Selasa, 31 Agustus 2021

Edarkan Pil Double L, Warga Desa Selorejo Berhasil Ditangkap Unit Reskrim Polsek Ngunut Tulungagung


TULUNGAGUNG - Memasuki Bulan September 2021, Unit Reskrim Polsek Ngunut Polres Tulungagung berhasil menangkap seorang pengedar narkotika jenis Pil Double L di Warkop Danilo masuk Lingkungan 04 Desa Kecamatan Ngunut Kabupaten Tulungagung, Rabu (01/09/2021) Dini hari.

Pengedar Pil Double L yang berhasil ditangkap yakni, ADS (21) warga desa Selorejo, Kecamatan Ngunut,Kabupaten Tulungagung.

Dari tangan pemuda tersebut, Unit Reskrim Polsek Ngunut Polres Tulungagung menyita barang bukti berupa 12 butir Pil Double L yang di bungkus plastik.

Selain itu, petugas juga menyita uang tunai sebesar Rp.130.000, yang merupakan hasil penjualan Pil Double L dan 1 unit HP yang digunakan sebagai sarana transaksi jual beli Pil Double L.

Kapolsek Ngunut Kompol Ernawan SH, melaluo Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Nenny Sasongko, SH mengatakan, penangkapan terhadap pelaku pengedar Pil Double L tersebut, merupakan respon cepat Unit Reskrim Polsek Ngunut setelah mendapat laporan dari masyarakat.

"Setelah dilakukan penhelidikan, ternyata benar pelaku merupakan seorang pengedar Pil Double L. Sehingga tanpa menunggu waktu, pelaku langsung ditangkao oleh anggota yang telah berada dilapangan," kata Iptu Nenny. 

Setelah diamankan, pelaku beserta barang buktinya langsung dibawa ke Mapolsek Ngunut Polres Tulungagung untuk dilakukan proses lebih lanjut.

Atas perbuatannya, pelaku dilakukan penahanan dan dijerat Pasal 197 Subs. Pasal 196 Jo Pasal 98 ayat (2) UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan Jo Pasal 60 ke 10 UU RI No. 11 tahun 2020 tentang Cipta Kerja," pungkasnya. (NN95/SYA)

Polresta Mojokerto Bersama Dinkes Vaksinasi 1000 Pelajar


TULUNGAGUNG  – Dalam rangka serbuan vaksinasi TNI – Polri kepada pelajar  jelang Pembelajaran Tatap Muka, Polresta Mojokerto berkolaborasi Bersama Dinkes Kota Mojokerto menggelar Vaksinasi kepada Pelajar di SMKN 1 Mojokerto. Rabu (01/09/21) 

Berlangsungnya kegiatan Vaksinasi secara Prokes ini, Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan, S.I.K., S.H., M.H meninjau langsung proses vaksinasi kepada ribuan pelajar yang didampingi Kepala Sekolah SMKN 1 Kota Mojokerto, Kodim 0815 serta Kasat lantas AKP Fitria, Kasubsi Bankum IPTU Mariyanto, Kasi Propam IPDA Yuda, dan IPDA MK Umam Kasi Humas Polresta Mojokerto 

“Iya kegiatan Vaksinasi masih terus berlangsung, karena dosis kedua masih diangka 50 persen, dengan Target kita adalah bisa 100 persen pada tahap dosis pertama, tentunya kita upayakan dengan optimal, dan sasaran kepada siswa SMP dan SMA dan MAHASISWA,” ucap Kapolresta Mojokerto

Sehari sebelumnya Presiden RI Joko Widodo saat tinjau vaksinasi, kita lihat di akun youtube sekretariat presiden, Selasa (31/8), memerintahkan agar kegiatan vaksinasi bagi pelajar dan santri dilakukan secara besar-besaran masif. Terutama di daerah daerah yang tingkat penyebaran dan penularan Covidnya tinggi.

“Semoga dengan alokasi vaksinasi ditengah masyarakat ini akan bisa segera mencapai Herd Imunity dan pembelajaran secara offline bisa dilaksanakan sesuai anjuran Pemerintah,” Kata AKBP Rofiq Ripto Himawan

Masih Kata AKBP Rofiq, “Dosis ada yang pertama dan ada yang kedua, arahnya agar lebih siap menjalani PTM dan menerapkan Prokes, juga memenuhi kebijakan Pemerintah dimana disesuaikan sejumlah lokasi kegiatan harus menggunakan atau mendownload aplikasi pedulilindungi,” Pinta Kapolresta Mojokerto

“Hari ini total 1.000 dosis yang kita berikan kepada Pelajar SMKN 1 Kota Mojokerto yang merupakan kolaborasi dari Poliklinik Polresta Mojokerto Bersama Dinkes Kota Mojokerto dan rencana Besuk 800 kita siapkan di 4 kecamatan dari Vial Kepolisian baik Dinkes Kabupaten Dan Dinkes Kota”. Pungkas Kapolresta Mojokerto AKBP Rofiq Ripto Himawan (NN95)

Polresta Malang Kota Menerima CSR dari PT AMA Berupa Probiotik EM - 1 Untuk Penanganan Covid -19


TULUNGAGUNG – Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto mengucapkan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada PT. AMA yang telah memberikan bantuan Pro EM-1 sejumlah 1000 botol untuk membantu masyarakat dalam menanggulangi Pandemi Covid-19 di Kota Malang,Selasa (31/8/21). 

Penyerahan bantuan Pro EM-1 ini melalui CSR dari PT. AMA kepada Polresta Malang Kota, yang dipimpin Kapolresta Malang Kota didampingi Direktur PT. AMA.  

Seperti diketahui, Pro EM-1 ini dapat meningkatkan imunitas dengan membersihkan racun dan virus yang menempel pada organ tubuh. 

Dengan mengkonsumsi Pro EM-1 ada semacam sabun yang dapat melarutkan dinding dari lemak untuk merontokkan virus dan penyakit lainnya. 

Apt. Ge Recta Geson, S.Si. selaku Direktur Utama PT Agro Mitra Alimentare  menjelaskan dengan adanya situasi sekarang yang prihatin atas keadaan Pandemi di Kota Malang. 

"Karena masih dalam zona orange kita tergerak mendonasikan CSR berupa produk PT. AMA yakni Pro EM-1 untuk membantu masyarakat dalam menanggulangi Pandemi Covid-19," kata Ge Recta. 

Sementara itu, AKBP Budi Hermanto juga mengungkapkan jajaran Forkopimda Malang Kota sudah memindahkan warga masyarakat yang Isoman ( isolasi mandiri  ke Isoter ( Isoter). 

"Tanggal 29 Agustus kemarin lusa saya terima data kasus aktifnya itu 627,dari situ yang di rawat di rumah sakit ada 278 pasien dan yang dirawat di isoter ada 251 pasien dan sekarang terus ada pergeseran," jelas AKBP Budi Hermanto yang akrab dipanggil Pak Buher di Malang. 

Perwira Menengah Polisi yang tidak pernah meninggalkan lukisan Ayam Jago ini juga menyebut, bahwa hingga saat ini tinggal 15,2 persen warga yang Isoman. 

"Ini akan terus kita upayakan ke tempat isoter agar penanganan oleh pihak medis lebih optimal dan kesembuhan lebih tinggi," tambah AKBP. Buher. 

AKBP Budi Hermanto juga mengatakan, bahwa pihak TNI dan Polri  dalam hal ini Polresta Malang Kota,akan terus berkolaborasi  dengan Pemkot Malang serta stakeholder yang ada untuk terus berupaya memutus mata rantai Covid -19. 

"Untuk itu kami segenap jajaran Pemerintah Malang Kota mengucapkan terimaksih dan mengapresiasi PT Agro Mitra Alimentare yang sudah berkenan membantu dan peduli penanganan Covid -19 khususnya di Kota Malang," tutup AKBP. Buher. (NN95)

Kapolda Jatim Cek Efektivitas Mobil Respon Cepat Vaksinasi



TULUNGAGUNG  -  Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta bersama Pejabat Utama Polda Jatim, Selasa siang (31/8/2021) melakukan pengecekan efektivitas mobil respon cepat vaksinasi, yang sedang beroperasi di Gelanggang Olahraga Remaja, Kecamatan Tambak Sari, Surabaya.  

Mobil vaksinasi yang digagas oleh Polrestabes Surabaya dan didukung penuh oleh Pemkot Surabaya dan Korem 084 Baskara Jaya Surabaya ini telah berjalan dengan efektif, dengan mendatangi tempat-tempat atau Kecamatan - kecamatan di Surabaya. 

Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta bersama Pejabat Utama Polda Jatim, hari ini mendatangi tempat vaksinasi, yang dilaksanakan oleh jajaran Polrestabes Surabaya, dan didukung oleh Puskesmas, maupun dari Babinsa dan Babinkamtibmas. 

"Kami melihat mobil respon cepat vaksinasi yang beberapa waktu lalu dilepas, dan sampai sekarang berjalan sangat efektif, dengan mendatangi tempat-tempat yang dirasa memerlukan vaksinasi secara langsung. Hari ini dilaksanakan di Tambaksari dengan sasaran sebanyak 500 orang. Kemudian di seluruh Surabaya hari ini mobil vaksin sebanyak 22 mobil targetnya 5000 orang," papar Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta. 

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Polrestabes Surabaya dan didukung oleh TNI maupun Pemerintah Kota Surabaya, terkait dengan vaksinasi keliling. Itu sangat efektif dan saya mendapat masukan dari masyarakat terkait dengan mobil vaksinasi keliling ini, serta mendapatkan apresiasi," ungkap Kapolda. 

Kapolda jatim menambahkan, mohon dukungan dari seluruh masyarakat, bagi yang belum divaksin silahkan menghubungi Babinsa, Babinkamtibmas, kepala desa, atau lurah di seluruh Jawa Timur, daftarkan diri anda, lalu nanti kami dengan tim Nakes akan memproses. 

Irjen Pol Nico Afinta berharap, target vaksinasi 70% atau 31 juta penduduk Jawa Timur bisa segera tercapai. Kapolda juga mengingatkan kepada masyarakat, bahwa setelah divaksin tetap jaga protokol kesehatan 5M, yang paling penting adalah memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. 

"Kami akan terus berupaya dan menggandeng masyarakat. Ayo Rek! Vaksin kabeh ben sehat," ajak Kapolda Jatim. (NN95)

Kapolresta Sidoarjo Pantau Vaksinasi Pelajar dan Jalannya PTM Terbatas


TULUNGAGUNG - Berbagai langkah mempercepat vaksinasi bagi pelajar terus dilakukan. Termasuk yang diadakan Polresta Sidoarjo dengan menghadirkan bus Gerai Vaksin Mobile ke beberapa sekolah di Kabupaten Sidoarjo.

Guna memastikan kelancaran pelaksanaan percepatan vaksin Covid-19 bagi pelajar mulai usia 12-17 tahun, Selasa (31/8/2021) pagi, Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro memantau vaksinasi pelajar di SMA Antartika, Buduran, Sidoarjo.

Ada sejumlah 200 dosis vaksin yang disediakan Polresta Sidoarjo. Serta tenaga kesehatan dari Urkes Polresta Sidoarjo, yang bertugas untuk melakukan skrining kesehatan dan menyuntikan vaksin ke siswa-siswi SMA Antartika.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro mengatakan, kegiatan vaksinasi Covid-19 keliling ini merupakan upaya percepatan membentuk herd immunity di lingkungan sekolah. "Untuk vaksinasi bagi guru di wilayah kami 99 persen sudah dilakukan. Saat ini Kabupaten Sidoarjo berada di level tiga, maka dimulainya Pembelajaran Tatap Muka, kami bersama Pemkab Sidoarjo dan TNI melakukan percepatan vaksinasi bagi pelajar usia 12-17 tahun," katanya.

Pihak sekolah, juga dihimbau oleh Kapolresta Sidoarjo terkait Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas Bertahap, dapat memperhatikan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No. 35 Tahun 2021. Termasuk juga memastikan bahwa seluruh guru, tenaga pendidik dan kependidikan telah divaksin semua.

"Karenanya selain mempercepat vaksinasi, kehadiran kami ke sini juga untuk memastikan kapasitas siswa maksimal 50 persen dari normal, dengan menjaga jarak antar siswa, protokol kesehatan juga benar diterapkan secara ketat," lanjut Kombes Pol. Kusumo Wahyu Bintoro. 

Kemudian setiap siswa mengikuti pembelajaran tatap muka terbatas paling banyak dua kali dalam satu minggu, paling lama empat jam pelajaran per hari dengan 30 menit setiap jam pelajaran. Selain itu juga wajib disertai surat izin dari orang tua.

Kepala SMA Antartika Buduran Sidoarjo M. Ahsan Isnaini menyampaikan terima kasih atas upaya percepatan vaksinasi Covid-19 bagi pelajar. Ia juga menyatakan kesiapannya dalam menjalankan PTM terbatas bertahap. 

"Setiap perkembangan dari PTM terbatas ini akan kami pantau dan kordinasikan dengan pihak terkait. Semoga semua berjalan lancar, sehat, dan melalui percepatan vaksinasi bagi pelajar dapat segera memutus mata rantai penyebaran Covid-19," ujarnya. (NN95)

Kapolri Berikan Apresiasi bagi Angkatan Akpol yang Melakukan Baksos untuk Masyarakat


SURABAYA - Kapolda Jawa Timur bersama Pejabat Utama Polda Jatim, turut serta mengikuti kegiatan Bakti Sosial (Baksos) Pesat Gatra alumni Akpol 1993, secara virtual, di gedung Rupatama Polda Jatim, pada Selasa (31/8/2021). Kegiatan ini juga diikuti oleh Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

Baksos yang dilakukan oleh ikatan alumni Pesat Gatra 1993 ini dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak PPKM. Baksos tersebut telah dilakukan oleh 7 Polda se-Jawa Bali, mulai tanggal 22 Agustus sampai dengan saat ini, dengan jumlah sembako yang dibagikan sebanyak 15 ribu paket. 

Dalam keterangannya, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo secara virtual di Polsek Tambora Jakarta Barat, memberikan apresiasi kepada Akpol angkatan 93, yang telah melakukan kegiatan Baksos untuk membantu Masyarakat. 

"Pertama-tama tentunya saya berikan apresiasi kepada seluruh angkatan 93, yang telah melaksanakan kegiatan berbagi, dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak pandemi covid-19," ucap Kapolri. 

Selain itu, Kapolri juga menyampaikan terimakasih, karena dengan kegiatan Baksos yang telah dilakukan berbagai angkatan Akpol dalam peringatan HUT yang dimiliki di masing-masing angkantan se-Jawa Bali, dapat bergerak, peduli dan membantu masyarakat yang terdampak covid-19. 

"Ini kerja keras kita semua, bagaimana kemudian kedepan kita menjaga protokol kesehatan yang betul-betul bisa dilaksanakan dengan baik. Bagaimana strategi, tracing dan testing bisa ditingkatkan, sehingga bisa mencapai target yang kita harapkan. Tentunya strategis vaksinasi masal dalam rangka mewujudkan herd immunity, ini menjadi harapan kita semua, sehingga pertumbuhan ekonomi kita bisa kembali normal dan masyarakat kita bisa kembali sehat," paparnya Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

"Oleh karena itu sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada seluruh rekan-rekan angkatan 93 yang telah peduli, dan kita tahu bahwa ini semua mengakibatkan terganggunya sektor-sektor tertentu yang kemudian tentunya ini harus kita berikan sentuhan-sentuhan. Terima kasih atas kepeduliannya berkontribusi memberikan bantuan sosial, tentunya ini menjadi semangat bagi kita semua silakan," tandasnya. 

Kapolri juga menyampaikan, bagi rekan-rekan di tiap angkatan yang ada di kepolisian, silahkan bagi yang akan melaksanakan kegiatan-kegiatan dalam rangka berkontribusi meringankan beban dari masyarakat yang saat ini terdampak pandemi covid-19. 

"Ini tentunya selalu kita himbau, kita tunggu dan kita harus bisa betul-betul memberikan kontribusi yang nyata, untuk memberikan kebaikan dan memberikan keringanan kepada masyarakat Indonesia yang terdampak dalam situasi pandemi covid-19 ini," pungkasnya Kapolri saat memberikan sambutan dalam kegiatan Nostalgia dan Berbagi bersama Pesat Gatra ALUMNI 93, secara virtual. (NN95)

Kapolri Minta Jajaran Terus Bantu Warga dan Gelorakan 'Ayo Pakai Masker dan Ayo Segera Vaksin'


JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri acara bakti sosial yang diselenggarakan alumni angkatan kepolisian (Akpol) 1993, Selasa (31/8/2021) di Polsek Tambora. Kegiatan yang dalam rangka merayakan hari jadi Akpol 1993 itu, dilakukan di wilayah Jawa dan Bali kepada masyarakat yang terdampak COVID-19.

Dalam sambutannya, Sigit mengapresiasi apa yang dilakukan para alumni Akpol 93. Ia pun mengajak seluruh rekan-rekan dari Polri untuk terus berkarya dan berkontribusi melakukan kegiatan yang dapat membantu masyarakat.

"Saya selaku pimpinan Polri dalam kesempatan ini mengajak dan gelorakan kepada seluruh rekan-rekan di kepolisian untum terus berkarya dan berkontribusi melakukan kegiatan yang betul-betul dirasakan oleh masyarakat yang terdampak COVID-19," kata Sigit.

Selain itu, Sigit juga meminta kepada seluruh personel Polri untuk terus bekerjasama dan bahu-membahu dengan seluruh elemen masyarakat untuk menjauhkan virus corona dari Bangsa Indonesia. Upaya itu bisa dilakukan sesuai dengan Tagline Pemerintah 'Ayo Pakai Masker dan Ayo Segera Vaksin'. 

"Mari kita bersama-sama saling bahu-membahu melawan Covid-19, selamatkan keluarga kita, selamatkan masyarakat kita, selamatkan saudara-saudara kita. 'Ayo Pakai Masker dan Ayo Segera Vaksin'," ujar Sigit. 

Mantan Kapolda Banten ini juga menambahkan, pemerintah baru saja memperpanjang PPKM dengan berbagai level hingga 6 September mendatang. PPKM ini kata Sigit adalah upaya menanggulangi laju pertumbuhan COVID-19, namun di satu sisi juga memberikan ruang agar sektor perekonomian tumbuh.

Eks Kabareskrim Polri ini menegaskan, kelonggaran-kelonggaran yang diberikan dalam perpanjangan PPKM ini tentunya harus diimbangi dengan pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Karena apabila tidak, Sigit menyebut ada potensi laju COVID-19 kembali meningkat.

"Karena memang terkait kelonggaran yang ada apabila masyarakat tidak melaksanakan prokes secara benar maka potensi laju pertumbuhan COVID akan muncul kembali. Oleh karena itu saya imbau kepada seluruh masyarakat dan tempat-tempat yang diberikan kelonggaran untuk betul-betul melaksanakan prokes," ucap Sigit.

Ia pun memaparkan Indonesia sempat dalam fase angka positif harian COVID-19 mencapai 56 ribuan. Sementara saat ini angka COVID-19 harian sebanyak 5 ribuan. Untuk itu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk tetap disiplin menjalankan prokes di tengah pelonggaran-pelonggaran yang diberikan agar ekonomi kembali bangkit.

"Laju COVID bisa dikendalikan dan ekonomi bisa dijaga," ujar Sigit.

Lebih lanjut, Sigit menjelaskan, saat ini pemerintah tengah menyosialisasikan aplikasi PeduliLindungi. Hal ini dimaksudkan agar dapat mendeteksi masyarakat yang tengah beraktivitas sehingga semuanya bisa terjaga dan selalu dalam keadaan sehat.

Langkah lainnya, lanjut Sigit, adalah peningkatan tracing dan traking kepada masyarakat yang terpapar COVID-19 sehingga bisa dilakukan treatment yang benar apakah melakukan isolasi terpusat (isoter) atau dirujuk ke rumah sakit untuk dirawat.

Percepatan vaksinasi juga menjadi kunci untuk menekan angka COVID-19. Ia menuturkan, target Presiden Jokowi dimana dalam satu hari sebanyak 2 juta vaksinasi harus dicapai dengan berkolaborasi dari semua elemen baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, ormas, OKP, relawan dan masyarakat.

"Jangan bereuforia karena kita saat ini masih menekan angka COVID. Maka dari itu seluruh strategi baik 3M, 3T dan vaksinasi harus berjalan dengan baik," tutup Sigit. (NN95)

Senin, 30 Agustus 2021

Ditlantas Polda Jatim Gelar Webinar, Kapolda Jatim : ETLE/INCAR Sebagai Pengawasan dan Penindakan Terhadap Pelanggar Lalu Lintas


TULUNGAGUNG - , Ditlantas Polda Jawa Timur, Selasa (31/83021) pagi, menggelar Webinar dengan tema; "implementasi penegakan hukum lalu lintas secara online melalui inovasi sistem ETLE/INCAR guna meningkatkan kesadaran hukum dan keselamatan masyarakat dalam rangka mewujudkan jatim tertib lalu lintas dimassa pandemi COVID-19".

Kegiatan ini sendiri dilaksanakan di Gedung Mahameru, Mapolda Jatim. Dalam giat ini, dibuka secara langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, serta dihadiri oleh Dirkamsel Korlantas, Brigjen Pol Prof Dr.Chrysnanda Dwilaksana.

Kapolda Jatim Irjen Nico Afinta, menjelaskan, webinar ini dilaksanakan oleh jajaran Ditlantas Polda Jatim yang diikuti oleh Direktur Lalu Lintas seluruh Indonesia. Serta diikuti oleh Stakeholder, dari Kejaksaan, Pengadilan serta Akademisi dan juga Kapolres.

"Dalam giat webinar pagi ini, juga dihadiri oleh Dirkamsel Korlantas Brigjen Pol Prof Dr Chrysnanda Dwilaksana, sebagai salah satu narsum yang dibutuhkan untuk memberikan pengetahuan terkait dengan INCAR/ETLE, yang dibuat oleh Direktorat lalu lintas Mabes Polri," jelas Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta, usai membuka webinar, Selasa (31/8/3021) pagi.

Selain itu, ETLE/INCAR ini, terkait dengan pengawasan dan penindakan terhadap pelanggar lalu lintas. Yang menggunakan teknologi baik stasioner maupun bergerak berbasis data yang terpasang camera yang terhubung dengan Disdukcapil, serta sistem yang ada terkait registrasi dan identifikasi.

Harapan kedepan dengan adanya webinar ini, pengetahuan dan pemahaman program ETLe dan INCAR bisa diketahui oleh seluruh peserta dan dilaksanakan. 

"Roh dari program ini adalah mengakomodir perkembangan masyarakat terkait dengan pelayanan Polri serta mewujudkan program Presisi bapak Kapolri. Sehingga dapat tercipta Kamtibmas yang tentunya melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat dan penegakan hukum bisa berjalan," harapnya.

Kami mengucapkan terima kasih adanya dukungan berbagai pihak dari Kejaksaan Tinggi, Pengadilan Tinggi. Karena tanpa sinergitas, maka tidak akan terwujud. Sedangkan saat ini sudah ada 10 kendaraan, dan kami memiliki 39 Polres, dan setiap polres diharapkan memiliki satu atau lebih mobil INCAR.

Sementara itu Dirkamsel Korlantas, Brigjen Pol Prof Dr Chrysnanda Dwilaksana, menyebut, kami dari Korlantas Polri mengapresiasi setinggi tingginya, karena aplikasi INCAR ini dapat membantu didalam mewujudkan lalu lintas aman dan lancar.

"Tentu ini satu inovasi yang bagus, muda mudahan ini juga bisa menginspirasi di seluruh Indonesia. Karena keselamatan itu yang pertama dan utama dan mari gelorakan stop pelanggaran, stop kecelakaan untuk kemanusiaan," pungkasnya. (NN95)

Polsek Bandung Polres Tulungagung Selidiki Motif Penemuan Jenazah Dengan Luka Sayat di Desa Sukohanjo


TULUNGAGUNG - Mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya temuan seorang pria yang sudah meninggal dalam kondisi gantung diri, anggota piket Polsek Bandung bersama tim Inafis Polres Tulungagung langsung menuju ke TKP, Senin (30/08/2021) sekitar pukul 14.30 WIB.

Jenazah yang diketahui berinisial W (55), pria, warga Dusun Sukoharjo, Kecamatan Bandung, Tulungagung ditemukan sudah menggantung disebuah pohon jati di tanah Gendom Desa Sukoharjo perbatasan Soko, Kecamatan Bandung.

Kapolsek Bandung AKP Alphogohan, SH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Nenny Sasongko, SH mengatakan, saat ditemukan, bagian leher belakang jenazah korban terlilit kain sarung. Sementara, leher bawah terdapat luka sayatan.

"Dibelakang korban, terdapat pohon kecil yang tertancap pisau kecil dengan ada bercak darah. Saksi yang takut, langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kades setempat," kata Iptu Nenny. 

Selanjutnya, laporan tersebut, diteruskan kepada pihak berwajib. Hingga sampai saat ini,  Kepolisian Sektor Bandung Polres Tulungagung masih mencari keterangan saksi lain guna mengungkap motif kematian korban.

"Polsek Bandung masih terus mendalami dan melakukan penyelidikan kasus tersebut, apakah jenasah yg ditemukan warga murni bunuh diri atau sengaja dihilangkan nyawanya oleh orang lain," terang Iptu Nenny.

"Saya berharap, masyarakat yang mengetahui tentang informasi terkait penemuan jenazah tersebut, segera menghubungi Polsek Bandung atau kepolisian terdekat untuk memberikan informasi Sehingga segera dapat diketahui motifnya," pungkas Iptu Nenny. (NN95/SYA)

Pelaku Penipuan PNS, Berhasil Ditangkap Unit Reskrim Polsek Karangrejo Tulungagung




TULUNGAGUNG - Dimasa pandemi covid 19 ini, banyak cara yang dilakukan oleh para pelaku kejahatan dalam melancarkan aksinya.

Seperti yang terjadi di  Tulungagung. Alih - alih dapat menjadikan korban sebagai Kepala Puskesmas, nasib apes malah dialami oleh seorang PNS di lingkup Pemkab Tulungagung pada hari Senin, tanggal 10 Mei 2021 yang lalu.

TN (53) seorang PNS asal Dusun Ngemplak, Desa Sembon, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Tulungagung, menjadi korban penipuan uang senilai Rp. 50.000.000 setelah diiming - imingi oleh pelaku untuk dijadikan Kepala Puskesmas.

Setelah dilaporkan, pelaku MU (45) pria asal Dsn. Beku, Desa Bowan , Kecamatan  Delanggu, Kab. Klaten, Jawa Tengah berhasil ditangkap oleh anggota Unit Reskrim Polsek Karangrejo di kediamannya di Jawa Tengah.

Kapolsek Karangrejo Polres Tulungagung AKP Sudaryanto, SH melalui Kasi Humas Iptu Nenny Sasongko, SH mengatakan, korban terkena bujuk rayu pelaku yang menjanjikan korban menjadi Kepala Puskesmas. Namun, hingga sampai dilaporkan ke polisi, korban tak kunjung menjadi Kepala Puskesmas.

"Korban mentransfer uang ke pelaku sebanyak 4 kali dengan nominal Rp. 10.000.000. Jadi totalnya Rp. 40.000.000, dan 1 kali tunai dengan nominal 10.000.000 kata Kasi Humas Polres Tulungagung.

Iptu Nenny  menghimbau masyarakat agar tidak mudah percaya dengan janji - janji manis orang - orang yang tidak dikenal dan tidak bertanggungjawab. Apalagi, hal - hal yang tidak masuk akal.

"Akibat perbuatannya, Pelaku sudah dilakukan penahanan dan dijerat Pasal 372 dan atau 378 KUH Pidana dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara," pungkasnya. (NN95/SYA) 

Polda Jatim Terus Ajak Masyarakat Patuhi Prokes


TULUNGAGUNG - Dalam rangka menjaga dan memutus mata rantai covid-19 di Jawa Timur, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, melalui Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, secara tegas mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes), dan mematuhi peraturan yang ada sesuai dengan daerah masing-masing. 

Hal tersebut disampaikan Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Gatot Repli Handoko usai rapat intern penanganan covid di Jatim, yang dipimpin Kapolda Jatim, di gedung Tribrata Polda Jatim, pada Senin (30/8/2021). 

"Bapak Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, mengajak masyarakat tetap patuhi Prokes," tandasnya Kombes Gatot. 

Lebih lanjut Kombes Gatot Repli Handoko menekankan kepada masyarakat, untuk tetap menerapkan Prokes dengan 3M Memakai Masker, Mencuci Tangan, dan Menjauhi Kerumunan, karena dengan penerapan Prokes, kita dapat meminimalisir penyebaran covid-19. 

"Ayo masyarakat Jawa Timur, kita jangan kendor dalam penerapan prokes. Angka penyebaran covid di Jatim saat ini sudah menurun, sudah banyak daerah yang zona kuning, ini kita jaga jangan sampai kasus covid-19 kembali meningkat, caranya dengan terus terapkan Prokes," ajaknya. 

Selain itu, Kabid Humas Polda Jatim juga menyampaikan. Masyarakat yang tidak patuh terhadap aturan yang ada di daerahnya masing-masing, maka akan diterapkan sanksi sesuai aturan yang ada. 

"Setiap daerah memiliki peraturan yang berbeda, dan ada sanksinya untuk pelanggar yang tidak patuh, diantaranya sanksi dengan teguran lisan, sanksi denda, hingga penutupan operasional," paparnya. 

Perlu diketahui, dari data yang di himpun Polda Jatim, hasil operasi yustisi di seluruh Jatim, tertanggal 23 - 29 Agustus 2021, ada sebanyak 1.359.266 telah dilakukan teguran lisan, dan 140.141 dilakukan teguran tertulis. Sedangkan sanksi denda administrasi sebanyak 2.392 orang. Selain itu untuk sanksi sita KTP atau Paspor sebanyak 2.797 orang. (NN95)

Polsek Bandung Polres Tulungagung Kawal Vaksinasi Merdeka di Balai Desa Kesambi



TULUNGAGUNG  - Guna kelancaran kegiatan Gerai Vaksin Merdeka di wilayah Kecamatan Bandung Kabupaten Tulungagung, Polsek Bandung Polres Tulungagung bersama Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Bandung melaksanakan pengamanan dan pemantauan jalannya vaksinasi.

Antusias Warga mengikuti vaksinasi terlihat dengan kehadiran mereka yang berdatangan dan mengantre satu persatu untuk menerima vaksin yang dilayani petugas dari tim Nakes Kecamatan Bandung, Senin (30/08/2021).

Kapolsek Bandung AKP Alpogohan, SH mengatakan, Gerai vaksin Merdeka hari ini melaksanakan vaksinasi di Balai Desa Kesambi Kecamatan Bandung Tulungagung. 

“Hari ini vaksinasi Merdeka Semeru dosis ke 1 yang di vaksin sejumlah 220 orang menggunakan Astra Zeneca bertempat di Balai Desa Kesambi”, terang Kapolsek.

Sedangkan teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin selama ± 30 menit.

"Kegiatan vaksinasi hari ini mendapatkan respon baik dari masyarajat, hal ini dapat dilihat dari jumlah kehadiran yang cukup tinggi," ungkap AKP Alpogohan.

Kehadiran Polri bersinergi dengan TNI dan instansi terkait bersama sama melaksanakan pengamanan guna keamanan dan kelancaran kegiatan vaksinasi Covid-19.

“Petugas Keamanan memastikan jalannya vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, selain melaksanakan pengamanan personil juga memberikan edukasi tentang protokol kesehatan”, jelas AKP Alpogohan.

Kapolsek menyampaikan Terimakasih kepada peserta vaksinasi yang sudah rela mengantri dengan tertib dan mematuhi prokes, kami juga mengucapkan terimah kasih kepada vaksinator Nakes Kecamatan Bandung Tulungagung.

"Kami terus bekerjasama dengan Puskesmas, Koramil dan Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Bandung agar pelaksanaan vaksinasi diwilayah Kecamatan Bandung berjalan lancar", ujar Kapolsek.

AKP Alpogohan mengajak kepada peserta vaksin dan seluruh masyarakat," meskipun sudah divaksin masyarakat harus tetap disiplin Prokes, menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitiser, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas", pungkasnya. (NN95)

Menuju Transformasi Polri Yang Presisi, Polwan Sumenep Gelar Bakti Sosial di RIDC Batuan Dalam Rangka HUT Polwan Ke- 73.


TULUNGAGUNG - Dalam rangka Hari Jadi ke 73 Polwan RI yang jatuh pada tanggal 01 September,  jajaran Polwan Polres Sumenep Gelar Bakti sosial dengan membagikan paket suplemen kesehatan dan obat- obatan di RICD ( Ruang Isolasi Darurat Covid ) SKD Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep. Senin, 30/08/2021.

Bakti sosial itu bertema "Transformasi Polri Yang Presisi Polwan Siap Mendukung Penanganan Covid-19 Untuk Masyarakat Sehat dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Menuju Indonesia Maju".

Kegiatan bakti sosial kemasyarakatan pada momentum hari jadi Srikandi Polri tersebut dipimpin langsung senior Polwan Polres Sumenep yang menjabat sebagai Kasi Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti SH.

Dalam kesempatan itu, AKP Widiarti SH mengatakan, bhakti sosial pembagian suplemen kesehatan itu diberikan kepada masyarakat yang menjalani isolasi terpusat di RIDC SKD Batuan.

"Suplemen dan obat- obatan tersebut berfungsi untuk membantu meningkatkan  daya tahan tubuh ditengah Pandemi Covid-19 untuk masyarakat yang menjalani isolasi terpusat di tempat ini, semoga bermanfaat," ucapnya.

Pihaknya menegaskan bahwa kegiatan Polwan Sumenep di RIDC SKD Batuan sebagai tali asih wujud kepedulian Polri dalam momentum HUT Polwan Ke 73 Tahun.


"Polwan adalah srikandi- srikandi terbaik untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara. Dan Kegiatan seperti ini adalah sebuah bukti  manifestasi  pelayanan Polri sebagai pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat dalam mendukung Transformasi Polri Menuju Presisi,"  tegasnya.

Perempuan berpangkat tiga balok warna emas dipundaknya inipun berujar bahwa hari ulang tahun Polwan yang diperingati setiap 1 September diharapkan jadi momentum bagi Polwan di seluruh Indonesia untuk berprestasi serta bersaing dalam pelaksanaan tugas juga darma baktinya kepada Institusi Polri.

"Selain melecut semangat untuk berprestasi, momentum Hari Jadi Polwan ke 73 tahun ini juga kami menekankan kepada Polwan Sumenep, agar terus meningkatkan kepedulian sosial untuk membantu masyarakat yang benar benar membutuhkan uluran tangan kita ditengah keadaan Pandemi Cavid-19 ini," tuturnya.

Mantan Kapolsek Sumenep Kota itupun berharap agar Polwan Sumenep terus berkarya dan berprestasi untuk mendapatkan tempat di hati masyarakat.

"Dimasa pandemi  ini kehadiran Polwan harus dirasakan oleh masyarakat, bukan hanya agar masyarakat merasakan aman dan nyaman. Namun lebih dari itu, empati kepedulian sosial  dan berbagi masih menjadi tugas kita sebagai anggota Polri," terangnya.

Karena hal itu, Lanjut AKP Widiarti SH, dapat menciptakan hubungan baik yang humanis antara Kepolisian  dan masyarakat.

"Semoga Polwan kedepannya lebih profesional, disiplin dalam membantu mewujudkan tugas pokok Polri menjaga kamtibmas yang kondusif serta menciptakan masyarakat yang produktif. Dirgahayu Polisi Wanita Republik Indonesia, yang Ke 73 tahun. Tetaplah satu barisan untuk Mendukung Transformasi Polri Menuju Presisi," tandas AKP Widiarti SH.

Minggu, 29 Agustus 2021

Patroli Skala Besar, Satgas Covid 19 Tulungagung Lakukan pencegahan dan pengendalian Covid-19


Tulungagung - Polres Tulungagung bersama TNI Kodim 0807 dan Satpol PP Kabupaten Tulungagung menggelar Patroli Skala Besar dalam rangka pe disiplinan Perberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4.

Sebelum melaksanakan patroli, digelar Apel bersama didepan Pendopo Tulungagung dipimpin Padal IPDA Imam Basroni, SH, Minggu (29/09/2021) malam.

Perwira pengendali lapangan (Padal) saat mengambil apel Kepada petugas gabungan menyampaikan, dalam tugas pendisiplinan agar lebih humanis dan  mengutamakan sosialisasi serta penyadaran kepada masyarakat tentang disiplin mematuhi protokol kesehatan.

Terkait patroli Skala Besar dan operasi yustisi yang terus digelar, Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH melalui Kasihumas Polres Tulungagung Iptu Nenny Sasongko, SH menegaskan, hal itu dilakukan bukan untuk memutus mata pencaharian masyarakat, tetapi sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, khususnya di Wilayah Tulungagung.

Iptu Nenny menjelaskan, operasi yustisi dilakukan dalam rangka mendukung PPKM Darurat yang diperpanjang menjadi PPKM Level 4.

“Patroli sekala besar  an operasi yustisi dilakukan guna menjaga Kamtibmas di Wilayah Kabupaten Tulungagung,” lanjutnya.

Saat menggelar patroli kemudian menjumpai café, rumah makan, pedagang angkringan yang masih berjualan melebihi kententuan yang sudah ditetapkan, petugas gabungan menghimbau untuk menaati aturan sesui yang ditetapkan.

“Kita menghimbau secara humanis agar segera tutup dan pulang kerumah masing-masing, untuk menghindari kerumunan,” tuturnya.

Saat kegiatan berlangsung juga disampaikan pesan kamtibmas agar senantiasa tetap optimis dan semangat dalam menjalani hidup di masa PPKM Level 4 dengan senantiasa tetap mematuhi protokol kesehatan.

“Selalu pakai masker, jaga jarak dan patuhi aturan pemerintah, bersama-sama memutus mata rantai penularan Covid-19,” pungkas Iptu Nenny. (NN95)

Sambut HUT Polwan ke 73, Polres Probolinggo Gelar Vaksinasi Untuk 2 Ribu Santri dan Warga di Lingkungan Pondok Pesantren Nurul Qodim


TULUNGAGUNG – Dalam rangka menyambut HUT Polwan ke 73, Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi bersama rombongan meninjau pelaksanaan vaksinasi untuk santri dan warga di lingkungan Pondok Pesantren Nurul Qodim, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Senin, (30/08/2021).

Kurang lebih 2000 dosis vaksin yang disiapkan untuk santri dan warga di lingkungan Ponpes Nurul Qodim, Kapolres Probolinggo saat mendatangi pelaksanaan vaksin di Pondok Pesantren Nurul Qodim diterima langsung oleh Pengasuh Ponpes Nurul Qodim Syubanul Muslimin yang dilanjutkan pemantauan pelaksanaan vaksinasi dan pemberian bantuan sosial berupa sembako untuk santri Ponpes Nurul Qodim.

Dalam kunjungannya AKBP Teuku Arsya Khadafi menyampaikan bahwa pelaksanaan vaksin ini adalah mendukung program pemerintah untuk mewujudkan herd immunity dan mempercepat capaian vaksinasi di Kabupaten Probolinggo pada khususnya.

"Kegiatan serbuan vaksin ini dalam rangka menyambut hari jadi Polwan yang ke 73 di tahun 2021, semoga yang diberikan ini dapat memberikan manfaat khususnya penanganan di massa pandemi saat ini, dan tentunya ini juga untuk mewujudkan Herd Immunity di Kabupaten Probolinggo", ucap AKBP Teuku Arsya Khadafi.

Pengasuh Ponpes Nurul Qodim Syubanul Muslimin, KH. Abdul Hadi Noer juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Polres Probolinggo dan Polwan yang telah menyelenggarakan kegiatan vaksinasi di lingkungan Ponpes Nurul Qodim ini, semoga kita segera mewujudkan Herd Immunity. (NN95)

Berikan Penghargaan Kepada Sejumlah Netizen, Kapolres Trenggalek : Aktif Edukasi Bijak Bermedsos



TULUNGAGUNG - Sejumlah warganet atau yang lebih dikenal dengan sebutan netizen di Trenggalek menerima penghargaan dari Kapolres Trenggalek. penghargaan ini diberikan atas dedikasi dan kerja kerasnya membantu Kepolisian menjaga kondusivitas melalui peran serta aktifnya di media sosial.

Prosesi penyerahan penghargaan di gelar dalam sebuah apel yang dilaksanakan di halaman Mapolres Trenggalek dan diikuti oleh seluruh pejabat utama dan anggota. Penghargaan diberikan kepada sedikitnya 13 orang netizen dari berbagai pelosok Kabupaten Trenggalek. Senin, (30/8).

Kapolres Trenggalek AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H. yang memimpin langsung kegiatan tersebut menuturkan, revolusi industri 4.0 telah berkembang cukup pesat. Kecanggihan teknologi menitik beratkan pada pengembangan dunia siber yang turut membawa dampak terhadap dinamika Kamtibmas.

Kehadiran media sosial tidak bisa dipandang sebelah mata. Dunia seakan tanpa sekat jarak, waktu dan ruang. Peristiwa di belahan dunia lain bisa diketahui saat itu juga. Apa yang terjadi di dunia maya berpengaruh terhadap dunia nyata. Demikian pula sebaliknya, opini yang terbangun didunia maya juga akan mempengaruhi manusia di dunia nyata.

Satu sisi, media sosial membawa warna baru dalam hal berkomunikasi, belajar hingga mendorong perekonomian digital. Namun disisi yang lain, turut  membawa sisi gelap berupa informasi hoax yang bersifat adu domba, hate speech, Sara serta kejahatan siber seperti penipuan, perjudian hingga pornografi.

“Diperlukan peran serta secara aktif oleh masyarakat secara mandiri agar media sosial menjadi sarana interaksi yang lebih aman, nyaman dan beradab.” Ujar AKBP Dwiasi

Lebih lanjut AKBP Dwiasi berharap dengan penghargaan ini hendaknya bisa menjadi pelecut semangat dan motivasi agar para netizen tetap semangat dan meningkatkan kinerjanya bersama Polri menciptakan Kamtibmas yang kondusif, sehat dan selamat.

Dalam kesempatan tersebut, AKBP Dwiasi menekankan agar para netizen terus menebarkan kebaikan melalui media sosial dan menjadikan media sosial sebagai sarana menumbuhkan kesadaran publik tentang arti penting saring sebelum sharing.

“Terima kasih. Tetap semangat, jangan pernah lelah menebarkan kebaikan, membangun perubahan kearah yang lebih baik di media sosial.” Pungkasnya. (NN95)

Melalui COD, Pelaku Curanmor di Tulungagung Berhasil Ditangkap Unit Reskrim Polsek Kedungwaru


TULUNGAGUNG - Seorang pelaku tindak pidana pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berhasil ditangkap oleh anggota Unit Reskrim Polsek Kedungwaru Polres Tulungagung saat melakukan transaksi jual beli sepeda motor hasil curiannya pada hari Minggu (29/08/2021) sekitar pukul 20.00 WIB.

Sebelumnya, AR (32) warga Dusun Sumurlo, Desa. Blendis, Kecamatan Gondang, Kabupaten Tulungagung, mencuri sepeda motor milik SM (22) seorang santri asal ponorogo yang diparkir di halaman Mushola Pondok Putra menara Al-fatah, masuk Desa Mangunsari, Kecamatan Kedungwaru, Kabupaten Tulungagung.

Kapolsek Kedungwaru AKP Siswanto, SH melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Nenny Sasongko, SH mengatakan, Sepeda motor yang dicuri oleh pelaku yakni, Suzuki Satria FU tahun 2007 warna abu-abu hitam Nopol AG 5372 SF.

"Saat kejadian, korban sempat menanyakan sepeda motornya yang tiba-tiba raib. Namun, tidak ada satupun temannya yang mengetahuinya. Sehingga, korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Kedungwaru," kata Iptu Nenny.

Dari hasil penyelidikan yang dilakukan oleh  anggota Unit Reskrim Polsek Kedungwaru dengan cara menjadi pembeli sepeda motor curian milik korban yang dijual oleh pelaku secara online. Akhirnya anggota Unit Reskrim Polsek Kedungwaru berhasil menangkap pelaku yang sedang melakukan transaksi COD (cash Of Delivery)"

"Saat melakukan COD  di Halte Bus Ngujang , pelaku berhasil diringkus dan langsung dibawa ke Mapolsek Kedungwaru beserta barang bukti berupa 1 unit sepeda motor milik korban untuk dilakukan proses lebih lanjut," terang Kasi Humas Polres Tulungagung.

"Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 362 KUH Pidana dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara," pungkas Iptu Nenny. (NN95/SYA)

Vaksinasi Merdeka Untuk ODGJ dan Masyarakat Kecamatan Kalidawir Tulungagung Dikawal TNI Polri


TULUNGAGUNG  - Guna kelancaran kegiatan Gerai Vaksin Merdeka di wilayah Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagung, Polsek Kalidawir Polres Tulungagung bersama Koramil dan Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Kalidawir melaksanakan pengamanan dan pemantauan jalannya vaksinasi.

Antusias Warga mengikuti vaksinasi terlihat dengan kehadiran mereka yang berdatangan dan mengantre satu persatu untuk menerima vaksin yang dilayani petugas dari tim Nakes Kecamatan Kalidawir Tulungagung, Sabtu (28/08/2021).

Kapolsek Kalidawir AKP Santoso, SH mengatakan, Gerai vaksin Merdeka hari ini melaksanakan vaksinasi di Balai Desa Domasan, di PKM Tunggangri dan PKM Kalidawir Tulungagung. 

“Vaksinasi Merdeka Semeru jenis Vaksin Astra zeneca dan Sinovac dosis ke 2 hari ini tiga tempat yang di vaksin 426 orang dan dari ODGJ”, ucap Kapolsek.

Sedangkan teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin selama ± 30 menit.

"Dalam pelaksanaan vaksinasi Vaksin Astra zeneca dan Sinovac dosis 2  yang pertama di Balai Desa Domasan banyak 175 orang, kemudian yang kedua di PKM Tunggangri 219 orang masyarakat ditambah 23 orang ODGJ", jelas Kapolsek

"Sedangkan Vaksinasi  ketiga bertempat di PKM Kalidawir peserta  9 orang ODGJ, semua berjalan tertib dan mendapatkan respon baik dilihat dari jumlah kehadiran yang cukup tinggi," lanjut AKP Santoso. 

Kehadiran Polri bersinergi dengan TNI dan instansi terkait bersama sama melaksanakan pengamanan guna keamanan dan kelancaran kegiatan vaksinasi Covid-19.

“Petugas Keamanan memastikan jalannya vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, selain melaksanakan pengamanan personil juga memberikan edukasi tentang protokol kesehatan”, terang AKP Santoso.

Kapolsek menyampaikan Terimakasih kepada peserta vaksinasi yang sudah rela mengantri dengan tertib dan mematuhi prokes, kami juga mengucapkan terimah kasih kepada vaksinator Nakes Kecamatan Kalidawir Tulungagung.

"Kami terus bekerjasama dengan Puskesmas, Koramil dan Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Kalidawir agar pelaksanaan vaksinasi di wilayah Kecamatan Kalidawir berjalan lancar", ujar Kapolsek.

AKP Santoso menghimbau kepada peserta vaksin dan seluruh masyarakat," Meskipun sudah divaksin masyarakat harus tetap disiplin Prokes 5 M, menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitiser, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas dan jangan lupa untuk tetap berolah raga serta makan makanan bergizi", Pungkasnya. (NN95)

TNI- Polri Kawal Vaksinasi Merdeka di Tempat Wisata Buper Kecamatan Sendang Tulungagung


TULUNGAGUNG  - Guna kelancaran kegiatan Gerai Vaksin Merdeka di wilayah Kecamatan Sendang Kabupaten Tulungagung, Polsek Sendang Polres Tulungagung bersama Koramil dan Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Sendang melaksanakan pengamanan dan pemantauan jalannya vaksinasi.

Antusias Warga mengikuti vaksinasi terlihat dengan kehadiran mereka yang berdatangan dan mengantre satu persatu untuk menerima vaksin yang dilayani petugas dari tim Nakes Kecamatan Sendang, Sabtu (28/08/2021).

Kapolsek Sendang IPTU Agus Riyanto mengatakan, Gerai vaksin Merdeka hari ini melaksanakan vaksinasi di Tempat wisata Bumi Perkemahan Jurang Senggani Kecamatan Sendang. 

“Vaksinasi Merdeka Semeru dosis ke 1 hari ini yang di vaksin sejumlah 200 orang di Tempat wisata Buper Sendang”, Ucap Kapolsek.

Sedangkan teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin selama ± 30 menit.

"Alhamdulillah, dalam pelaksanaan vaksinasi dosis 1 di Tempat wisata Buper diikuti Masyarakat pelaku wisata, keluarga serta mereka yang berdomisili di sekitar obyek wisata, semua berjalan tertib dan mendapatkan respon baik dilihat dari jumlah kehadiran yang cukup tinggi," lanjut IPTU Agus Riyanto. 

Kehadiran Polri bersinergi dengan TNI dan instansi terkait bersama sama melaksanakan pengamanan guna keamanan dan kelancaran kegiatan vaksinasi Covid-19.

“Petugas Keamanan memastikan jalannya vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, selain melaksanakan pengamanan personil juga memberikan edukasi tentang protokol kesehatan”, terang IPTU Agus Riyanto.

Kapolsek menyampaikan Terimakasih kepada peserta vaksinasi yang sudah rela mengantri dengan tertib dan mematuhi prokes, kami juga mengucapkan terimah kasih kepada vaksinator Nakes Kecamatan Sendang Tulungagung.

"Kami terus bekerjasama dengan Puskesmas, Koramil dan Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Sendang agar pelaksanaan vaksinasi di wilayah Kecamatan Sendang berjalan lancar", ujar Kapolsek.

IPTU Agus Riyanto menghimbau kepada peserta vaksin dan seluruh masyarakat," Meskipun sudah divaksin masyarakat harus tetap disiplin Prokes 5 M, menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitiser, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas dan jangan lupa untuk tetap berolah raga serta makan makanan bergizi", pungkasnya. (NN95)

Kapolda Jatim Cek Pelaksanaan Vaksinasi di NUIS Pakis, Kabupaten Malang


TULUNGAGUNG  - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta beserta rombongan, mengecek pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Nahdlatul Ulama Islamic School (NUIS) Kecamatan Pakis Kabupaten Malang, Minggu (29/8/2021).

Turut hadir dalam rombongan tersebut, Karo Ops Kombes Pol Puji Santoso, Dir Intelkam Kombes Pol Yuda Gustawan, Dir Binmas Kombes Pol Asep Irpan Rosadi, Kabid Humas Kombes. Pol. Gatot Repli Handoko, Kabid Propam Kombes. Pol. Taufik Herdiansyah Zeinardi, Kabiddokkes Kombes. Pol. dr. Erwin Zainul Hakim serta Kapolres Malang Akbp Raden Bagoes Wibisono.,SIK dan Forkopimda Malang.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara kegiatan vaksinasi massal siang hari ini, dari TNI-Polri dan Dinkes yang bekerja sama dengan Nahdlatul Ulama, tentunya juga seluruh tim nakes.
Ucapan terima kasih juga kepada masyarakat yang sudah datang dan mau vaksin. Di Jawa Timur, persentase vaksin sudah mencapai 24% dari total sasaran vaksin," ucap Nico.

Pada pelaksanaan peninjauan, Nico menyempatkan berkomunikasi dengan beberapa peserta vaksin yang sedang duduk menunggu antrian untuk divaksin. Bahkan, mantan Kapolda Kalimantan Selatan tersebut ikut mengecek proses entry data peserta vaksin yang dilakukan sejumlah petugas dari Puskesmas Pakis di lokasi kegiatan.

"Saya ingatkan kepada masyarakat agar nanti setelah divaksin agar tetap menjaga protokol kesehatan, bukan berarti habis divaksin terus merasa kebal tidak jaga prokes. Vaksin meningkatkan imun kita, dan harus tetap pakai masker dimana-mana," pesan Nico kepada peserta vaksin.

Sementara itu, dikonfirmasi terpisah Ketua MWC NU Kecamatan Pakis, Gus Djunaidi mengatakan bahwa kuota vaksinasi massal kali ini berjumlah 1.050 dosis, dengan vaksin yang digunakan berjenis Astrazeneca yang nantinya diperuntukan bagi peserta vaksin diantaranya warga Nahdliyin se-Kecamatan Pakis serta masyarakat umum di sekitar lingkungan NUIS.

Sementara itu, berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kecamatan Pakis, total sasaran vaksinasi sebanyak 1.050 orang yang terdiri dari warga Nahdliyin tingkat ranting se-Kecamatan Pakis, warga lanjut usia, masyarakat rentan serta masyarakat umum. (NN95)

Sabtu, 28 Agustus 2021

Polri Kawal Vaksinasi Merdeka di Wilayah Kecamatan Besuki Tulungagung


TULUNGAGUNG  - Guna kelancaran kegiatan Gerai Vaksin Merdeka di wilayah Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung, Polsek Besuki Polres Tulungagung bersama Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Besuki melaksanakan pengamanan dan pemantauan jalannya vaksinasi.

Antusias Warga mengikuti vaksinasi terlihat dengan kehadiran mereka yang berdatangan dan mengantre satu persatu untuk menerima vaksin yang dilayani petugas dari tim Nakes Kecamatan Besuki dan Urkes Polres Tulungagung, Sabtu (28/08/2021).

Kapolsek Besuki AKP Sumaji, SH mengatakan, Gerai vaksin Merdeka hari ini melaksanakan vaksinasi di Balai Desa Keboireng Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung. 

“Hari ini vaksinasi Merdeka Semeru dosis ke 1 dan dosis 2 target 121 orang di Balai Desa Keboireng semua berjalan tertib dan mendapatkan respon baik dilihat dari jumlah kehadiran yang cukup tinggi”, terang Kapolsek.

Sedangkan teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin selama ± 30 menit.

"Yang di Vaksin total 121 Orang dengan rincian menggunakan vaksin Astrazeneca 109 orang dosis 2 dan vaksin sinovac 12 orang dosis 1," terang AKP Sumaji.

Kehadiran Polri bersinergi dengan TNI dan instansi terkait bersama sama melaksanakan pengamanan guna keamanan dan kelancaran kegiatan vaksinasi Covid-19.

“Petugas Keamanan memastikan jalannya vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, selain melaksanakan pengamanan personil juga memberikan edukasi tentang protokol kesehatan”, lanjut AKP Sumaji.

Kapolsek menyampaikan Terimakasih kepada peserta vaksinasi yang sudah rela mengantri dengan tertib dan mematuhi prokes, kami juga mengucapkan terima kasih kepada vaksinator Nakes Kecamatan Besuki Tulungagung dan Urkes Polres Tulungagung.

"Kami terus bekerjasama dengan Puskesmas, Koramil dan Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Besuki agar pelaksanaan vaksinasi diwilayah Kecamatan Besuki berjalan lancar", ujar Kapolsek.

AKP Sumaji mengajak kepada peserta vaksin dan seluruh masyarakat, "meskipun sudah divaksin masyarakat harus tetap disiplin Prokes, menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitiser, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas", pungkasnya. (NN95)

Kapolri Minta Strategi Pengendalian Covid-19 di Bali Diperkuat Agar Ekonomi Terus Tumbuh


JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada Forkopimda Bali untuk terus memperkuat penerapan strategi pengendalian Covid-19, untuk menjamin kesehatan masyarakat. Dengan begitu, aktivitas perekonomian warga di Pulau Dewata akan terus tumbuh, setelah terpukul akibat Pandemi virus corona. 

Pengarahan itu disampaikan Sigit saat memimpin rapat dengan Forkopimda Bali, bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Minggu (29/8/2021).

"Dengan kesehatan masyarakat yang terjaga maka pertumbuhan ekonomi di Bali juga akan semakin tumbuh," kata Sigit dalam pengarahannya. 

Ditengah pandemi Covid-19, perekonomian Indonesia sudah mulai tumbuh sebesar 7,07 persen. Demikian juga dengan perekonomian Bali yang mulai tumbuh sebesar 2,83 persen. 

Sigit memaparkan, strategi pengendalian Covid-19 dibagi menjadi tiga. Yaitu, protokol kesehatan (prokes) ketat dengan menerapkan 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak). Kemudian, memperkuat 3T (Tracing, Testing dan Treatment). Dan yang terakhir, percepatan program vaksinasi massal.

Selain memperkuat strategi tersebut, eks Kapolda Banten ini juga meminta Forkopimda untuk memaksimalkan kebijakan penyekatan. Mulai dari penyekatan antar-provinsi, antar-kab/kota, dan pembatasan mobilitas dan aktifitas masyarakat. 

"Mengintensifkan penyekatan antar-provinsi melalui pintu masuk transportasi udara, penyekatan di Bandara Ngurah Rai. Melalui pintu masuk transportasi laut, penyekatan di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk dan Pelabuhan Lembar-Padangbai. Penyekatan antar-kab/kota melalui pos check point antar kab/kota, terminal, maupun pintu gerbang tol," ujar mantan Kabareskrim Polri itu.

Sigit memaparkan, untuk Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) atau domestik sudah mendapatkan
kelonggaran dengan memenuhi syarat yang telah diatur dalam Inmendagri Nomor 35 tahun 2021. 

Adapun persyaratannya, pelaku perjalanan antar-provinsi, menunjukkan kartu vaksin dengan minimal dosis pertama. Pelaku perjalanan dengan moda transportasi mobil pribadi, sepeda motor, bus, kereta api dan kapal laut, menunjukkan hasil negatif antigen H -1. Pelaku perjalanan dengan moda transportasi pesawat udara menunjukkan hasil negatif PCR H-2. 

Lalu, perjalanan dengan pesawat antar kab/kota di Jawa-Bali, harus memenuhi syarat yang sudah ditetapkan. 

Termasuk untuk para petugas akan dilakukan pengawasan yaitu "Akan diberikan sanksi tegas bagi petugas yang tidak  melakukan pemeriksaan yang benar 
dalam pelaksanaan penyekatan," ucap Sigit.

Disisi lain, Sigit juga berharap kepada Forkopimda Bali untuk bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat dan menggunakan pendekatan adat melalui para pemuka adat untuk mengajak warga yang terpapar virus corona, mau di karantina di Isolasi Terpusat (Isoter) yang saat ini sudah sangat bagus di Bali. Menurut Sigit, tingkat kesembuhan di Isoter lebih tinggi, karena ditunjang fasilitas dan diawasi penuh serta langsung oleh tenaga kesehatan (nakes). 

"Upaya menggeser isoman ke isoter perlu dilakukan secara maksimal dengan bantuan Pemerintah Daerah (Pemda), seluruh tokoh masyarakat, tokoh adat. Serta perlu penjelasan secara baik dengan menyesuaikan adat istiadat setempat yang dapat memberikan ketenangan kepada masyarakat ketika akan mengajak ke isoter," papar Sigit.

Lebih dalam, Sigit menekankan, Forkopimda Bali harus terus melakukan akselerasi terhadap target Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait vaksinasi nasional. Tujuannya, agar Herd Immunity terhadap Covid-19 segera terbentuk.

"Untuk mengurangi risiko penularan dan kematian akibat Covid-19, TNI-Polri bersama Pemda terus melakukan akselerasi vaksinasi. Untuk mencapai target tersebut diperlukan sinergisitas TNI-Polri dan Pemda serta seluruh elemen masyarakat. Dalam menyiapkan strategi vaksinasi dapat dilakukan serbuan vaksinasi, gerai vaksinasi, vaksinasi mobile, dan door to door, ketika stok vaksin datang dalam jumlah besar," kata Sigit.

Dengan segala upaya, keseriusan, kerjasama dengan seluruh elemen, dan langkah Extraordinary, menurut Sigit, kesehatan masyarakat dapat terjamin, sehingga aktivitas perekonomian dapat berjalan seiring dengan pelonggaran-pelonggaran yang diberikan. 

"Ketika kasus Covid-19 di bisa terkendali, maka secara otomatis daerah tersebut akan mendapat pelonggaran dan aktivitas ekonomi masyarakat bisa kembali berjalan dengan lebih baik. Seperti yang terjadi pada aglomerasi Jabodetabek, Bandung Raya, Surabaya Raya. Tentunya ini menjadi tanggung jawab bersama Pemerintah, baik Pusat maupun Daerah, dan seluruh masyarakat," ujar Sigit.

Setelah memberikan pengarahan ke Forkopimda Bali, Panglima TNI dan Kapolri melakukan peninjauan langsung ke Hotel Grand Inna Bali Beach, Sanur Bali yang dijadikan lokasi Isoter. Mereka melihat secara langsung penanganan serta perawatan pasien Covid-19. (NN95)

Kapolres Sampang Tinjau Vaksinasi 1500 Pelajar SMA dan SMK Di Kabupaten Sampang


SAMPANG - Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tingkat pelajar SMA dan SMK di Kabupaten Sampang, Sabtu (28/08/2021).

Dalam pelaksanaan vaksinasi kali ini hampir seluruh sekolah menengah tingkat atas maupun sekolah menengah kejuruan di Kabupaten Sampang melaksanakan vaksinasi Covid-19 untuk herd immunity di lingkungan pendidikan.

Selain instruksi dari dinas pendidikan provinsi Jawa timur, kegiatan vaksinasi hari ini merupakan tindak lanjut rapat terbatas Forkopimda bersama para kepala sekolah SMA PK-LB, SMK, MAN dan SMP, MTS dalam rangka pengendalian Covid-19 di lingkungan sekolah Kabupaten Sampang pada hari Kamis (26/08/2021) di Mapolres Sampang 

Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si pada hari ini meninjau pelaksanaan vaksinasi di SMK Negeri 1 Sampang dan SMK Negeri 2 Sampang dengan di dampingi Kasat Intel Polres Sampang AKP Khoirul Anwar SH dan Kapolsek Sampang Iptu Tomo S.Pd.

Sedangkan pelaksanaan vaksinasi di SMA dan SMK lainnya, AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si memerintahkan Wakapolres Sampang Kompol Rizky Tri Putra E.A.W S.IK, MH dan seluruh Kapolsek jajaran Polres Sampang.

Kapolres Sampang saat meninjau vaksinasi di SMK Negeri 1 Sampang berterima kasih dan mengapresiasi kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur yang bekerja sama dengan Satgas percepatan dan penanggulangan Covid-19 Kabupaten Sampang.

AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si yang mewakili Satgas Covid-19 Kabupaten Sampang mengatakan kepada awak media bahwa target vaksinasi pada hari ini berjumlah 1500 pelajar tingkat SMA dan SMK di seluruh Kabupaten Sampang.

"Dalam percepatan dan penanggulangan Pandemi Covid-19 dibutuhkan kerja sama antara pemerintah dengan seluruh elemen masyarakat" terang Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si.

Saat ditanya wartawan terkait antusiasme pelajar dan masyarakat mengikuti vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Sampang, AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si mengatakan bahwa sekarang ini para pelajar dan masyarakat sudah mulai sadar dan paham manfaat dari vaksinasi serta mulai mendatangi tempat vaksinasi Covid-19 di seluruh wilayah Kabupaten Sampang salah satunya di Gerai Vaksin Presisi Polres Sampang yang berada di depan Pendopo Trunojoyo Bupati Sampang.

Sebelum meninggalkan SMK Negeri 1 Sampang, Kapolres Sampang berpesan kepada seluruh guru dan siswa-siswi untuk selalu mentaati protokol kesehatan dilingkungan sekolah. 

"Walaupun sudah mendapatkan vaksin Covid-19 saya harapkan seluruh guru dan siswa tetap mematuhi protokol kesehatan khususnya pemakaian masker selama proses belajar mengajar" pungkas Kapolres Sampang AKBP Abdul Hafidz S.IK, M.Si. (NN95)

Jumat, 27 Agustus 2021

Rapat Kesiapan PON XX Bareng Forkopimda Mimika, Kapolri : Perlu Langkah Extraordinary Cegah Covid-19


JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menpora Zainudin Amali, kembali melakukan pengarahan di Provinsi Papua terkait dengan persiapan jelang PON ke-XX. Kali ini, mereka memberikan pengarahan kepada Forkopimda Kabupaten Mimika. 

Dalam pengarahannya, Sigit mengimbau kepada Forkopimda Mimika, untuk menyiapkan langkah Extraordinary agar laju pertumbuhan Covid-19 tidak mengalami peningkatan ketika berlangsungnya perhelatan pekan olahraga nasional tersebut. 

"Kondisi kasus Covid-19 di Papua yang sudah melandai pasca-lonjakan kasus pada tanggal 8 Agustus 2021 harus kita pertahankan dengan langkah-langkah extraordinary, jangan sampai terjadi lonjakan kasus kembali ketika PON XX Papua dilaksanakan," kata Sigit saat memimpin rapat bersama Forkopimda Mimika, Papua, Sabtu (28/8/2021).

Persiapan dengan langkah luar biasa itu, kata Sigit bisa dilakukan dengan cara menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat bagi atlet, pelatih, official, tamu undangan, dan panitia PON ke-XX. 

Terkait hal itu, mantan Kapolda Banten itu menyebut strategi penanganan dan pengendalian virus corona untuk seluruh pihak terkait, harus dilakukan sejak keberangkatan, ketika tiba, dan saat menetap ketika menjalani pertandingan. 

Untuk peserta yang hendak berangkat mengikuti PON, Sigit menekankan harus melakukan test Covid-19 dalam waktu dua atau tiga hari sebelum perjalanan. 

"Kurangi kontak fisik dengan orang lain selama 14 hari sebelum keberangkatan. Siapkan daftar nama orang yang kontak erat untuk di validasi oleh petugas Covid-19 PB PON XX. Laksanakan protokol kesehatan sesuai rekomendasi Kemenkes, termasuk mengganti masker setiap hari atau masker kain dilapis 2 atau 3," ujar Sigit.

Kemudian ketika tiba di Papua, Sigit mendorong Forkopimda untuk aktif memastikan penerapan 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak). Menyerahkan hasil test Covid-19. 

Selanjutnya ketika menetap untuk mengikuti pertandingan, Sigit meminta agar melakukan pengawasan ekstra ketat. Diantaranya, membatasi aktivitasi atau hanya sebatas menjalani tugas dan peran. Mematuhi protokol kesehatan yang diatur. Lalu, wajib lapor kondisi kesehatan melalui aplikasi pelaporan kesehatan PB PON XX atau ke dokter kontingen masing-masing.

"Bila dianggap perlu maka akan dilaksanakan tes Covid-19. Akan dilakukan tes Covid-19 secara reguler selama PON berlangsung, sesuai tugas dan peran masing-masing. Jika hasil tes positif maka akan dilakukan isolasi mandiri atau dirujuk ke RS sesuai pedoman Kemenkes. Akan dilaksanakan tracing terhadap kontak erat," tutur Sigit.

Selain itu, mantan Kabareskrim Polri ini juga tetap mendorong Forkopimda Mimika untuk tetap melakukan strategi pengadilan Covid-19, yakni prokes ketat 3M, penguatan 3T (Tracing, Testing dan Treatment) serta akselerasi program vaksinasi massal.

Sigit menginstruksikan kepada personel TNI-Polri untuk membantu atau bersinergi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) setempat untuk melakukan akselerasi vaksinasi massal. Tujuannya, agar mempercepat target dari Pemerintah untuk mewujudkan Herd Immunity terhadap virus corona. 

Strategi dan mempercepat vaksinasi di Papua, Sigit menyebut, bakal menyiapkan tempat vaksin di sekolah-sekolah untuk menyasar target siswa dan orang tua murid. Serta, di tempat-tempat ibadah untuk para masyarakat. Bahkan, nantinya, percepatan vaksinasi juga akan door to door sampai ke distrik atau kampung.

"Untuk mengurangi risiko penularan dan kematian akibat Covid-19, TNI-Polri bersama Pemda terus melakukan akselerasi vaksinasi. Untuk mencapai target tersebut  diperlukan sinergisitas TNI-Polri dan Pemda serta seluruh elemen masyarakat. Dalam menyiapkan strategi vaksinasi diantaranya, serbuan vaksinasi, gerai vaksinasi, vaksinasi mobile, dan door to door, ketika stok vaksin datang dalam jumlah besar," papar Sigit.

Disisi lain, Sigit juga mendorong Forkopimda untuk melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk mau menjalani isolasi di tempat isolasi terpusat (isoter) yang telah disediakan. Menurutnya, hal itu akan lebih baik untuk kesembuhan masyarakat yang terpapar virus corona, lantaran  ditunjang dengan fasilitas memadai dan diawasi penuh oleh tenaga kesehatan (nakes). 

"Tetap lebih diutamakan isolasi atau karantina di Isoter karena di bawah pengawasan tenaga medis," kata Sigit.

Sigit menegaskan bahwa, pelaksanaan PON ke-XX juga bisa membangkitkan roda perekonomian masyarakat setempat. Oleh sebab itu, faktor kesehatan di tengah Pandemi Covid-19 harus diperkuat. 

"PON XX Papua sukses dan lancar, investasi aman, pertumbuhan ekonomi meningkat, Papua semakin maju dan modern, masyarakat sehat sejahtera," tutur Sigit. (NN95)

Polrestabes Surabaya Salurkan Ribuan Paket Bantuan Sosial


Surabaya – Polrestabes Surabaya salurkan ribuan bantuan sosial berupa paket sembako melalui 22 Mobil Gerai Vaksin Merdeka untuk masyarakat yang membutuhkan akibat terdampak pandemi covid-19 dalam rangka program Jum’at berkah.

Kapolrestabes Surabaya, kombes Pol A. Yusep Gunawan, S.H., S.I.K., M.H., M.Han menyebutkan, bahwa mobil Vaksin Merdeka ini adalah mobil multifungsi, terutama dalam melaksanakan bantuan vaksinasi covid-19 untuk masyarakat. Menurutnya, program vaksinasi ini akan terus berjalan serta bersinergi dengan Dinas Kesehatan Kota Surabaya untuk mewujudkan Herd Immunity.

“Jadi dalam program Jum’at berkah ini, sekaligus menyalurkan bantuan gotong royong masyarakat dan pemerintah. Dan juga kebetulan pelaksanaannya yang dikedepankan fungsi-fungsi Polwan yang baru saja melakasanakan Hari Jadi Polwan ke-73,” ucap Kapolrestabes Surabaya, Kompol A. Yusep Gunawan, Jum’at (27/08/2021).

Kemudian, orang nomor satu di Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya ini, mengatakan sangat bangga adanya gerakan gotong royong dari masyarakat untuk saling bahu-membahu membantu warga yang membutuhkan. Dan ia juga berharap dengan gerakan ini Surabaya segera menjadi zona hijau dari kasus pandemi covid-19.

Selain itu ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mentaati prokes serta mensukseskan program vaksinasi dengan semboyan “Ayo Prokes, Ayo Vaksin”

“Khususnya dalam pelaksanaan PPKM Level 3, tentunya akan banyak kelonggaran yang diberikan oleh pemerintah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, baik proses belajar-mengajar, tempat-tempat peribadatan maupun pusat perbelanjaan dan tranportasi ini harus ditaati,” tutur Kombes Pol A.Yusep Gunawan.(NN95)

Jumat Berkah , Polresta Banyuwangi Berbagi Nasi Kotak Kepada Pekerja Hingga Loper Koran


BANYUWANGI,  – Para pekerja hingga loper koran yang berada di Traffic Light Cungking, Kecamatan Banyuwangi mendadak didatangi petugas berseragam lengkap dari Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyuwangi, kemarin (27/8).

Mereka sempat mengira ada razia penertiban, namun rupanya aparat kepolisian yang datang itu hendak memberikan nasi kotak gratis. ”Saya kira mau ditertibkan, ternyata kami diberi nasi kotak. Ya Alhamdulillah, lumayan untuk mengganjal perut,” ujar loper koran Jawa Pos Radar Banyuwangi, Sumiyarto

Sumiyanto mengatakan, bagi-bagi nasi kotak gratis oleh Kepolisian ini bisa dilakukan setiap hari. Tidak hanya pada hari Jumat ataupun selama pandemi Covid-19. ”Terimakasih bapak-bapak Polisi, sudah meluangkan waktunya untuk membagikan nasi kotak kepada kami. Ya mudah- mudahan hal ini terus ada, tak hanya saat pandemi saja,” harapnya.

Kapolresta Banyuwangi, AKBP Nasrun Pasaribu mengatakan, bagi-bagi nasi kotak ini akan dilakukan rutin setiap hari, khususnya pada hari Jumat. Aksi kemanusiaan dan sosial dengan cara berbagi kebahagiaan di tengah masa pandemi ini, juga sebagai upaya polisi membantu masyarakat di tengah pandemi. ”Kita terus membantu masyarakat, untuk saling menguatkan selama pandemi,” katanya.

Kegiatan tersebut, jelas Nasrun, juga sebagai upaya memberikan imbauan kepada masyarakat. Terutama kepada para pekerja, agar selalu mengutamakan keselamata dalam beraktivitas. ”Selalu menerapkan protokol kesehatan dan juga menjaga keselamattan,” terangnya.

Selain itu, masih kata Nasrun, masyarakat luas agar meningkatkan disiplin protokol kesehatan. Jangan sampai lengah, ingat 3M (mencuci tangan, memakai masker, mejaga jarak) saat beraktivitas. Kegiatan serupa akan dilaksanakan, hingga merata. ”Seluruh masyarakat bisa bekerjasama dalam menekan angka penyebaran Covid-19,” jelasnya. (NN95)

Kamis, 26 Agustus 2021

TNI- Polri Kawal Vaksinasi Merdeka di Wilayah Kecamatan Kalidawir Tulungagung



TULUNGAGUNG  - Guna kelancaran kegiatan Gerai Vaksin Merdeka di wilayah Kecamatan Kalidawir Kabupaten Tulungagung, Polsek Kalidawir Polres Tulungagung bersama Koramil dan Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Kalidawir melaksanakan pengamanan dan pemantauan jalannya vaksinasi.

Antusias Warga mengikuti vaksinasi terlihat dengan kehadiran mereka yang berdatangan dan mengantre satu persatu untuk menerima vaksin yang dilayani petugas dari tim Nakes Kecamatan Kalidawir, Kamis (26/08/2021).

Kapolsek Kalidawir AKP Santoso, S.H mengatakan, Gerai vaksin Merdeka hari ini melaksanakan vaksinasi di Balai Desa Tanjung Kecamatan Kalidawir Tulungagung. 

“Hari ini vaksinasi Merdeka Semeru dosis ke 2  yang di vaksin sejumlah  269 orang menggunakan jenis Vaksin Astra zeneca dan Sinovac  bertempat di Balai Desa Tanjung”, terang Kapolsek.

Sedangkan teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin selama ± 30 menit.

"Vaksin Astra Zeneca 251 orang dan Vaksin Sinovac 18 orang, semua berjalan tertib dan mendapatkan respon baik dilihat dari jumlah kehadiran yang cukup tinggi," ungkap AKP Santoso.

Kehadiran Polri bersinergi dengan TNI dan instansi terkait bersama sama melaksanakan pengamanan guna keamanan dan kelancaran kegiatan vaksinasi Covid-19.

“Petugas Keamanan memastikan jalannya vaksinasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat, selain melaksanakan pengamanan personil juga memberikan edukasi tentang protokol kesehatan”, jelas AKP Santoso.

Kapolsek menyampaikan Terimakasih kepada peserta vaksinasi yang sudah rela mengantri dengan tertib dan mematuhi prokes, kami juga mengucapkan terimah kasih kepada vaksinator Nakes Kecamatan Kalidawir Tulungagung.

"Kami terus bekerjasama dengan Puskesmas, Koramil dan Tim Satgas Covid-19 Kecamatan Kalidawir agar pelaksanaan vaksinasi diwilayah Kecamatan Kalidawir berjalan lancar", ujar Kapolsek.

AKP Santoso mengajak kepada peserta vaksin dan seluruh masyarakat, "meskipun sudah divaksin masyarakat harus tetap disiplin Prokes, menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitiser, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas", pungkasnya. (NN95)

Kapolri Serahkan Oksigen Generator Bantu Penanganan Covid-19 di Papua


JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerahkan bantuan satu unit Oksigen Generator untuk penanganan dan pengendalian Covid-19 di Papua. Sigit berharap dengan adanya pemberian alat itu dapat membantu memenuhi kebutuhan oksigen bagi masyarakat bumi Cenderawasih itu.

Penyerahan itu dalam rangka kunjungan Kapolri bersama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto ke kegiatan vaksinasi massal di SDN Inpres Harapan atau Sekolah Lentera Harapan, Kabupdate Jayapura, Papua, Jumat (27/8/2021).

"Alat itu memiliki kemampuan pengisian per hari sebanyak 12 tabung oksigen ukuran 6m3 atau 72 tabung oksigen untuk ukuran 1m3," kata Sigit saat menyerahkan secara simbolis bantuan Oksigen Generator tersebut.

Dalam kesempatan itu, mantan Kapolda Banten ini juga menyerahkan bantuan sosial (bansos) dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), kepada masyarakat yang perekonomiannya paling terdampak akibat Pandemi Covid-19.

"Ini ada bantuan dari Pak Presiden. Semoga bermanfaat ya," ujar Sigit.

Panglima dan Kapolri melanjutkan tinjauannya pada kegiatan vaksinasi massal di GOR Waringin Kotaraja, Distrik Abepura, Kota Jayapura. Pada kesempatan itu, Sigit menyebut masyarakat Papua sangat antusias untuk mendapatkan suntikan vaksin. Hal itu terbukti dari capaian vaksinasi dosis pertama dan kedua yang dipaparkan oleh Dinkes setempat.

"Kami dapatkan laporan daru bu Dinkes bahwa target capaian vaksinasi dosis pertama sudah 47 persen dan kedua 29 persen. Kami sangat senang dengar, itu artinya antusiasme masyarakat untuk dapatkan vaksinasi makin hari makin bertambah," ucap eks Kabareskrim Polri itu.

Sigit berharap, peserta vaksinasi mau mengajak masyarakat Papua lainnya untuk mau disuntik vaksin. Mengingat, hal itu dapat bermanfaat untuk meningkatkan imunitas dan kekebalan tubuh terhadap virus corona. 

Apalagi, kata Sigit, Papua akan menggelar Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX. Sebab itu, percepatan vaksinasi harus segera dikejar, agar laju pertumbuhan virus corona dapat ditekan. 

"Apalagi sebentar lagi Papua akan laksanakan PON. Sehingga dengan vaksin maka potensi bisa terkena penularan Covid-19 bisa dicegah dan bisa ditangkal. Karena kita sudah memiliki imunitas. Jadi sampaikan ke saudara, mama, pace dan semuanya untuk berbondong-bondong laksanakan vaksin. Sehingga PON lancar," tutup Sigit. (NN95)

Polsek Kedungwaru Polres Tulungagung Kawal Vaksinasi ODGJ di Desa Majan


TULUNGAGUNG - Personel Polres Tulungagung memberikan pendampingan khusus pemberian vaksin covid 19 kepada ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa). 

Polsek Kedungwaru  bekerjasama dengan UPT Puskesmas Kedungwaru Kabupaten Tulungagung secara Mobile  menyasar vaksinasi ODGJ, Kamis (26/08/2021).

Kapolsek Kedungwaru AKP Siswanto SH mengatakan, hari ini ada 5 (lima) sasaran ODGJ di Desa Majan Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung.

Vaksinasi yang diberikan dilakukan dengan cara mendatangi satu persatu rumah ODGJ (door to door)

"Jumlah ODGJ yang divaksin di Desa Majan dengan sebanyak 5 orang", terang Kapolsek

“Satu tim gabungan terdiri dari tenaga kesehatan, Bhabinkamtibmas, Babinsa dan Perangkat Desa Majan mendatangi door to door rumah ODGJ serta melakukan pendekatan kepada keluarga dan peserta vaksin", lanjut AKP Siswanto.

Tidak dipungkiri, vaksinasi ini membutuhkan keahlian khusus, petugas pun banyak menemui kesulitan karena yang dihadapi adalah orang dengan gangguan kejiwaan. 

“Alhamdulillah, vaksinasi pada lima orang  ODGJ di desa Majan seluruhnya menenuhi syarat untuk dilakukan vaksin”, ungkap Kapolsek.

AKP Siswanto menegaskan kegiatan pengamanan dan pengawalan vaksinasi pada ODGJ merupakan wujud dukungan Polri pada pemerintah dalam mendistribusikan vaksin kepada masyarakat dari berbagai kalangan.

Selanjutnya, Kapolsek mengingatkan masyarakat untuk selalu memperhatikan kesehatan diri saat beraktivitas, dengan selalu menerapkan protokol kesehatan 5 M, yakni, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan dan mengurangi mobilitas, Pungkas AKP Siswanto. (NN95)

Ajak Warga Papua Untuk Isolasi di Isoter, Kapolri : Fasilitas Lengkap dan Diawasi Intensif oleh Nakes


PAPUA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung tempat isolasi terpusat (isoter) di KM Tidar, Papua, Jumat (27/8/2021). Dalam kesempatan tersebut, mereka berdua juga melakukan interaksi langsung secara virtual dengan pasien yang dirawat di tempat isolasi terapung tersebut.

Dalam kesempatan itu, Sigit mengajak kepada seluruh warga Papua yang terpapar virus corona untuk menjalani isolasi di tempat isoter. Mengingat, kata Sigit, berdasarkan pengakuan dari pasien di tempat itu, isoter memiliki fasilitas penunjang lengkap dan diawasi secara intensif oleh tenaga kesehatan (nakes).

"Saya dengan pak Panglima dan tim tentunya sangat terima kasih dan sangat senang tadi dari saudara-saudara sampaikan bahwa di isoter dapatkan pelayanan yang baik dari fasilitas maupun pengawasan secara intensif dari tenaga kesehatan," kata Sigit.

Dengan adanya hal itu, Sigit berharap kepada warga untuk mau mengajak atau menyosialisasikan ke keluarga dan kerabatnya agar mau melakukan isolasi di tempat isoter. 

"Jadi tentunya harapan kami kegiatan di isoter, fasilitas di isoter disampaikan ke saudara-saudara kita yang saat ini mungkin masih memilih untuk laksanakan isoman," ujar eks Kapolda Banten itu.

Menurut Sigit, dengan lengkapnya fasilitas dan pengawasan penuh secara langsung dari tenaga kesehatan, maka kesembuhan pasien dari paparan virus corona akan semakin tinggi. Selain itu, kata Sigit, dengan perawatan di isoter dapat mencegah penularan terhadap orang lainnya. 

"Sampaikan ke saudara-saudara bahwa isoter yang ada Kapal terapung ini fasilitasnya lengkap dan kita semua dapatkan jaminan bahwa dengan dokter yang ada, obat yang ada, maka kesembuhan akan menjadi harapan untuk lebih baik. Daripada dirawat di rumah masing-masing. Tolong disampaikan kepada saudara-saudara yang memilih isoman daripada isoter," ucap Sigit.

Sementara itu, mantan Kabareskrim Polri ini juga memberikan apresiasi kepada tenaga kesehatan yang terus berjuang tanpa kenal lelah untuk merawat masyarakat yang terpapar virus corona.

"Terima kasih kepada tenaga kesehatan, karena sudah dirawat saudara-saudara kita. Tolong terus setiap hari di cek secara intensif, sehingga saudara kita segera sehat dan sembuh," tutur Sigit. (NN95)

Seorang Pria Ditemukan Tidak Bernyawa di Persawahan Boyolangu Tulungagung


TULUNGAGUNG - Seorang pria ditemukan tidak bernyawa di area persawahan Desa Gedang Sewu, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung pada Kamis (26/08/2021) sekitar pukul 09.30 WIB.

Jenazah NG (35), Lk, pertama kali ditemukan oleh saksi yang bernama Mujiono (47). 

Jenazah pria asal Dusun Ngreco, Desa Sobontoro, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung tersebut ditemukan tidak jauh dari sepeda motornya.

"Saat perama kali melintas, saksi hanya melihat sepeda motor yang terparkir tanpa ada pemiliknya.

Saat melintas kembali, saksi  baru melihat jenazah korban," Terang Kapolsek Boyolangu AKP Sukirno melalui Iptu Kasi Humas Polres Tulungagung.

Selanjutnya, saksi Mujiono memanggil saksi lain yang bernama Surani (69) dan melaporkan temuan jenazah tersebut kepada perangkat desa dan diteruskan kepada pihak kepolisian.

Setelah mendapat laporan dari masyarakat, 
Anggota Polsek Boyolangu dan Inafis Polres Tulungagung langsung mengecek ke lokasi kejadian penemuan jenazah.

"Jenazah ditemukan bersama 1 ikat jerami besar," lanjut Iptu Nenny. 

"Dugaan sementara, korban meninggal dunia karena sakitnya kambuh, dikarenakan dari hasil pemeriksaan tim Inafis, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," pungkas Kasi Humas (NN95/SYA)