro kandang, dan  Oro-oro ombo.


“Alhamdulillah, kami bersama Koramil Senduro dan petugas TNBTS dibantu Masyarakat Peduli Api (MPA) Desa Rabupani, Desa Ngadas dan Desa Argosari, berhasil melakukan pemadaman,”kata Iptu Loni Roi di Mapolsek Senduro, Senin (21/8).


Iptu Loni menyebutkan lokasi kebakaran ada di Blok Pusung keling (di atas savana pangkonan cilik).


“Saat itu kami tempatkan pula personel untuk menjaga agar nyala api tidak merambah ke area savana pangkonan cilik karena savana mulai mengering," ujarnya.


Sementara itu, Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS, Septi Eka Wardhani mengatakan, saat berita ini ditulis petugas gabungan masih berada di lokasi untuk melakukan pendinginan.


“Petugas masih kami siagakan di lokasi untuk memastikan api telah padam di Oro-Oro Ombo serta melakukan grounddÅ‚eck dan pemadaman di lokasi sekitar Jambangan dan Keling,”ujar Septi Eka.


Pihaknya juga mengimbau agar semua pihak untuk berhati-hati dan tidak membuat api di sekitar kawasan TNBTS mengingat saat ini kondisi cuaca sangat kering dampak dari musim kemarau. (*)

Warga Perguruan Silat di Balerejo Sukarela Bongkar Tugunya, Kapolres Madiun Sampaikan Apresiasi

  

MADIUN - Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo memberikan apresiasi kepada anggota perguruan silat di Desa Babadan Lor Kec. Balerejo yang dengan suka rela membongkar sendiri tugu perguruan pencak silatnya, Senin (21/08/2023). 



Menurut Kapolres Madiun, pembongkaran tersebut adalah bentuk kesadaran dan kepatuhan masyarakat atas terbitnya Surat Imbauan Nomor 300/5984/209.5/2023 terkait Penertiban/Pembongkaran Tugu Perguruan Silat di Daerah yang telah dikeluarkan Bakesbangpol Jatim.


Selain itu juga merujuk adanya Perda Kab. Madiun nomor 4 Tahun 2017 tentang penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat BAB VIII  tentang Tertib Bangunan Bagian Kesatu Pendirian Tugu/Gapura/Identitas Perguruan Pencak Silat Pasal 26. 


“Alhamdulillah dua Tugu yang berdiri di fasilitas umum sudah ditertibkan sendiri oleh warga perguruan silat di Babadan Lor Balerejo, kami dari kepolisian dan segenap Frkopimda Kabupaten Madiun apresiasi atas dibongkarnya tugu silat ini dengan kesadaran dan kerelaan para warga perguruan silat," ungkap Kapolres Madiun.


Lebih lanjut, Kapolres Madiun berharap langkah ini juga akan diikuti oleh pengurus perguruan pencak silat yang lain diseluruh wilayah Kabupaten Madiun.


“Langkah ini semata-mata demi terpeliharanya keamanan dan ketertiban Masyarakat,”kata AKBP Anton.


Dalam pembongkaran yang dihadiri Kapolres Madiun secara langsung ini, juga turut disaksikan oleh unsur TNI, pemerintah desa Babadan Lor dan warga perguruan pencak silat. 


“Kami harapkan saudara – saudara kita warga perguruan silat tergerak untuk ikut berpartisipasi dan membongkar secara sukarela,"pungkasnya. (*)

Senin, 21 Agustus 2023

Polisi Ungkap Pencurian di Toko Bangunan Pamekasan Tersangka Seorang Residivis Berhasil Diamankan

 


PAMEKASAN – Berdasarkan rekaman CCTV, akhirnya anggota Opsnal Polsek Pademawu Polres Pamekasan berhasil mengamankan salah seorang pelaku pencurian Talang Galvalum di Toko Barokah Jaya alamat Dsn. Nanggirik Ds. Murtajih Kec. Pademawu Kab. Pamekasan.



Pelaku yang diamankan oleh petugas berinisial S (64 tahun),warga Kabupaten Sampang. 


Kapolres Pamekasan, AKBP Satria Permana melalui Kasat Reskrim Polres Pamekasan AKP Eka Purnama menyampaikan, pada hari Jum’at (21/7/2023) sekira pukul 12.15 wib telah terjadi tindak pencurian di Toko Barokah Jaya dengan Korban an. Hairul Anam.


Kejadian tersebut bermula ketika korban sedang melaksanakan Sholat Jum’at dan meninggalkan tokonya dalam posisi tertutup dan pagar terbuka.


Setelah selesai melaksanakan Sholat Jum’at korban langsung kembali ke toko Barokah Jaya miliknya.


Pada saat itu ada seorang wanita yang memberi tahu korban bahwa ada seorang laki laki yang membawa 1 satu Rol Talang Galvalum. 


Mendengar informasi tersebut korban langsung mengecek CCTV di toko tersebut, dan benar adanya bahwa 1(satu) Rol Talang Galvalum milik korban yang sebelumnya diletakkan di depan toko dibawa oleh tersangka. 


Dengan adanya kejadian tersebut korban langsung melaporkan ke Polsek Pademawu.


Lanjut Kasat Reskrim, dengan adanya laporan tersebut dan berdasarkan rekaman CCTV di tempat Kejadian perkara, anggota Opsnal Polsek Pademawu langsung melakukan penyelidikan.


“ Alhamdulillah, Pelaku Inisial S, berhasil ditangkap di pada hari Jumat, tanggal 4 Agustus 2023 sekitar pukul 01.30 WIB di Dsn. Combih, Ds. Apaan, Kec. Pangarengan, Kab. Sampang,”jelas AKP Eka.


Adapun barang bukti barang bukti yang berhasil diamankan oleh petugas, 1 (satu) buah kemeja lengan pendek merk CHI-TA, warna hitam, 1 (satu) buah celana panjang merk LUWES TAILOR, warna hitam, 1 (satu) buah helm merk VENUS HELMET, wama merah, 1 (satu) unit sepeda motor merk YAMAHA MIO.


Barang bukti pendukung lainnya 1 (satu) buah Flash disk merk MAXELL, ukuran 32 GB, wama silver berisikan 9 (Sembilan) rekaman CCTV. 


Kasat reskrim Polres Pamekasan menambahkan, bahwa Pelaku inisial S tersebut juga merupakan residivis dalam perkara tindak pidana pencurian sebagaimana dimaksud dalam pasal 362 pada tahun 2018 dan telah divonis kurungan pidana penjara selama 5 (lima) bulan. 


Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya Pelaku diancam dengan Pasal 362 KUHP ancaman Hukuman pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun. (*)

Polrestabes Surabaya Berhasil Amankan Penjual Sabu Paket Hemat di Simokerto

 SURABAYA - Satreskoba Polrestabes Surabaya menangkap seorang pengedar sabu paket hemat berinisial IH (39) di Jalan Sidodadi Kulon Simokerto Kota Surabaya.




AKBP Daniel Marunduri Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya menyebut, tersangka melakukan hal tersebut karena tergiur untung demi mencukupi kebutuhannya.


"Dari hasil penggeledahan, anggota kami dilapangan menemukan 3 paket klip narkoba jenis sabu yang disimpan didalam dompet motif bunga," ujar AKBP Daniel, pada Senin (21/08/2023). 


la menyebutkan penangkapan tersangka atas adanya laporan masyarakat yang menyebut kerap adanya transaksi narkoba di kediaman tersebut. 


Kemudian, Polisi melakukan penggeledahan kemudian menemukan 3 paket sabu kecil siap edar dengan berat masing-masing 1,12 gram, 2,54 gram dan 0,35 gram. 


AKBP Daniel menerangkan, dari hasil penyidikan, IH mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari seorang SF (DPO) seharga Rp1 juta. 


Sabu tersebut kemudian dibuat paket hemat untuk dijual kembali.


"Dia ini mengaku beli dari SF di kawasan Sidodadi Kulon Simokerto Kota Surabaya, seharga Rp1 juta untuk kemudian dijual lagi dengan mencari keuntungan per paketnya," kata AKBP Daniel. 


Saat ini, Polisi memburu orang yang memasok sabu itu kepada IH.


Tersangka IH yang kini mendekam di tahanan Mapolrestabes Surabaya akan dikenakan Pasal 114 ayat 1 sub 112 ayat 1 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika Pasal 114 ayat 1 sub Pasal 112 ayat 1 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkoba. (*)

Kapolres Malang Jamin Pelayanan SIM Profesional

 


MALANG - Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, melakukan kunjungan mendadak (sidak) ke kantor Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Singosari, Kabupaten Malang, Senin (21/8/2023). 



Sidak ini dilakukan sebagai langkah untuk memastikan bahwa pelayanan penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) di wilayah tersebut berlangsung dengan baik dan berkualitas.


Kunjungan mendadak yang dilakukan Kapolres ini juga bertujuan untuk mengantisipasi adanya praktik calo atau penyedia jasa pengurusan SIM ilegal yang dapat merugikan masyarakat. 


AKBP Putu Kholis Aryana datang didampingi oleh Kasipropam Iptu Saifullah dan Kanitregident Ipda Danny Rizar Ramadhan dalam rangka memeriksa setiap aspek pelayanan yang ada di Satpas Karanglo.


Selama sidak, Kapolres dan rombongan melakukan inspeksi menyeluruh pada berbagai ruang pelayanan, seperti ruang uji teori, ruang tunggu, taman baca, hingga lintasan uji praktik. 


Langkah ini menunjukkan komitmen Polres Malang dalam memastikan kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat terkait pengurusan SIM.


AKBP Putu Kholis Aryana mengungkapkan tujuan kunjungan ini adalah untuk mengecek secara langsung kualitas layanan yang diberikan. 


Pihaknya ingin memastikan bahwa pelayanan di Satpas Karanglo berjalan dengan baik dan profesional. 


“Kami juga ingin memastikan bahwa tidak ada praktik calo atau pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan masyarakat dalam pengurusan SIM," kata AKBP Putu di Satpas Karanglo, Singosari, Senin (21/8).


Dalam kesempatan tersebut, Kapolres juga menyampaikan pesan kepada masyarakat agar aktif memberikan laporan jika mereka mengalami keluhan atau adanya masalah dalam proses pengurusan SIM di Polres Malang. 


Hal itu dimaksudkan membantu pihak kepolisian untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan memberantas praktik-praktik yang merugikan masyarakat.


Kapolres Malang menekankan bahwa pihaknya siap menerima masukan dari masyarakat dan akan melakukan langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. 


AKBP Putu berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dalam proses pengurusan SIM. 


“Kami akan terus bekerja keras untuk memastikan hal ini tercapai," pungkas AKBP Putu. (*)

Minggu, 20 Agustus 2023

Peringati Proklamasi Polri, Polda Jatim Bersama Rooderburg Soerabaia Gelar Aksi Teatrikal

 SURABAYA - Komunitas pemerhati sejarah Rooderburg dan Surabaya juang menggelar teatrikal Proklamasi Kemerdekaan Polisi Indonesia di Gedung Polisi Istimewa Surabaya, Senin (21/8).



Teatrikal tersebut menggambarkan perebutan markas polisi yang saat itu diduduki oleh Jepang pasca pengumuman Kemerdekaan Republik Indonesia.


Mulai dari penggantian bendera Matahari Terbit milik Jepang ke Merah Putih hingga pembacaan teks Proklamasi Polri yang dilanjut dengan mengumandangkan lagu Indonesia Raya.


Ketua Komunitas Surabaya Juang Heri Prasetyo atau biasa dikenal dengan sebutan Heri Lentho mengatakan teatrikal ini digelar untuk mengingatkan kembali kepada masyarakat Indonesia, khususnya Surabaya nilai-nilai sejarah yang dimiliki oleh Bangsa ini.


"Tentunya kegiatan ini untuk mengingatkan kembali atau merefresh bagaimana perjuangan para pejuang dalam Kemerdekaan Republik Indonesia, salah satunya yang dilakukan di Gedung Polisi Istimewa ini," ujarnya usai teatrikal tersebut di depan Gedung Polisi Istimewa Surabaya.


Selain itu, pihaknya secara tidak langsung ingin menanamkan nilai-nilai Nasionalisme dalam bentuk yang lebih kreatif seperti teatrikal itu.


"Setiap tahun kami selalu menggelar rekontruksi sejarah meskipun terkadang tidak di tempat aslinya, seperti hari ini, biasanya kami menggelar di monumen Polri, tapi hari ini kami ingin menggelar di tempat aslinya ini,"kata Heri Lentho.


Oleh karena itu, dirinya berharap agar kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan sejarah bisa sering digelar, terlebih di tempat aslinya seperti yang telah terjadi di masa lampau.


"Semoga bisa terus berlangsung kegiatan-kegiatan yang mengingatkan sejarah, kalau saat ini sejarah terkait awal mulanya polisi Indonesia berjaya dan di gedung inilah dari bukti-bukti yang ada Polri bermula," tuturnya.


Sementara itu, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto saat dikonfirmasi wartawan mengatakan mengapresiasi gelaran teatrikal yang berkaitan dengan sejarah di gedung Polisi Istimewa Surabaya.


Menurut Kombes Dirmanto, markas Polisi Istimewa pertama kali sebelum era kemerdekaan berada di gedung yang belokasi di dekat Simpang Empat Jalan Polisi Istimewa Surabaya.


"Pasukan Polisi Istimewa berhasil menduduki gedung tersebut dari penjajah," tutur Kombes Dirmanto.


Namun, lanjutnya, dulu kantor polisi tersebut di sisi seberang gedung, ya.g saat ini menjadi monumen patung M Jasin.


"Gedung Polisi Istimewa itu pindahan dari Pos Polisi yang di patung M Jasin itu,"terang Kombes Dirmanto.


Ia menyebut menurut sejarah, dulunya bernama Coen Boulevaard, tetapi oleh masyarakat kala itu dijuluki Jalan Coen.


"Nama itu diambil dari Jan Pieterszoon Coen Gubernur-Jenderal Hindia-Belanda keempat dan keenam," ucap Kombes Pol Dirmanto.


Selanjutnya, ketika Indonesia Merdeka, arek-arek Suroboyo dan para polisi merebut gedung Coen dan gedung tersebut menjadi kantor polisi hingga 1993.


"Kami tentunya mengapresiasi kegiatan yang digelar di Gedung Polisi Istimewa Surabaya itu, tentunya hal itu sebagai pengingat akan sejarah dan bisa menanamkan semangat Nasionalisme bagi Bangsa Indonesia," ujar Kombes Dirmanto. (*)

Tujuh Tugu Silat Mulai Dibongkar Dengan Sukarela, Kapolres Bojonegoro Beri Apresiasi

 


BOJONEGORO – Bentuk keseriusan dan memelihara ketertiban masyarakat (Harkamtibmas),  Polres Bojonegoro bersama stakeholder terus melakukan imbuan kepada organisasi perguruan silat.



Himbauan itu terkait Surat Edaran (SE) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Jawa Timur Nomor ; 300/5984/209.5/2023 tertanggal 26 Juni 2023 tentang pembongkaran tugu, patung dan atau simbol perguruan silat di wilayah Jawa Timur secara mandiri.


Atas kesadaran dan kerjasama pihak perguruan silat, sudah ada tujuh Tugu perguruan silat yang berdiri di 28 kecamatan di Bojonegoro mulai dibongkar. 


Pembongkaran dilakukan secara sukarela oleh para anggota perguruan silat sendiri. 


Namun dari ketujuh tugu itu tak semuanya dibongkar dan dirobohkan. Ada 3 yang lain dibongkar untuk diubah menjadi tugu Pancasila.


Empat tugu silat yang dibongkar dan dihancurkan adalah tugu Kera Sakti di Desa Sambongrejo, Gondang, Tugu PSHT Rayon Banjarsari di Jalan Serma Maun, Banjarejo, tugu Pagar Nusa di tepi jalan poros Desa Dukohlor, Malo dan tugu Pagar Nusa di Desa Kedungadem.


Sementara 3 tugu yang dibongkar dan dijadikan tugu Pancasila adalah tugu PS Rasa di Pojok Lapangan Singonoyo Jalan Munginsidi, Desa Sukorejo, Tugu PSHT di Desa Tambakmerak, Kasiman, dan tugu PSHT di Desa Sranak, Trucuk.


Kapolres Bojonegoro, AKBP Rogib Triyanto, SIK mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada para keluarga besar perguruan silat atas dibongkarnya tugu perguruan silat secara sukarela dan mandiri.


"Alhamdulillah demi kondusifitas kamtibmas, tugu perguruan pencak silat di beberapa lokasi di Bojonegoro telah dibongkar dengan sukarela," ucap AKBP Rogib Triyanto,Minggu (20/8).


Ditambahkan Kapolres Bojonegoro, para anggota perguruan secara suka rela mematuhi surat edaran dari Bakesbangpol Jatim terkait pembongkaran tugu, patung dan atau simbol perguruan silat di wilayah Jatim.


AKBP Rogib Triyanto berharap langkah ini juga akan diikuti oleh pengurus perguruan pencak silat yang lain di seluruh Bojonegoro demi terpeliharanya Kamtibmas yang kondusif.


"Hal ini semata-mata demi terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat." pungkasnya. 


Dari data yang dihimpun awak media ini, total di Bojonegoro terdapat 331 tugu perguruan silat yang berdiri di tanah negara dan 120 tugu silat berdiri di tanah pribadi. (*)

Patroli Sambang Tirta Polres Trenggalek Wujudkan Polisi Peduli Atasi Dampak Kemarau

 


TRENGGALEK – Beberapa bulan terakhir, wilayah Kabupaten Trenggalek memasuki musim kemarau panjang. Dampaknya, beberapa wilayah mengalami kekurangan air bersih. 



Kondisi ini pun membuat masyarakat harus berjuang mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari. Tak terkecuali di kecamatan Panggul, Kabupaten Trenggalek.


Mendapati keluhan ini, Polsek Panggul Polres Trenggalek bergerak cepat dengan meluncurkan patroli `Sambang Tirta`. 


Patroli keamanan yang bersifat sosial kemanusiaan ini menyasar berbagai desa dan perkampungan yang kekurangan air bersih. 


Uniknya, Polsek Panggul memodifikasi kendaraan dinas yang biasa digunakan untuk patroli memantau Kamtibmas ini menjadi kendaraan pengangkut air bersih. 


Kursi yang ada di bak belakang kendaraan yang biasanya dipakai membawa personel dilepas dan diubah dengan tandon air dengan kapasitas mencapai seribu ribu liter.


Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. mengungkapkan pihaknya sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh jajaran Polsek Panggul. 


Hal ini merupakan wujud kepedulian jajaran Polri terhadap kesulitan yang dihadapi masyarakat.


“Kehadiran Polri haruslah membawa manfaat untuk masyarakat banyak. Termasuk diantaranya membantu mengatasi kekurangan air bersih,” ungkap Kapolres Trenggalek, Minggu (20/8).


Sementara itu, Kapolsek Panggul AKP Sudaroini, S.H. mengatakan, ide patroli sambang tirta ini berangkat dari laporan Bhabinkamtibmas tentang keluhan masyarakat terkait dengan pemenuhan kebutuhan air yang dirasa mulai sulit di masa kemarau panjang ini. 


Beberapa warga bahkan harus berjalan kaki ke sumber mata air yang relatif cukup jauh.


“Untuk hari ini, patroli sambang tirta kami arahkan ke desa Ngrencak, kecamatan Panggul. Karena kapasitas tandon terbatas, pengiriman air kami lakukan sedikitnya tiga kali untuk satu titik. Airnya kami ambil dari sumur Mapolsek. Kebetulan air lancar.” terang Kapolsek Panggul AKP Sudaroini.


Tak ayal, kedatangan petugas yang membawa air bersih ini pun disambut bahagia dan antusias warga. 


Masing-masing nampak menyiapkan wadah air seperti ember, bak hingga galon dipinggir jalan untuk memudahkan pengisian air. 


Petugas pun nampak telaten membagikan air kepada warga yang didominasi oleh ibu-ibu ini.


“Patroli sambang tirta ini akan kita lakukan setiap hari secara bergantian. Nanti petugas piket akan kita gilir untuk mengirimkan air. Semoga bermanfaat untuk masyarakat.”pungkasnya. (*)

Polres Malang Rumuskan Upaya Menekan Fatalitas Lakalantas Bersama Lintas Sektoral

 


MALANG - Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral yang melibatkan berbagai instansi terkait di gedung Sanika Satyawada, Mapolres Malang, Jumat (18/8/2023). 



Kegiatan Rakor membahas langkah-langkah konkret dalam pencegahan serta penanganan fatalitas akibat kecelakaan di wilayah Kabupaten Malang.


Dalam rakor ini, para pemangku kepentingan dari berbagai sektor turut berpartisipasi, termasuk Kadinkes Kabupaten Malang drg. Wijanto Wijojo, Ketua PSSC 119 Kabupaten Malang, Dr. Bobby Prabowo, perwakilan dari rumah sakit swasta, kepala puskesmas se-Kabupaten Malang, dan Kapolsek jajaran.


Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana, dalam sambutannya mengungkapkan fakta mengkhawatirkan tentang kecelakaan di tahun 2023. 


Data yang diungkapkan mencatat lebih dari 560 kejadian kecelakaan dengan 101 orang tewas dan 762 orang mengalami luka. 


Angka ini bukan hanya sekadar statistik, tetapi juga menggambarkan betapa pentingnya upaya bersama dalam melindungi nyawa masyarakat. 


Kecelakaan, khususnya pada usia produktif, berdampak serius pada aspek sosial dan ekonomi, dan menjadi penyumbang terbesar kematian di Indonesia.


“Hasil penelitian kejadian laka lantas didominasi oleh pengendara tidak terampil, tidak tertib dan kecepatan tinggi,” kata AKBP Putu di Mapolres Malang, Jumat (18/8/2023). 


Pada kesempatan tersebut, Kapolres Malang mengajak seluruh yang hadir untuk bergandengan tangan dalam menurunkan angka kecelakaan di wilayah Kabupaten Malang. 


Rakor tersebut diharapkan dapat meningkatkan manajemen keselamatan berlalu lintas, sinergi lintas sektoral, serta mengembangkan kapasitas petugas dan komunitas pendukung.


AKBP Putu menyebut, salah satu kunci dalam upaya mewujudkannya adalah dengan mengoptimalkan pertukaran informasi sebagai langkah kunci dalam pencegahan dan penanganan fatalitas akibat kecelakaan.


“Marilah kita bekerjasama untuk menurunkan angka Kecelakaan lalu lintas di Wilayah Kabupaten Malang,” ujarnya.


Sementara itu, Kadinkes Kabupaten Malang drg. Wijanto Wijojo, menyambut baik upaya yang diambil oleh Polres Malang. 


Ia menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas inisiatif ini, sambil berharap bahwa forum ini dapat menjadi ruang evaluasi program yang efektif. 


“Terima kasih kepada Kapolres Malang yang sudah membuat forum ini, semoga dengan adanya forum ini kita bisa melakukan evaluasi program kita,” ungkap Wijanto.


Rakor ini menjadi langkah nyata dalam menjaga keselamatan masyarakat Kabupaten Malang. 


Dengan upaya bersama dan sinergi lintas sektoral, diharapkan angka fatalitas akibat kecelakaan dapat ditekan, menciptakan lingkungan lalu lintas yang lebih aman dan memberi manfaat bagi masyarakat. (*)

Sambut HUT Polwan ke -75, Polres Ponorogo Gelar Bakti Kesahatan Untuk Pelajar SLB

 


PONOROGO, Perhatian pada dunia pendidikan ditunjukkan jajaran Polres Ponorogo. Kali ini, Polisi Wanita (Polwan) Polres Ponorogo menggelar anjangsana ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Jenangan, Kabupaten Ponorogo. 



Kegiatan yang dipimpin langsung Waka Polres Ponorogo, Kompol  Verawaty Thaib, S.I.K selain melibatkan para Polwan juga turut serta Sidokes Polres Ponorogo.


Wakapolres Ponorogo, Kompol Verawaty Thaib mengatakan, kegiatan mengunjungi SLB Jenangan ini dalam rangka rangkaian bakti sosial yang digelar Polwan Polres Ponorogo. 


"Bertepatan dengan kami menyambut HUT Polwan ke – 75, kami gelar bakti kesehatan ini untuk adik – adik kita yang ada di SLB ini, "kata Kompol Verawaty di SLB Jenengan, Jumat (18/8)


Selain itu, lanjut Wakapolres Ponorogo, pihaknya juga melakukan pemeriksaan gigi dan pemberian vitamin pada para siswa. 


"Ini hanya sebagian cara kami untuk turut peduli Pendidikan dan kesehatan bagi siswa – siswi khususnya yang ada di SLB yang para pelajar di sini memiliki keterbatasan,"ungkap Kompol Vera.


Dengan uluran tangan peduli dari Polwa Polres Ponorogo Polda Jatim itu, Kompol Verawaty berharap para guru dan siswa – siswi dapat termotivasi dalam proses belajar mengajar.


“Harapannya, keterbasan yang mereka sandang saat ini bukan jadi penghalang untuk meraih kesuksesan di masa depan,”pungkas Kompol Vera.(*)

Tak Sampai 24 Jam, Polres Tuban Berhasil Amankan Komplotan Pencuri Mobil Pickup

 


TUBAN - Satuan reserse kriminal Polres Tuban berhasil mengamankan 3 (tiga) terduga pelaku pencurian dengan pemberatan sebuah mobil pick up Mitsubishi L300 warna hitam Nopol S-8849-UF.



Ketiga terduga pelaku yakni CF (19) warga Bojonegoro, HW (39) warga Rusunawa Romokalisari Surabaya dan RW (29) warga Semampir Kota Surabaya itu diamankan Polisi saat berada di wilayah kabupaten Sampang Madura, Senin (14/08).


Sedangkan pencurian tersebut terjadi pada hari Jum'at (13/08) sekitar pukul 18.30 wib di sebuah Toko bangunan di Dusun Mandungan Desa Widang Kecamatan Widang kabupaten Tuban.


Saat dicuri pelaku, mobil pickup milik Mohammad Abdullah Faqih yang merupakan salah satu keluarga besar dari pondok pesantren ( Ponpes) Langitan itu sedang diparkir di halaman toko miliknya.


Kapolres Tuban AKBP Suryono, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasat Reskrim AKP Tomy Prambana, S.I.K., S.H., M.Si., menjelaskan bahwa tersangka CF berperan sebagai aktor utama.


Ia datang ke lokasi dengan menumpang sebuah bis dan turun di jembatan Widang-Babat pelaku kemudian berjalan kaki kearah utara menujuntoko material UD Fajar dimana mobil tersebut terparkir.


"Melihat kunci masih menempel di mobil, pelaku langsung membawa kabur mobil tersebut ke arah Surabaya,”kata AKP Tomy, Sabtu (19/08)


Setelah sampai Surabaya kemudian CF menghubungi HW dan RW yang bertugas membantu menjual atau mencarikan penadah mobil hasil curian tersebut dengan dijanjikan imbalan sejumlah uang.


AKP Tomy Prambana menambahkan tak hanya sampai kota Surabaya, pelaku juga sempat membawa mobil curian tersebut ke wilayah kabupaten Sampang Madura.


 "Ketika sampai di wilayah kabupaten Sampang, Alhamdulillah tidak sampai 24 jam tersangka dan barang bukti berhasil kita amankan" terang AKP Tomy.


Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya para pelaku dijerat pasal 363 ayat 1 huruf 3 KUHP.


 "Dengan ancaman hukuman paling lama 7 (tujuh) tahun penjara,tutup AKP Tomy Prambana. (*)

Kamis, 17 Agustus 2023

Di Kecamatan Rejotangan, Polres Tulungagung Menggelar Program Jumat Curhat

 



TULUNGAGUNG – Dalam menyerap aspirasi masyarakat dari semua kalangan secara langsung yang ada di Wilayah Kabupaten Tulungagung, Polres Tulungagung menggelar program Jum’at Curhat secara serentak.



Program Jum’at curhat dilaksanakan Polres Tulungagung bertempat di Singapore Water Park Desa Karangsari Kecamatan Rejotangan Kabupaten Tulungagung, Jum’at (18/08/2023).


Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH, SIK, M.Si.melalui Kasihumas Polres IPTU Mujiatno, program Jum’at Curhat bertujuan menampung informasi dan aspirasi masyarakat terkait pelayanan serta kamtibmas dan juga mengajak untuk menjaga Harkamtibmas di Kabupaten Tulungagung agar tercipta situasi yang aman dan kondusif.


“Jum’at Curhat adalah sebagai sarana Polri dalam hal ini Polres Tulungagung bisa bertemu langsung dengan masyarakat, agar masyarakat bisa menyampaikan keluhan terkait permasalahan yang terjadi,” ujarnya.


“Jadi, program Jumat Curhat ini kita bisa memberikan langsung informasi dan win win solution kepada masyarakat yang ada permasalahan,” sambungnya.


Dengan adanya giat Jum’at curhat karena dengan adanya kegiatan ini sangat berpengaruh positif demi mencari solusi dan kecepatan penyelesaian masalah yang banyak terjadi di masyarakat. Tidak hanya Polres, Polsek Jajaran juga melaksanakan kegiatan yang sama.


“Dengan menerima masukan dan informasi dari masyarakat, kami dapat berbenah lebih baik lagi kedepannya sehingga sesuai seperti yang diinginkan masyarakat”, terangnya.


“Dalam acara itu ada dua pertanyaan dari masyarakat tentang pelayanan Kepolisian, dan lansung diberikan jawaban,” lanjutnya.


Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin setiap hari jumat, karena ini sebagai sarana yang efektif dengan melihat langsung permasalahan yang ada dilapangan, serta mengajak semua stage holder dan semua elemen masyarakat untuk terus bersinergi bahu membahu untuk menjaga Harkamtibmas yang aman dan kondusif diwilayah masing – masing.


“Tidak hanya dari Kepolisian, namun Polres Tulungagung juga menggandeng Tiga Pilar hadir pada kegiatan Jumat Curhat yang selalu dinanti warga masyarakat Tulungagung,” tandasnya.


Hadir dalm kegiatan tersebut yakni Kapolres Tulungagung diwakili oleh AKP Hery Poerwanto, SH. Kasatbinmas Polres Tulungagung, Kapolsek Rejotangan, Forkopimcam, Paguyupan Pencak silat, Tomas dan Toga Rejotangan serta Masyarakat. (restu)

Satgas Ops Tumpas Narkoba Polres Situbondo Berhasil Amankan Tersangka Pengedar Okerbaya, Ratusan Pil Koplo Disita

 


SITUBONDO, Satuan Reserse Narkoba Polres Situbondo Polda Jatim kembali mengamankan seorang pria yang diduga sebagai pengedar obat keras berbahaya (okerbaya) jenis pil koplo.



Pria berinisial BH (48) tersebut diamankan oleh Satresnarkoba Polres Situbondo di Kampung Kesambi Desa Jetis Kecamatan Besuki Situbondo pada Rabu (16/8/2023) malam.


Kasat Resnarkoba AKP Ernowo mengatakan pengungkapan peredaran obat keras tersebut merupakan bagian dari Operasi Tumpas Narkoba 2023.


“Satgas berhasil mengamankan satu orang tersangka berikut barang bukti Pil Koplo sebanyak 210 butir, uang tunai sebesar Rp. 461.000 dan Rp. 20.000., 1 pak plastic klip dan 1 pak palstik klip berisi kertas rokok,”AKP Ernowo, Jumat (18/8).


Pil koplo yang disita terdiri dari beberapa paket diantaranya 1 plastik klip berisi 60 butir, 20 bungkus kertas berisi masing-masing 4 butir total 80 butir pil koplo. 


Selain itu ada 7 bungkus kertas rokok masing-masing-masing berisi 4 butir total 28 butir pil koplo, 3 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 6 butir total 18 butir pil koplo, 2 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 2 butir total 8 butir pil koplo, dan 2 bungkus kertas rokok masing-masing berisi 8 butir total 16 butir pil koplo.


Untuk mempertanggung jawabkan atas perbuatannya, Tersangka telah melanggar  Pasal 435 Jo pasal 138 ayat (1 dan 2) dan atau Pasal 436 ayat 1,2 Jo pasal 145 ayat 1 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. 


Dengan ancaman  pidana penjara paling lama 12 (dua belas) tahun atau pidana denda paling banyak Lima miliar rupiah atau setidak-tidaknya pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau pidana denda paling banyak lima ratus juta rupiah.


AKP Ernowo mengatakan pengungkapan tersebut karena adanya informasi dari masyarakat terkait peredaran Pil Koplo diwilayah Besuki. 


“Selajutnya kami lakukan penyelidikan sampai akhirnya berhasil mengamankan satu tersangka berikut menyita ratusan butir Pil Koplo “ terang AKP Ernowo.


Sementara itu Kapolres Situbondo AKBP Dwi Sumrahadi Rakhmanto memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah membantu dalam memberikan informasi terkait peredaran narkoba.


AKBP Dwi Sumrahadi juga mengimbau kepada masyarakat, agar menjauhi narkoba karena pihaknya akan menindak tegas siapapun yang terlibat penyalahgunaan narkoba walaupun hanya sebatas pemakai.


“Kami berharap sinergitas ini dapat ditingkatkan agar peredaran dan penyalahgunaan narkoba bisa ditekan. Kami juga mengimbau masyarakat agar menjauhi narkoba karena sangat merugikan,” pungkas AKBP Dwi Sumrahadi. (massing85)

Polri Lestarikan Negeri, Polres Tulungagung Tanam Pohon Buah – buahan Secara Serentak

 


TULUNGAGUNG – Wujud kepedulian Polri dalam melestarikan lingkungan terus dilakukan. Mulai dari menggelar bakti sosial bersih – bersih lingkungan hingga penghijauan.



Begitu pula yang dilakukan oleh Polres Tulungagung Polda Jatim kali ini. Dengan semangat Polri Lestarikan Negeri kegiatan penghijauan dilaksanakan dengan penanaman pohon secara serentak pada Jumat (18/08/2023).


Kapolres Tulungagung AKBP Teuku Arsya Khadafi, SH, SIK, M.Si mengatakan kegiatan ini merupakan gerakan sosial untuk menggugah masyarakat, dalam rangka melakukan penanam pohon.


"Kondisi alam sudah tereploitasi sudah cukup banyak, kondisi ini sangat mengkawatirkan mana kala tidak melakukan penanaman pohon", ujar AKBP Arsya.


Ia mengatakan ratusan pohon beraneka macam buah yang ditanam itu merupakan investasi untuk masa yang akan datang.


"Pohon - pohon ini nantinya akan dini akan dinikmati anak cucu kita, pohon ini akan bermanfaat 10 hingga 20 tahun yang akan datang", sambungnya.


Dengan kegiatan penanaman pohon tersebut, Kapolres Tulungagung berharap semoga bisa menjadi contoh dalam rangka menjaga kelestarian Alam.


“Semoga masyarakat saat ini bisa lebih ikut menjaga alam, tidak mengeploitasi dengan sesukanya yang berakibat adanya tanah longsor, kekeringan banjir dan lain lain”, tandas AKBP Arsya.


Sementara itu kegiatan tanam pohon secara serentak hari ini juga dilaksanakan oleh Polsek Jajaran Polres Tulungagung dengan jenis tanaman pohon buah – buahan. (massing85)

Polres Pamekasan Dirikan Kampung Bebas Narkoba Untuk Selamatkan Generasi Bangsa

 


PAMEKASAN - Perang terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkoba harus terus digelorakan oleh Polres Pamekasan Polda Jatim yang merupakan Polres Jajaran Polda Jatim.



Kapolres Pamekasan AKBP Satria Permana diwakilkan oleh Waka Polres Pamekasan Kompol Andy Purnomo , telah meresmikan Kampung Bebas Narkoba di Desa Panaguan, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Selasa (15/8/2023).


Peresmian Kampung Bebas Narkoba itu juga dihadiri jajaran Forkopimda Kab. Pamekasan, tokoh agama serta tokoh Masyarakat setempat.


Waka Polres Pamekasan Kompol Andy Purnomo mengatakan, Kampung Tangguh Bersih Narkoba ini dibentuk sebagai upaya Polres Pamekasan Polda Jatim untuk menciptakan lingkungan masyarakat yang bersih dari penyalahgunaan dan peredaran narkoba.


“Ini merupakan upaya menciptakan kabupaten Gerbang Salam bebas narkoba,”ucap Kompol Andy.


Diharapkan, semua pihak di Desa Panaguan yang sudah dibentuk mampu memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya Narkoba.


Untuk mewujudkan Gerbang Salam bebas Narkoba menurut Kompol Andy diperlukan kerjasama yang intens dengan semua stakeholder yang ada.


”Para relawan bisa bersinergi dengan Bhabinkamtibmas, Babinsa dan pemerintah untuk membantu mencegah penyalahgunaan narkoba,” terang Kompol Andy


Kompol Andy menambahkan peresmikan Kampung Bebas Narkoba ini sebagai wujud keprihatinan Polri kepada masyarakat akan bahaya pengaruh narkoba.


“Ini demi keselamatan generasi muda agar tidak sampai terlibat dalam peredaran maupun penyalahgunaan narkoba,”tambah Kompol Andy.


Dalam memerangi narkoba lanjutnya, Polres Pamekasan Polda Jatim kian masif mengedukasi masyarakat.


 “Seperti kali ini kami mencanangkan Desa Panaguan sebagai Kampung Bebas Narkoba. Harapannya dapat memacu wilayah lainnya di Kabupaten Pamekasan untuk ikut serta aktif memerangi narkoba,”pungkasnya. (*)

Sambut HUT RI ke-78 Polrestabes Surabaya Berbagi Bendera Merah Putih ke Pengguna Jalan

 SURABAYA - Puluhan petugas dari Satlantas Polrestabes Surabaya membagikan bendera Merah Putih di seputar Jalan Polisi Istimewa Surabaya. 



Sambil membawa bendera Merah Putih, personel Satlantas Polrestabes Surabaya menghentikan pengendara motor R2 yang belum terpasang bendera merah putih. 


Ia berharap kegiatan itu bisa memberi semangat kepada warga masyarakat Kota Surabaya serta menumbuhkan rasa cinta kepada bangsa dan negara Indonesia.


"Pembagian bendera Merah Putih itu untuk memperingati HUT RI  ke-78 untuk menggugah kembali jiwa Nasionalisme,” ujar Kasat lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Arif Fazlurrahman, pada Rabu (16/08/2023).


Sementara itu, Umar Faruq (35), pengendara R2 asal Surabaya, sempat kaget dihentikan petugas gabungan Satlantas Polrestabes Surabaya, di Seputar Jalan Polisi Istimewa Surabaya. 


“Saya kira ada operasi Pak, eh ternyata diberi bendera merah putih,” ujarnya.


Umar bersyukur diberi bendera merah putih secara gratis oleh petugas gabungan Satlantas Polrestabes Surabaya di jalan Polisi Istimewa saat melakukan aktivitas salas.  (*)


“Bukan hanya diberi bendera merah putih secara gratis, tapi juga dipasangkan di spion sebelah kiri oleh Polwan Satlantas Polrestabes Surabaya, kami salut atas kegiatan ini,” pungkasnya.

Pupuk Jiwa Nasionalisme, Polresta Malang Kota Ajak Pengendara Peringati Detik - detik Proklamasi Kemerdekaan RI

 

KOTA MALANG - Jelang pukul 10:00 Wib segala aktivitas termasuk arus lalulintas di Jl Basuki Rahmad dan simpang empat BCA Kota Malang terhenti.


Pasalnya petugas Satlantas Polresta Malang Kota menghentikan laju kendaraan masyarakat yang melintas guna memperingati sejenak detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI.


Para pengendara baik yang menggunakan kendaraan roda 4 maupun roda 2 turun dari kendaraan, dan serempak mengambil posisi sikap sempurna untuk siap-siap memberikan penghormatan saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan.


Tampak Kasat Lantas Polresta Malang Kota Kompol Akhmad Fani Rakhim S.Psi, S.I.K, M.Psi. diikuti anggota satlantas yang bertugas, pengendara dan masyarakat di depan Gereja Kayu Tangan serentak memberikan penghormatan kepada bendera merah putih saat detik-detik Proklamasi kemerdekaan RI dengan diiringi lantunan lagu Kebangsaan Indonesia Raya.


"Sesuai amanat dari Bapak Kapolresta Malang Kota Kombes Pol Budi Hermanto SIK, MSi, untuk bersama-sama masyarakat memberikan penghormatan pada detik-detik  proklamasi kemerdekaan RI,”ujar Kompol Fani,Kamis ( 17/8).


Hal itu kata Kompol Fani sebagai rasa syukur dan rasa terima kasih serta bentuk penghormatan kepada pahlawan dalam merebut kemerdekaan  kemerdekaan NKRI dari penjajah.


Polresta Malang Kota menyasar di dua titik persimpangan yang dinilai cukup ramai dilalui pengendara dan aktivitas masyarakat yakni di kawasan Kayutangan Heritage dan persimpangan Raja Bali.


"Penghentian kendaraan ada didua titik ,diantaranya samping Patung Chairil Anwar tepatnya di depan Gereja Kayu Tangan dan di Simpang empat Raja Bali, sebab dua lokasi tersebut banyak kendaraan yang melintas" ungkap Kompol Fani


Pengendara tampak antusias pada saat pemberian penghormatan pada Bendera Merah Putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.


"Kami berterima kasih kepada pengendara, masyarakat yang sudah menyempatakan waktunya untuk memberikan penghormatan, semoga dengan acara ini lebih menumbuhkan rasa kebangsaan kita" tutup Kompol Fani.


Kendaraan dihentikan petugas hanya berdurasi tiga menit dan setelah lagu Indonesia Raya, pengendara dipersilahkan melanjutkan perjalanan, aktivitas di Jalan Basuki Rahmad  dan sekitarnya kembali normal. (massing85)


Peduli Lingkungan, Polwan Polres Gresik Bersihkan Sampah di Pantai Pekelingan

 


GRESIK -  Menyambut HUT kemerdekaan RI ke 78 dan HUT Polwan ke 75 yang jatuh pada 1 September 2023 mendatang, Polisi Wanita (Polwan) Polres Gresik  melaksanakan berbagai kegiatan peduli lingkungan. 



Salah satunya “Bersih – bersih Pantai”, yang dilakukan di Desa Pekelingan Gresik Kota Kabupaten Gresik.


Kapolres Gresik AKBP Adhitya Panji Anom menjelaskan kegiatan bersih pantai ini sebagai bentuk dukungan dalam menghadirkan lingkungan yang lebih bersih, sehat dan lestari, terkhusus di wilayah pesisir pantai Pekelingan.


“Turut menciptakan lingkungan yang bersih, lestari serta meningkatkan kerja sama lintas sektor dalam pengelolaan sampah,”ungkap AKBP Aditya,Rabu (16/8). 


Kapolres Gresik berharap dengan tema ‘Polri Presisi Untuk Negeri, Polwan Siap Mendukung Pemilu Damai Menuju Indonesia Maju’, apa yang dilakukan para Polwan itu dapat memberikan dampak positif untuk lingkungan Pantai.


AKBP Aditya mengatakan, kegiatan ini juga sebagai wujud implementasi kepedulian Polri yang turut serta dalam memelihara dan menjaga kebersihan lingkungan.


"Bakti sosial membersihkan lingkungan ini sebagai wujud peduli terhadap lingkungan dan juga sebagai dedikasi Polwan Indonesia bagi masyarakat untuk memelihara kebersihan lingkungan,”pungkas Kapolres Gresik. (massing85)

Selasa, 15 Agustus 2023

Anggota Pagar Nusa Nataan Lamongan Sukarela Bongkar Tugu, Kapolres Lamongan Beri Apresiasi

 LAMONGAN - Kapolres Lamongan AKBP Yakhob Silvana Delareskha, S.I.K., M.Si mengapresiasi Perguruan Pagar Nusa yang dengan sukarela membongkar tugu perguruan mereka di rayon Dusun Nataan Desa Gedongboyountung Kecamatan Turi Kabupaten Lamongan.




Pembongkaran oleh para anggota perguruan Pagar Nusa tersebut juga disaksikan oleh Kabagops Polres Lamongan, Kapolsek Turi, dan Bhabinkamtibmas Desa Gedongboyountung beserta Forkopimcam pada Minggu pagi, (13/08).


"Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada keluarga besar Pagar Nusa yang dengan sukarela membongkar tugu perguruan silatnya," ungkap AKBP Yakhob Silvana


Dengan pembongkaran tugu perguruan silat ini Kapolres Lamongan berharap langkah serupa dapat diikuti oleh pengurus perguruan silat lainnya di seluruh wilayah kabupaten Lamongan. 


Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Kapolres Lamongan untuk Ketua Pagar Nusa Cabang Lamongan beserta Ketua Ranting dan juga Rayonnya yang sudah mematuhi surat edaran dari Badan Kesatuan Bangsa dan politik (Bakesbangpol) Jawa Timur.


"Semoga dengan dibongkarnya Tugu Perguruan Silat ini bisa ditiru oleh perguruan silat yang lain dan kedepannya bersama sama bergotong royong untuk jogo Lamongan agar tetap aman dan kondusif tanpa adanya pertikaian atau perkelahian antar perguruan silat." tutupnya. (*)

Polisi RW Polres Bojonegoro Diminta Tingkatkan Sinergitas Hadapi Tahun Politik 2024

 BOJONEGORO – Menghadapi tahun politik pemilu 2024, Kapolres Bojonegoro, AKBP Rogib Triyanto, SIK memerintahkan kepada para Polisi RW melakukan komunikasi dua arah dengan Masyarakat.



Kapolres Bojonegoro juga meminta sinergitas antara Polisi RW dengan berbagai pihak dengan asistensi dapat menampung keluhan dan informasi dari warga serta memberikan himbauan dan mediasi untuk penyelesaian masalah sosial sampai tuntas melalui omah rembug yang ada di balai desa masing masing.


Hal itu disampaikan Kapolres Bojonegoro, AKBP Rogib Triyanto saat memimpin apel Polisi RW bertempat di Gedung Olaharaga Polres Bojonegoro, Selasa(15/8/2023).


“Semua anggota Polri dari semua fungsi yang ada akan melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai pembina keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) pada tingkat RW,”ujar AKBP Rogib.

 

Kegiatan Polisi RW pinta AKBP Rogib harus dapat dirasakan oleh semua pihak terutama dalam hal Harkamtibmas secara aman dan kondusif.


Ia menambahkan Polisi RW dibentuk untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas dan melakukan tindakan deteksi dini yang merupakan tindakan preemtif kepolisian dalam mencegah gangguan Kamtibmas.


Hal tersebut perlu dilakukan oleh Polisi RW karena dari permasalahan kecil dapat menimbulkan permasalahan besar.


“Jadi  tindakan deteksi dini dan berupaya menghilangkan potensi gangguan sehingga tidak berkembang menjadi ambang gangguan maupun gangguan nyata perlu dilakukan,”tegas AKBP Rogib.


Menurutnya, keberhasilan Polisi RW ini akan tercapai dengan adanya sinergitas dan dukungan dari berbagai pihak termasuk masyarakat yang di wilayahnya masing-masing. 


“Bangun kepercayaan masyarakat melalui komunikasi dua arah secara intensif antara Polisi RW dengan masyarakat dalam kemitraan yang setara guna pemeliharaan Kamtibmas dan sebagai deteksi dini untuk mencegah gangguan Kamtibmas," tegas Rogib Triyanto.


Kapolres Bojonegoro menegaskan Polisi RW Jajaran Polres Bojonegoro harus  Hadir, Berbuat, dan Bermanfaat Bagi Masyarakat  khususnya di wilayah Kabupaten Bojonegoro.


“Semoga situasi kamtibmas wilayah hukum Polres Bojonegoro tetap dalam keadaan aman dan kondusif,” pungkasnya. 


Setelah apel bersama dilanjutkan penyematan rompi Polisi RW oleh Kapolres Bojonegoro, kemudian dilanjutkan latihan bela diri Polri yang dipimpin instruktur dari Sat Binmas Polres Bojonegoro. (Wafa/*)

Tak Percuma Lapor Polisi, Polda Jatim Berhasil Temukan dan Kembalikan Motor Korban Pencurian Kepada Pemilik

 SURABAYA - Rasa syukur dan ucapan terimakasih disampaikan oleh para korban pencurian dimana motor miliknya yang hilang kini ditemukan dan dikembalikan oleh Polisi.



Selain itu para korban juga mengucapkan terimaksih karena Subdit III Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jatim berhasil meringkus pelaku yang telah mencuri motor korban.


Seperti disampaikan Rahmawati Zaskiah, warga Tanjungsari Jember, mengaku bersyukur dan terimakasih kepada anggota Subdit lll Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, lantaran motor kesayangannya sempat di curi oleh kawanan pelaku pembobol rumah.


Ia mengaku kini dapat bernafas lega lantaran motornya sudah kembali ditangannya.


"Terimakasih kepada Kepolisian sudah dibantu mencarikan sepeda motor saya untuk kebutuhan kuliah saya," ucapnya dengan raut wajah bahagia. 


Zaskiah mengaku saat motornya di curi oleh para pelaku, ia dalam keadaan tidur. Kemudian dibangunkan oleh ibunya sembari menanyakan keberadaan motornya yang tidak ada dirumah. 


"Awalnya itu saya dibangunkan oleh ibu saya dulu, terus tanya kenapa kok motornya gak ada, lalu saya cek ke dapur seoeda motor sudah tidak ada dan kondisi pintu rumah kebuka. Sepeda saya juga kondisi terkunci stang," jelasnya Zaskiah. 


Lebih lanjut korban juga menjelaskan jika para pelaku berhasil masuk rumahnya melalui jendela. 


"Pintu rumah juga terkunci cuman pelaku masuk lewat jendela," akunya usai konferensi pers di gedung Humas Polda Jatim, pada Selasa (15/8 /2023). 


Sementara itu, Kasubdit lll Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Lintar Mahardhono menjelaskan, pengembalian unit kendaraan para korban ini tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis. 


"Terimakasih juga sudah lapor Polisi, sehingga kami bisa gerak cepat. Kami sampaikan kepada semua korban, pengambilan barang bukti tidak di pungut biaya sama sekali alias gratis," ucapnya. 


Ia mengimbau kepada masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati terhadap barang-barang berharganya, atau memberi pengaman ganda pada kendaraannya. (*)