Sabtu, 30 April 2022

Warga Apresiasi Polisi Terapkan One Way Saat Arus Mudik: Aman, Nyaman dan Lancar



Jakarta - Aparat Kepolisian menyiapkan strategi lalu lintas One Way dan Ganjil Genap (GaGe) dalam melakukan penanganan serta pengendalian arus mudik Hari Raya Idul Fitri tahun 2022. 

Masyarakat pun mengapresiasi dan menyambut baik kerja keras serta kebijakan rekayasa lalu lintas untuk mengatasi kepadatan dan kemacetan saat arus mudik. Hal itu tertuang dalam video yang dilansir dari Instagram Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo @ListyoSigitPrabowo.

"Dengan adanya One Way, Alhamdulillah perjalanan saya lancar. Alhamdulillah sangat membantu sekali dengan adanya One Way ini," kata seorang pemudik dari Bandung menuju Wiradesa Pekalongan, Sabtu (30/4/2022).

Pemudik lainnya juga berasal dari Cirebon menuju Nganjuk juga menyebut bahwa, penanganan dari aparat kepolisian dalam menghadapi arus mudik sangat optimal dan baik ketika menjalankan tugasnya dilapangan. 

"Alhamdulillah lancar perjalanannya. Aman penanganan polisi bagus, ramah dan mantap," ujar pria tersebut. 

Sementara itu, pemudik lainnya juga mengaku mendapatkan rasa aman ketika melakukan perjalanan mudik maupun saat beristirahat sejenak di Rest Area. Pasalnya, aparat kepolisian terus menerus melakukan pengamanan dan pengawalan terhadap masyarakat yang melakukan perjalanan mudik. 

"Saya dari Semarang mau ke Kediri perjalanan dari Semarang sampai Rest Area Ngawi tidak ada kendala karena kami selalu dibantu pak polisi. Apalagi, Rest Area, Ngawi selalu siap sedia pengawalan pak polisi jadi kita merasa terlindungi, terjaga dan juga jika ada kendala selalu dijaga pak polisi. Kami terima kasih atas perjalanannya yang lancar ini," tutur pemudik seorang perempuan tersebut.

Untuk diketahui, dalam menghadapi kesiapan mudik Lebaran tahun 2022 ini, Polri telah mengerahkan seluruh kekuatan dan strategi terbaiknya dalam rangka memberikan rasa aman, nyaman dan sehat bagi seluruh masyarakat.

Selain pengamanan dan pengawalan arus mudik, Polri telah menyediakan pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Bahkan, di pos tersebut juga disiapkan gerai untuk masyarakat yang melengkapi vaksinasi hingga dosis III atau booster.

Kapolri: Alhamdulillah, Kepadatan di Pelabuhan Merak Sudah Terurai



Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sore tadi memantau arus mudik di Tol Jakarta Merak hingga memantau kondisi di Pelabuhan Merak yang sempat padat. Dia bersyukur, setelah dilakukan penanganan bersama stakeholder terkait, kepadatan di jalan maupun di Pelabuhan Merak sudah terurai.

“Alhamdulillah per sore tadi dan malam ini kepadatan di Pelabuhan Merak sudah terurai,” kata Sigit kepada wartawan, Sabtu (30/4/2022) malam.

Sigit mengatakan, kepadatan di Pelabuhan Merak bisa terurai karena adanya penambahan pelabuhan untuk mudik yakni Pelabuhan Indah Kiat dan Pelabuhan Ciwandan. Penambahan dua pelabuhan ini serta kerja keras petugas kepolisian dan jajaran terkait di lapangan, cepat mengatasi antrean kendaraan yang sempat padat.

Sigit menyebut kapasitas normal di Pelabuhan Merak hanya menampung kurang lebih 19 ribu penumpang. Sehingga mau tak mau diperlukan rekayasa tambahan dan langkah dalam mencegah kepadatan, di antaranya dengan penambahan kapal dan dermaga. 

Mantan Kabareskrim Polri ini sebelumnya mengimbau agar masyarakat yang hendak menyebrang dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni agar membeli tiket sebelum jalan. Hal ini dilakukan agar mempercepat proses saat masuk ke pelabuhan.

"Kalau memang masih belum mudik maka pilihan melaksanakan reservasi tiket melalui aplikasi online jauh lebih bagus dan mempercepat pada saat loading. Namun demikian semuanya akan dilayani baik go show maupun reservasi," ucap Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini juga  mengingatkan jajarannya untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada para pemudik. Selain itu, anggota diminta memberikan sosialisasi semua kebijakan dan menjawab apa yang menjadi kendala masyarakat.

"Kita harapkan di sisa waktu yang ada di H-2, H-1 dan H pelayanan bisa meningkat dan menjadi lebih baik. Dalam menghadapi arus balik kita juga harus mempersiapkan langkah ekstra dan rekayasa yang harus dilakukan di wilayah Bakauheni karena akan terbalik di sana padat dan diperlukan langkah-langkah khusus," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

Berikan Rasa Aman Pemudik, Polres Jember Bentuk Tim Kalong

 




JEMBER - Untuk memberikan rasa aman warga Jember, khususnya di kawasan perumahan yang ditinggal pemiliknya mudik, Polres Jember Terjunkan Tim yang diberi nama Tim Kalong.


Tim yang berada diibawah kendali Satreskrim Polres Jember ini, akan melakukan patroli secara mobile di beberapa kawasan perumahan dan perkampungan yang ditinggal mudik pemiliknya.


"Selama musim mudik dan balik pada libur lebaran tahun ini, kami dari Polres Jember tetap berkomitmen dalam menjaga keamanan warga dengan membentuk tim Kalong yang akan berpratoli ditengah tengah masyarakat, terutama pemukiman atau rumah warga yang ditinggal mudik," ujar Kapolres Jember AKBP. Hery Purnomo SIK, SH melalui Kasatreskrim AKP. Dika Hardiyan Wiratama SIK.


Menurut Kasatreskrim, tim yang menjaga keamanan warga selama ditinggal mudik diberi nama hewan Kalong, alasannya memiliki filosofi tersendiri.


Dimana hewan Kalong atau kelelawar besar, Indra penglihatan dan penciumannya sangat tajam, terutama di malam hari, sehingga keberadaan tim Kalong ini, diharapkan mampu mendeteksi tindak pidana yang terjadi di masyarakat selama libur lebaran.


Sedangkan untuk masyarakat yang mau mudik dan meninggalkan rumah dalam kurun waktu tertentu, diharapkan mau lapor ke Polisi, bisa melalui akun Instagram maupun Twitter, atau datang langsung ke Satreskrim Polres Jember.


Hal ini untuk mempermudah tim dalam melakukan penjagaan maupun patroli diwilayah warga yang rumahnya kosong selama ditinggal mudik.


"Untuk warga yang mau mudik, silahkan lapor ke Satreskrim Polres Jember, bisa dengan datang langsung, maupun lapor melalui IG dan Twitter resmi milik Satreskrim Polres Jember, nanti kami akan menerjunkan tim untuk melakukan patroli dan penjagaan," pungkas Kasatreskrim.


Dalam kesempatan tersebut, Kasatreskrim juga menghimbau kepada masyarakat yang akan mudik ke kampung halamannya, agar mengecek segala sesuatunya yang ada dirumahnya, seperti kompor, kran air dan juga aliran listriknya, serta menyampaikan ke tetangganya, agar hal hal yang tidak diinginkan selama ditinggal mudik, rumah tetap aman. (Ans71 Restu)u)

Kapolres Tulungagung Lakukan Pengecekan Pos Pengamanan Lebaran Ngujang Dua dan Ngunut

 





TULUNGAGUNG – Dalam rangka pengamanan menjelang Hari Raya Idul Fitri 2022, Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, S.H S.I.K, M.H. didampingi PJU mengecek kesiapan anggota yang sedang berjaga di Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan Operasi Ketupat Semeru 2022, Sabtu (30/04/2022).


Pengecekan dilaksanakan disejumlah pos pengamanan diwilayah Tulungagung, mengunjungi Pos Pengamanan Ngujang 2, kemudian dilanjutkan meninjau Pos Pam Ngunut.


Ada beberapa hal yang di cek oleh Kapolres Tulungagung, yakni kesiapan dan kelangkapan personil yang bertugas, data data dan administrasi pendukum pos pam.


Dalam kunjungannya ke pos pam, Kapolres juga berikan arahan dan juga memberikan semangat kepada para anggota yang sedang bertugas serta memberikan arahan untuk tetap meningkatkan kewaspadaan akan adanya aksi teror / penyerangan terhadap anggota yang sedang bertugas dilapangan dan pada saat berjaga jangan lengah.


“Kami ingin memberikan motivasi dan semangat dengan berbagi kepada para anggota yang sedang berjaga serta mengecek langsung keadaan Pos Pengamanan dan Pos Pelayanan dalam Operasi Ketupat Semeru tahun 2022, semoga anggota selalu di berikan keikhlasan dalam menjalankan tugas dan menjadi ladang ibadah menambah pahala bagi kita” Ujar Kapolres.


Dalam operasi Ketupat semeru 2022, Polres Tulungagung mendirikan sebanyak 7 Pos Pam dan 2 Pos Yan yang ada diwilyah Kabupaten Tulungagung. (ANS71-Restu)

Jumat, 29 April 2022

Sholat Idul Fitri Hari Ini, Polsek Sumbergempol Lakukan Pengamanan Di Masjid Nur Muhammad

 




TULUNGAGUNG - Dalam upaya memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga yang sedang menjalankan sholat ied di Hari Raya Idul fitri, Polsek Sumbergempol Polres Tulungagung melaksanakan pengamanan di Masjid Nur Muhammad Desa Wates.


Kapolsek Sumbergempol AKP Inengah Suteja, SH mejelaskan, jamaah Al Mudhlor, Sabtu 30 April 2022 pagi melaksanakan Sholat ied Di Masjid Nur Muhammad Desa Wates Kecamatan Sumbergempol.


“Kami bersama anggota gabungan TNI dan Polri melaksanakan pengamanan kegiatan Sholat Idul fitri yang dilaksanakan oleh jamaah Al Mudhlor bertujuan untuk mengatisipasi adanya gangguan keamanan baik itu mengenai kriminalitas maupun laka lantas”, Jelas Kapolsek, Sabtu (30/04/2022).


Masih kata Kapolsek, selain melaksanakan pengamanan personil juga memberikan himbauan kepada para jamaah untuk tetap mematuhi protokol dengan menggunakan masker serta menjaga jarak antar jamaah. (ANS71-ResTu)

Jelang Hari Raya Idul Fitri, Tim Opsnal Sakera Sakti Polres Pamekasan Berhasil Mengamankan 3.768 Petasan




PAMEKASAN – Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto,. didampingi Kasat Reskrim Polres Pamekasan AKP Eka Purnama, Kasihumas Polres Pamekasan AKP Nining Dyah Ps dan Kanit Reskrim Ipda Kadarisman menggelar Konperensi Pers ungkap kasus bahan peledak atau serbuk petasan di wilayah Hukum Polres Pamekasan. 


Dalam giat Konperensi Pers yang digelar di Gedung Bhayangkara Polres Pamekasan, Jum’at (29/4/2022). Kapolres Pamekasan AKBP Rogib Triyanto mengatakan, bahwa Tim Opsnal Sakera Sakti Satreskrim Polres Pamekasan berhasil melakukan Penangkapan terhadap 2 (dua) Orang Pelaku, yang diduga menyimpan bahan peledak  tanpa Ijin.


Kedua orang pelaku tersebut inisial S. E. (51),warga Dsn. Sentol Tengah Ds. Sentol Kec. Pademawu Kab. Pamekasan dan pelaku inisial S. A. (28) warga Dsn Sentol Selatan Ds. Sentol Kec. Pademawu Kab. Pamekasan. 


Kapolres Pamekasan menjelaskan, penangkapan kedua pelaku tersebut berawal dari informasi masyarakat, yang mana dari informasi tersebut Tim Opsnal Sakera Sakti Satreskrim Polres Pamekasan langsung melakukan penyelidikan. Dari hasil penyelidikan kemudian petugas langsung melakukan penggerebekan pada hari Kamis (28/4) sekitar pukul 23.00 wib ke salah satu rumah pelaku inisial S.E di Dsn. Sentol Tengah Ds. Sentol Kec. Pademawu Kab. Pamekasan.


Dari hasil penggerebekan tersebut petugas mendapati Barang bukti antara lain : 2.056 (dua ribu lima puluh enam) Petasan Siap Ledak berbentuk Silinder berukuran Panjang 7 (tujuh) Cm dengan diameter 2 cm, 662 (enam ratus enam puluh dua),sisanya berupa petasan dengan berbagai ukuran.


“ Dari keterangan tersangka yang diamankan, bahwa kesemua petasan tersebut adalah hasil buatan Pelaku S.A. bersama dengan Pelaku S. E, Pelaku B.H  (DPO) dan Pelaku S.N.(DPO). Dari penjelasan Pelaku, Petasan tersebut dibuatnya dengan menggunakan Obat Mesiu yang dibelinya melalui Online di Facebook, Pelaku juga menerangkan bahwa Petasan tersebut dibuatnya untuk menyambut Hari raya Idul Fitri “,jelas AKBP Rogib Triyanto


Kedua pelaku S.A. dan S. E. beserta Barang bukti tersebut di bawa ke Satreskrim Polres pamekasan guna Proses Penyidikan lebih lanjut.


Kedua pelaku diancam dengan Pasal 1 ayat 1 UU Drt No. 12 Tahun 1951 “Barang siapa Membuat, menerima Menguasai, Membawa Mempunyai Persediaan Padanya atau mempunyai dalam miliknya, menyimpan, menyembunyikan suatu bahan peledak  tanpa Ijin“  dengan hukuman mati atau hukuman penjara seumur hidup atau hukuman penjara sementara dua puluh tahun. ( Ans71 Testu)  

Dalam Rangka Bhakti Bhayangkara Untuk Negeri, Polres Tulungagung Menggelar Vaksinasi Booster Usai Sholat Tarawih di Musholla Al-Fattah



TULUNGAGUNG - Upaya percepatan vaksinasi Covid-19 terus dilakukan oleh Polres Tulungagung dengan menggelar vaksinasi Dosis 3 (Booster), Dosis 2 dan Dosis 1. 
 
Pelaksanan vaksinasi Jumat, (29/04/2022) Usai Sholat Tarawih di Musholla Al-Fattah desa Kresikan Kecamatan Tanggunggunung. 
 
Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH melalui Kasi Humas Iptu Anshori, SH mengatakan, Dalam Rangka Bhakti Bhayangkara Untuk Negeri Polres Tulungagung melaksanakan kegiatan vaksinasi dilaksanakan siang hari dan malam hari seusai sholat tarawih oleh Tim Vaksinator Sidokkes Polres Tulungagung. 
 
"Akselerasi vaksinasi di Kabupaten Tulungagung terus di gencarkan dengan kolaborasi antar instansi seperti, Pemkab dan jajaran TNI," kata Iptu Anshori. 
 
Teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin.

“Pelaksanaan vaksin bagi 51 orang masyarakat desa kresikan, Alhamdulillah pelaksanaannya berjalan aman dan lancar”, ujar Iptu Anshori.

Kasi Humas juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap patuh protokol kesehatan. 

"Vaksinasi ini untuk mencapai herd immunity, tapi bukan berarti jika sudah vaksin lalu abai terhadap prokes. Jadi kami harap masyarakat tetap patuh prokes dan semoga pandemi covid 19 segera berlalu" pungkasnya. (ANS71-ResTu)

Antisipasi Kepadatan Jalur Mudik, Dirlantas Polda Jatim Lakukan Pengecekan di Mengkreng Kediri




KEDIRI,- Jelang perayaan hari raya Idul Fitri 1443 Hijriah. Masyarakat Jawa Timur berangsur angsur meninggalkan jatim. Baik yang mudik lebaran menggunakan motor maupun mobil pribadi melalui jalur arteri maupun tol.

Guna memastikan tidak terjadi kepadatan di jalur yang digunakan untuk mudik lebaran pada tahun ini. Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Latif Usman, bersama Pejabat Utama (PJU) polda jatim, melakukan pengecekan baik di tol maupun jalur arteri.

Seperti yang dilaksanakan di Mengkreng, Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Latif Usman, menjelaskan, data dari pengelola jalan tol yang masuk mulai tadi malam sampai sekarang sebanyak 15 ribu. Dengan demikian, terjadi peningkatan dari hari kemarin. 

"Kita masih menunggu nanti malam sampai besok yang diperkirakan puncak arus mudik," jelas Kombes Pol Latif Usman, Dirlantas Polda Jatim, Jumat (29/4/2022) siang.

Lanjut Latif, seperti di mengkreng. Jalur yang menjadi perhatian nasional masih berjalan lancar. Mudah mudahan akan berlanjut sampai dengan pelaksanaan Operasi selesai.

"Tetapi akan mengantisipasi hari (H) dan (H+3). Karena aktifitas masyarakat untuk berkunjung ke saudara sangat tinggi," tambahnya.

"Sementara untuk One Way di tol jatim kita mempersiapkan dan direncanakan karena tidak ambil resiko. Apabila terjadi peningkatan itu langkah terkahir yang akan dilaksanakan. Namun untuk saat ini masih belum perlu, kita juga mengetahui sifat arus yang ada di jatim dari arah barat dan timur ini seimbang," lanjut dia.

Apabila nanti terjadi peningkatan luar biasa baru dilakukan one way. Pengelolaan jalur tol dan arteri harus seimbang. Sehingga masyarakat sudah mulai masuk ke jatim sehingga akan mengelola betul jalur alternatif khususnya tempat wisata dan ziarah.

Sedangkan untuk mobil pribadi yang masuk ke jatim pada hari biasanya sekitar 6 ribu, namun saat ini sudah mencapai 15 ribu.

Sementara untuk kepadatan di Jatim ini merata, seperti di Mengkreng ini bukan terjadi kepadatan tetapi terjadi cros terjadi tiga wilayah. Untuk kepadatan di jatim merata, tidak ada satu titik yang terjadi kepadatan, tetapi nanti yang diperkirakan kepadatan terjadi di tempat tempat wisata.(Ans71 Restu)

Kapolri Sosialisasikan One Way di Jalan Tol Akan Diperpanjang Hingga Esok Pagi



Jawa Barat - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mensosialisasikan kemungkinan diperpanjangnya waktu penerapan rekayasa lalu lintas (lalin) arus mudik One Way dan Ganjil Genap (GaGe) dari Tol Cikampek KM 47 hingga Kalikangkung KM 414, pada H-3 Lebaran. 

Strategi rekayasa lalu lintas yang tadinya berakhir pada pukul 24.00 malam, kemungkinan akan diperpanjang hingga pukul 07.00 atau 08.00 WIB, esok hari. Hal itu disampaikan Kapolri saat meninjau langsung situasi terkini arus mudik di Gerbang Tol Cikampek Utama (Cikatama), Jawa Barat, Jumat (29/4/2022).

Menurut Sigit, penyesuaian kebijakan tersebut lantaran terdapat prediksi masih ada sekitar 211 ribu masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik. Dimana, angka tersebut mengalami peningkatan 45 persen jika dibandingkan dengan volume kendaraan pada kemarin malam atau H-4 Lebaran. 

"Artinya masih ada sisa 211 ribu pemudik yang akan melintas. Sehingga mau tidak mau kita perlu melakukan rekayasa kembali. Yang tadinya One Way kita buka sampai jam 24.00 WIB, kemungkinan akan kita geser disesuaikan dengan jumlah pemudik yang masih ada sisa 211 ribu. Jadi kebijakan akan kita buat sampai jam 07.00 atau 08.00 WIB pagi," kata Sigit dalam pengecekan langsungnya.

Sementara itu, kata Sigit, ketika nanti memasuki pukul 07.00 atau 08.00 WIB esok hari, kebijakan One Way tersebut akan dinormalkan hingga pukul 16.00 WIB. Atau dengan kata lain, kendaraan yang menuju wilayah Jakarta, tetap bisa melintas di jalan tol dengan pengaturan sistem tertentu.

Diketahui, hingga sore hari ini, penerapan rekayasa lalu lintas One Way diberlakukan mulai dari KM 70 Tol Cikatama hingga Tol Kalikangkung 414. Sedangkan, contra flow satu jalur dari Tol Jakarta-Cikampek dari KM 47 hingga KM 70.

"Kemudian dari timur ke barat akan dinormalkan mulai dari jam 08.00 pagi sampai 16.00 WIB. Itu beberala perubahan yang tentunya akan kita sesuaikan dengan kondisi di lapangan. Namun demikian jalur arteri baik yang ada di Pantura, dalam kota, masih bisa dimanfaatkan untuk masyarakat yang akan kembali mudik dari wilayah timur, tengah ke arah barat," ujar Sigit. 

Sigit menjelaskan, sosialisasi kemungkinan diperpanjangnya massa penerapan kebijakan rekayasa lalu lintas tersebut disampaikan lebih awal, agar masyarakat dapat melakukan kesiapan sejak dini dalam perjalanan mudiknya. 

"Mungkin beberapa hal itu yang ingin saya sampaikan ke masyarakat. Nanti akan secara lebih detail disampaikan Kakorlantas. Sehingga masyarakat bisa mendapatkan informasi dan kemudian bisa sesuaikan waktu-waktu yang akan dijalankan," ucap Sigit.

Sigit juga menekankan kepada jajarannya untuk melakukan antisipasi dan kesiapan dalam pengendalian arus mudik Lebaran di saat memasuki waktu-waktu favorit masyarakat dalam melakukan perjalanan mudik. 

"Karena memang ada kecenderungan masyarakat lebih memilih jam mudik pada saat pasca buka puasa, kemudian pasca tarawih dan pasca sahur. Jadi jam-jam itu adalah jam yang favorit digunakan masyarakat. Sehingga tentunya ini menjadi perhatian kita," ucap Sigit.

Lebih dalam, Sigit menyampaikan bahwa, alasanya pihak terkait memutuskan untuk melakukan perpanjangan massa penerapan One Way di jalan tol pada tadi malam atau H-4 Lebaran. Menurutnya, kebijakan tersebut mau tidak mau harus dilakukan lantaran, pada tadi malam volume kendaraan rata-rata per jamnya mencapai lima ribu kendaraan. 

"Sehingga kemudian kebijakan terkait One Way yang tadinya pukul 17.00 sampai 24.00, kita perpanjang. Karena kepadatannya luar biasa, kalau tidak dilakukan perpanjangan One Way tentunya akan terjadi kemacetan yang luar biasa. Berbagai pengaturan dan diskresi kepolisian yang diambil akan kami lakukan dengan cermat dengan memperhatikan perkembangan situasi arus lalu lintas dari waktu ke waktu," papar Sigit.

Disisi lain, Sigit juga menyinggung soal kondisi terkini arus lalu lintas mudik Lebaran dari arah Jakarta menuju Merak, maupun sebaliknya. Ia mengakui, bahwa hingga siang tadi, wilayah itu masih mengalami kepadatan, khususnya di arah menuju Merak.

Terkait hal itu, Sigit menegaskan, pihaknya bersama jajaran lain telah melakukan sejumlah strategi kebijakan lalu lintas untuk mengurai kepadatan. Diantaranya adalah, memindahkan angkutan logistik ke Dermaga Indah Kiat. 

"Kemudian pengaturan terkait masalah waktu bongkar muat yang tadinya 1 jam dipercepat menjadi 45 menit. Khusus dua dermaga hanya mengangkut penumpang ke Bakauheni, di Bakauheninya tidak memuat dan segera kembali ke wilayah Merak. Sehingga kemudian kepadatan yang ada di Merak khususnya dari dermaga 1 sampai 7 yang sudah dipadati masyarakat segera bisa cair. Pengaturan rekayasa waktu termasuk juga pembagian dermaga-dermaga tersebut. Ini tadi kita dapatkan informasi saat ini antrean sudah berkurang menjadi kurang lebih 3 kilometer," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

Kapolri Tinjau Arus Mudik Naik Heli, Tol Jakarta-Cikampek Lancar



Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memantau arus mudik lebaran melalui udara menggunakan helikopter, Jumat (29/4/2022). Dalam tinjauannya, Kapolri melihat jalur mudik dari Jakarta menuju timur.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyampaikan dari hasil pantauan udara jalur Jakarta-Cikampek KM 72, one way kendaraan lancar.

"Berdasarkan informasi dari Jasa Marga, Cirebon sampai dengan Kalikangkung terpantau lancar," kata Dedi dalam keterangan tertulisnya.

Dedi menuturkan, pada Sabtu besok 30 April 2022 pukul 08.00 WIB arah timur ke barat (Jateng dan Jabar) ke arah Jakarta akan diberlakukan normalisasi kembali sampai dengan pukul 16.00 WIB. Hal ini dilakukan guna kembali memberlakukan one way pada pukul 17.00 WIB.

"Akan kembali diberlakukan one way dari KM 47 sampai dengan KM 414 Kalikangkung sampai pukul 08.00 WIB tanggal 1 Mei," katanya.

Berdasarkan hasil analisa data arus kendaraan di command center Jasa Marga menunjukan arus kendaraan masih di atas 5.000 lebih per jam. Adapun waktu-waktu peningkatan arus kendaraan diantara pukul 20.00 WIB sampai dengan 07.00 WIB. 

"Dari data jumlah kendaraan yang masih di Jakarta sebanyak 211 ribu lebih dalam waktu 3 hari ini yang akan melaksanakan mudik. Sehingga diputuskan untuk pelaksanaan one way dari KM 47 sampai dengan KM 414 Kalikangkung yang semula hanya diberlakukan sampai pukul 24.00 WIB, akan diperpanjang sampai dengan pukul 08.00 WIB," ujarnya.(Ans71 Restu)

*Forkopimda Jatim Pastikan Pos Pam dan Pos Yan di Rest Area Berjalan Lancar*



Forkopimda Jawa Timur melakukan pengecekan di Posko Pengamanan (Pos Pam), dan Posko Pelayanan (Pos Yan), yang berada di Rest Area KM 575 A Ngawi, pada Jumat (29/4/2022), guna melihat secara langsung kesiapan personel yang bertugas, serta sarana dan prasarana pendukung. 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto dan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta dan serta Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar, selain melakukan pengecekan arus mudik juga secara langsung melihat jalannya vaksinasi yang berlangsung di rest area tol Ngawi KM 575 A. 

Di rest area ini terdapat fasilitas vaksinasi, bagi masyarakat yang belum melengkapi diri dengan vaksin dosis 3 atau booster dapat mendatangi gerai vaksin yang disediakan. Di rest area 575 A ini ada tim yang akan membantu menyiapkan berbagai layanan-layanan pada saat mudik dan balik lebaran. 

"Jadi ada 15 orang di masing-masing sift dari Polres, kemudian 6 dari Kodim, 6 dari Dishub, 6 dari kesehatan dan 6 dari Satpol PP dan juga dari Senkom," jelasnya Gubernur Jatim. 

"Ini menjadi bagian penting untuk membangun sinergitas dan kebersamaan kita semua. Kita ingin memastikan bahwa seluruh layanan masyarakat terkait dengan perjalanan mudik dan balik pada saat Lebaran Idulfitri 1443 Hijriah ini bisa berjalan dengan aman, sehat. Itu bahasa  pak Kapolri, saya ingin menambahkan aman, sehat, lancar dan selamat," ujar Khofifah. 

Lanjut Khofifah menjelaskan, di rest area ini kita juga menyaksikan ada pos untuk pelayanan vaksinasi. Ada yang vaksin dosis kedua, ada yang booster, sebagian besar sudah booster. 

"Ini menjadi bagian penting untuk memberseiring bahwa saat mudik dan balik ini semua dalam keadaan sehat, dalam keadaan terlindungi, dan melindungi yang lain," paparnya. 

"Jadi kalau dirinya sehat maka yang ada di lingkungan terdekatnya juga sehat, kalau dirinya terlindungi maka yang ada di lingkungan terdekatnya juga terlindungi," pungkasnya.

Sementara arus lalulintas pada H-3, menurut data Polres Ngawi, data peningkatan kendaraan yang masuk ke wilayah hukum Polda Jatim pada hari kamis, 28 April 2022 lebih meningkat dibandingkan hari rabu, 27 April 2022 sebanyak 289 persen, yaitu dari 5.497 menjadi 15.924 kendaraan.(Ans7 Restu)

Kamis, 28 April 2022

Lepas Mudik Gratis Polri, Kapolri: Bantu Masyarakat dan Kurangi Beban Jalan



Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melepas mudik gratis Polri 2022 di Parkir Timur Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta, Jumat (29/4/2022). Sebanyak 220 bus dengan penumpang 11.300 mengikuti progam mudik gratis ini dengan tujuan Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY dan Jawa Timur.

"Baru saja kita melepas mudik gratis tahap ketiga karena kita lakukan berturut-turut dari mulai dua hari lalu. Rata-rata mudik gratis ini diikuti saudara kita, ada yang PKL, tukang cukur, ada ASN, mahasiswa, buruh dan profesi lain," kata Sigit.

Sigit menuturkan, program mudik gratis yang dilaksanakan ini ada dua tujuan utama. Pertama untuk membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman.

Kemudian kedua untuk mengurangi beban jalur mudik karena Pemerintah berusaha bagaimana jumlah masyarakat yang mudik menggunakan kendaraan pribadi atau sepeda motor bisa dikurangi.

"Karena kita prediksi tahun ini melonjak setelah dua tahun mudik tak dilakukan," ujar eks Kabareskrim Polri tersebut.

Dari pantauannya di lapangan, mantan Kapolda Banten ini mengatakan memang terjadi peningkatan kendaraan. Untuk itu, beberapa upaya rekayasa lalu lintas dilakukan mulai dari confra flow hingga One Way.

"Tadi malam kita lakukan kegiatan one way yang sebelumnya contra flow. One way dilaksanakan mulai jam 17.00 sampai 24.00 WIB. Namun karena memang padat maka one way kita tarik sampai menjelang sahur. Ini untuk mengurangi beban," ucap Sigit.

Saat ini, kata Sigit contraflow mulai dilakukan dari KM 47 dan one way mulai KM 60. Hal ini dilakukan supaya arus dari arah Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat ke DKI Jakarta menuju ke wilayah Sumatera bisa berjalan.

"Upaya rekayasa kita terus evaluasi sehingga kita bisa urai kemacetan dengan baik," tutur Sigit.

Dalam kesempatan ini, Sigit tak henti-hentinya mengimbau masyarakat yang mau mudik juga memanfaatkan moda transportasi lainnya seperti kereta api dan kapal laut. Hal ini dilakukan guna mengurangi beban jalan dan menghindari kemacetan.

Selain itu, Sigit juga meminta masyarakat yang mudik tetap menjaga protokol kesehatan (prokes), serta melengkapi vaksinasi hingga dosis III atau booster jika belum dilakukan.

"Beberapa waktu lalu pasca idul fitri, natal dan tahun baru ada kecenderungan peningkatan Covid-19. Angka Covid-19 kita selama ini dijaga dengan baik. Positivity rate 0,58 di bawah 1. Angka harian 300-600 dan ini harus dipertahankan. Kita jaga mudik dengan aman namun sehat, juga pasca Idul Fitri angka Covid-19 bisa dikendalikan dan ini akan berdampak pertumbuhan ekonomi kita," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

Untuk Membantu Pemudik, Polres Tulungagung Menggelar Vaksinasi Booster di Pos Pam Ops Ketupat Semeru 2022




TULUNGAGUNG - Upaya percepatan vaksinasi Covid-19 terus dilakukan oleh Polres Tulungagung dengan menggelar vaksinasi Dosis 3 (Booster), Dosis 2 dan Dosis 1, salah satunya membuat gerai vaksin di Pos Pengamanan Lebaran. 
 
Pelaksanan vaksinasi Kamis, (28/04/2022) di Pos Pengamanan Ops Ketupat Semeru 2022, Pos Pam Ngantru dan Pos Pam Gor Lembupeteng. 
 
Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH melalui Kasi Humas Iptu Anshori, SH mengatakan, Dengan adanya Pos Pam selain menyediakan tempat istirahat untuk pemudik di Pos Pam juga digelar gerai Vaksin setiap hari, guna melayani semua warga masyarakat yang akan mudik. Namun bagi yang belum vaksin kini dapat mengikuti vaksin di Gerai Vaksin Pos oleh Tim Vaksinator Sidokkes Polres Tulungagung. 

“Selain sebagai pos pelayanan, posko  juga berguna sebagai gerai vaksin dosis satu, dua, maupun booster bagi para pemudik,” ungkapnya
 
Teknis pelaksanaan vaksinasi yakni meliputi, pendaftaran, pengukuran tensi, screening kesehatan, penyuntikan vaksin dan observasi setelah vaksin.

"Vaksin menjadi syarat perjalanan, sehingga dengan layanan ini harapan kami bisa memudahkan masyarakat untuk mudik," ujar Iptu Anshori. 

Kasi Humas juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang melaksanakan mudik agar tetap patuh protokol kesehatan. 

"Vaksinasi ini untuk mencapai herd immunity, tapi bukan berarti jika sudah vaksin lalu abai terhadap prokes. Jadi kami harap masyarakat tetap patuh prokes covid 19," pungkasnya. (ANS71-ResTu)

Kapolri: Strategi One Way di Cikampek Hingga Kalikangkung Hindari Kemacetan Mudik


Jawa Barat - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan pemantauan langsung hari pertama penerapan strategi rekayasa lalu lintas (lalin) arus mudik, yakni One Way dan Ganjil Genap (Gage) dari Tol Cikampek KM 47 hingga Tol Kalikangkung KM 414. 

"Baru saja kita melaksanakan kontrol untuk mengetahui secara langsung kebijakan terkait One Way yang mulai diberlakukan dari tadi sore jam 17.00 WIB, dan sampai saat ini masih berlanjut," kata Sigit di Tol Jakarta-Cikampek KM 48, Jumat (29/4/2022) malam.

Dari pengamatannya secara langsung, Sigit mengungkapkan bahwa, penerapan One Way dan ganjil genap di Cikampek hingga Kalikangkung, dapat mencegah terjadinya kemacetan disaat memasuki prediksi puncak arus mudik seperti saat ini. 

Padahal, kata Sigit, pihak Jasa Marga melaporkan bahwa volume kendaraan yang melintas di jalan tol Cikampek terus mengalami peningkatan. Tetapi, Sigit membeberkan, kendaraan pertama yang melintas ketika kebijakan itu diberlakukan, hanya menempuh waktu sekitar tiga jam untuk sampai di Tol Kalikangkung, Jawa Tengah.

"Kemacetannya masih bisa dihindari. Dan laporannya tadi pada saat One Way dibuka dimulai jam 17.25 WIB untuk kepalanya (rombongan pengendara paling depan saat diberlakukannya One Way) dalam waktu tiga setengah jam sudah sampai di Tol Kalikangkung," ujar Sigit. 

Meskipun begitu, Sigit menekankan, kepolisian bersama dengan pihak terkait lainnya tidak akan cepat berpuas diri. Pasalnya, terkait kebijakan ini, stakeholder terkait akan terus melakukan evaluasi demi mempertahankan tren positif dan memperbaiki kekurangan terkait dengan pengendalian arus mudik Lebaran 2022.

"Jadi ini akan kita evaluasi terus, harapan kita prediksi puncak arus mudik yang kemarin kita perkirakan akan terjadi kemacetan yang luar biasa tentunya dengan rekayasa One Way ini kita harapkan betul-betul bisa mengurai dan membuat masyarakat yang kembali mudik betul-betul bisa nyaman karena kemacetannya bisa kita kurangi," ucap eks Kabareskrim Polri ini.

Dengan adanya evaluasi rutin tersebut, Sigit menyebut, hal itu juga akan memaksimalkan pengendalian arus lalu lintas di ruas jalan arteri serta alternatif yang dilintasi oleh para pemudik. 

"Tentunya kita harapkan juga di arteri betul-betul dimaksimalkan pemantauannya karena memang di bawah tentunya akan banyak pasar tumpah dan kegiatan-kegiatan masyarakat lain. Sehingga, baik di jalan tol maupun arteri semuanya bisa digunakan," tutur Sigit.

Sementara itu, Sigit menuturkan, dari data rekapitulasi di H-4 Lebaran ini, tercatat sudah ada 52 ribu kendaraan yang melintas di Tol Cikampek, dimana rerata per jamnya mencapai angka lima ribu kendaraan. 

Sigit pun kembali mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa, penerapan One Way dan ganjil genap akan kembali diberlakukan oleh kepolisian dan pihak terkait. Kali ini, kendaraan ganjil yang diperbolehkan melintas di jalur bebas hambatan tersebut. 

"Terima kasih, dan laksanakan kegiatan pengamanan arus mudik, dengan sebaik-baiknya. Dan kita kawal proses masyarakat yang akan melaksanakan mudik. Supaya betul-betul bisa lancar sesuai dengan motto kita 'Mudik Sehat dan Mudik Nyaman'," tutup Sigit mengakhiri tinjauannya secara langsung malam ini.(Ans71 Restu)

*Saat Pengecekan Pelabuhan Tanjung Perak, Kapolri Ingatkan Masyarakat Vaksin Booster Sebagai Syarat Mudik*





Forkopimda Jawa Timur, mendampingi Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama rombongan, melakukan lanjutan Kunjungan kerjanya di Jawa Timur, pada Kamis (28/4/2022). 

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta bersama Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto dan Kabinda Jatim Marsma TNI Rudy Iskandar, mendampingi Kapolri beserta rombongan diantaranya Asops Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Aslog Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, Asrena Irjen Pol. Wahyu Hadiningrat, Kadivpropam Irjen Pol Ferdy Sambo, Kadivhumas Irjen Pol Dedi Prasetyo, Kadiv TIK Irjen Pol Slamet Uliandi dan Kakorlantas Irjen Pol Drs. Firman Shantyabudi, M.Si 
melaksanakan pengecekan kesiapan Pos Pelayanan Terpadu dan fasilitas Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Lokasi yang dikunjungi adalah pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Sesampainya di tempat tersebut Kapolri menyapa para penumpang Kapal yang berada di ruang tunggu. 

Kapolri bersama rombongan lanjut mendengarkan paparan dari Karoops Polda Jatim Kombes Pol Puji Santosa terkait kesiapan Operasi Ketupat Semeru 2022 di wilayah Polda Jatim dan sekaligus memberikan tanggapan. 

Usai memberikan arahan, Kapolri lanjut melakukan pengecekan Posko Terpadu Lebaran Tahun 2022, yang berada di Pelabuhan Tanjung Perak, dengan mendengarkan paparan dari Kapolres Tanjung Perak Akbp Anton Elfrino terkait pelaksanaan pengamanan Posko Terpadu dan Paparan Kepala Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak terkait kedatangan dan pemberangkatan penumpang.

Kegiatan dilanjutkan dengan pengecekan gerai vaksinasi Polres Tanjung Perak, yang menyiapkan 200 dosis vaksin, jenis pfizer dan astrazeneca, yang diperuntukkan bagi pemudik yang hendak melaksanakan vaksinasi booster, dibantu tenaga kesehatan gabungan TNI,Polri,Dinkes dan Relawan. 

Dalam kesempatan ini Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, Kapal laut merupakan moda transportasi yang dapat mengurangi kemacetan. 

"Kita lihat bahwa dari kapal-kapal yang ada melayani masyarakat yang akan meninggalkan wilayah Surabaya, namun juga menerima masyarakat yang datang dari berbagai wilayah. Tadi kita cek, ada yang dari Kalimantan, ada juga dari wilayah Ende, ada yang dari wilayah Sulawesi. Bahkan dari Tanjung Priok dan pelabuhan Semarang," ucapnya. 

"Artinya ini juga bisa menjadi salah satu pilihan bagi masyarakat untuk mudik menggunakan moda kapal laut. Untuk menghindari potensi beban kemacetan yang diprediksi akan terjadi pada nanti malam, ini akan terus meningkat dan ini tentunya bisa menjadi pilihan," lanjut Kapolri. 

Kemudian terkait dengan kondisi di Pelabuhan Tanjung perak sendiri. berdasarkan angka dari mulai H - 15 sampai dengan H - 6 kita lihat bahwa puncak arus mudik itu terjadi di H - 7 kemarin, sempat masuk di angka 7000. 

"Namun apabila dibandingkan di tahun 2019 sebelum pandemi maka tahun ini mengalami penurunan jml penumpang sebanyak 39 persen. Namun apabila dibandingkan dengan tahun 2021 terjadi peningkatan 138 persen," paparnya.

"Saya lihat juga bahwa sampai dengan hari ini sudah di angka 3200 dibandingkan dengan situasi normal yang rata-rata 2000 tetap ada peningkatan," tambah Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

Kapolri juga mengingatkan kepada masyarakat yang hendak melakukan perjalanan mudik agar melengkapi persyaratan dengan vaksin booster. 

"Bagi masyarakat yang akan menumpang kapal maka ada kewajiban untuk vaksin booster. Jadi ini tentunya menjadi hal sangat penting agar pengendalian laju covid betul-betul bisa kita kendalikan. Penumpang kapal dalam kondisi yang kita yakini betul-betul aman karena sudah vaksin booster," tuturnya. 

Selain itu, untuk masyarakat yang belum melakukan vaksin booster dapat mengunjungi gerai vaksin yang telah di sediakan, sehingga ini menjadi syarat untuk membeli tiket. 

"Saya kira ini sudah bagus dan tentunya kita harus terus menjaga agar pasca dari idul fitri yang biasanya di tahun kemarin ada lonjakan di tahun ini dengan adanya sistem ataupun adanya persyaratan untuk dilaksanakan Booster ini," giatnya. 

Kapolri berharap laju covid pasca arus mudik, atau pasca Idul fitri bisa betul-betul bisa dikendalikan, karena wilayah Jawa Timur angkanya sangat bagus, jauh lebih bagus dibandingkan wilayah Jakarta dan yang lain, ini tentunya harus dipertahankan.

"Terima kasih kepada seluruh rekan-rekan stakeholder yang bertugas. Berikan pelayanan yang terbaik agar masyarakat merasa aman dan selamat sampai tujuan," pungkasnya.(Ans71 Restu)

Libur Lebaran Wisatawan Mulai Padati Bali, Kapolri Minta Prokes Diperketat



Bali - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan mudik di Pelabuhan Gilimanuk, Bali, Kamis (28/4/2022). Dalam peninjauannya, Kapolri menyebut arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk lebih banyak yang meninggalkan Pulau Bali menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur.

"Memang arus mudik di wilayah Gilimanuk ini lebih banyak yang meninggalkan Pulau Bali menuju Ketapang Banyuwangi dibanding dengan yang masuk Bali. Rata-rata saya tanya, sehari-hari bekerja di Bali," kata Sigit.

Mantan Kabareskrim Polri ini menuturkan, secara umum terjadi peningkatan namun tak terlalu tinggi dibanding normal. Kapal yang disiapkan sebanyak 46 kapal dan yang digunakan saat ini sebanyak 28-29 kapal.

"Kita harapkan proses masuk kapal kemudian perjalanan hingga turun memang sesuai dengan SOP yang disampaikan sehingga semua berjalan baik," ujar Sigit.

Lebih lanjut, Sigit juga menyampaikan berdasarkan laporan yang ia terima terjadi peningkatan hunian akomodasi sebesar 53 persen. Kemungkinan angka ini bertambah mendekati Idul Fitri. Hal ini lantaran Bali menjadi salah satu destinasi tujuan wisata masyarakat yang menghabiskan libur Lebaran.

Dalam kesempatan ini, Mantan Kapolda Banten pun meminta seluruh  stakeholder di Bali mempersiapkan lonjakan wisatawan pada saat libur Lebaran, mulai dari protokol kesehatan (prokes) hingga keamanan wisatawan.

"Kita semua harus mempersiapkan dari mulai prokesnya kemudian bagaimana masyarakat melaksanakan wisata di Bali bisa aman dan pasca wisata kita menjaga Covid-19 tetap terkendali," ucap Sigit.

Kapolri mengapresiasi kepada jajaran stakeholder di Bali dalam percepatan vaksinasi khususnya booster. Dari laporan, angka vaksinasi booster di Bali sudah lebih dari 50 persen.

Vaksinasi booster, kata Kapolri sangat penting guna menekan laju Covid-19 mengingat Bali akan menghadapi event internasional pasca libur Lebaran.

"Ini modal menghadapi event internasional setelah lonjakan wisata di Bali dan mudah-mudahan laju Covid-19 bisa dikendalikan. Terus berikan pelayanan terbaik ke masyarakat khususnya yang mudik dan wisata di Bali. Hal ini agar semuanya aman, lancar dan sehat," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

Tinjau Pelabuhan Tanjung Perak, Kapolri: Transportasi Laut Alternatif Kurangi Kemacetan Arus Mudik


Jawa Timur - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama dengan Forkopimda Jawa Timur meninjau Pelabuhan Tanjung Perak untuk memastikan kesiapan pengamanan dan pelayanan arus mudik Hari Raya Idul Fitri tahun 2022.

"Baru saja kita melaksanakan kunjungan di Pelabuhan Tanjung Perak untuk mengecek kegiatan yang dilaksanakan di wilayah Pelabuhan Tanjung Perak khususnya dalam hal pelayanan terhadap arus mudik dan nantinya arus balik," kata Sigit dalam tinjauannya, Kamis (28/4/2022).

Sigit mengungkapkan, moda transportasi laut ini sangat bisa dimanfaatkan bagi masyarakat yang melaksanakan mudik. Pasalnya, pemudik dapat terhindar sekaligus mengurangi beban kemacetan di jalur darat saat memasuki puncak arus mudik. 

"Artinya ini bisa menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk melaksanakan mudik menggunakan moda kapal laut, untuk kurangi potensi beban kemacetan yang di prediksi pada arus mudik, kemungkinan mulai nanti malam akan terus meningkat. Ini tentunya bisa jadi pilihan bagi rekan-rekan," ujar Sigit.

Dari pengecekannya secara langsung, Sigit memastikan bahwa, Pelabuhan Tanjung Perak telah menyiapkan pelayanan yang optimal kepada seluruh masyarakat dari berbagai wilayah yang melakukan perjalanan mudik. 

"Kita lihat bahwa dari kapal-kapal yang ada, tidak hanya melayani masyarakat yang akan tinggalkan wilayah Surabaya, namun juga menerima masyarakat yang datang dari beberapa wilayah. Tadi kita cek ada dari Kalimantan, ada juga dari wilayah Ende, dari Sulawesi bahkan dari Tanjung Priok dan pelabuhan Semarang ada juga," ucap eks Kabareskrim Polri ini.

Sementara itu, Sigit mengapresiasi seluruh stakeholder terkait aturan yang mewajibkan para pemudik atau penumpang kapal untuk melakukan vaksinasi dosis III atau booster. Menurutnya, hal tersebut sangat penting untuk tetap melakukan pengendalian Pandemi Covid-19, yang saat ini masih berlangsung.

Otoritas di Pelabuhan Tanjung Perak, kata Sigit juga telah menyiapkan gerai-gerai vaksinasi yang bisa dimanfaatkan oleh para pemudik untuk mendapatkan vaksinasi. Kelengkapan vaksinasi juga menjadi syarat untuk penumpang dalam membeli tiket kapal di Tanjung Perak. 

"Saya kira ini sudah bagus. Tentunya, kita harus terus menjaga agar pasca dari Idul Fitri yang biasanya tahun kemarin ada lonjakan, di tahun ini dengan adanya sistem atau persyaratan untuk booster diharapkan laju Covid-19 pasca arus mudik atau pasca Idul Fitri bisa betul-betul kita kendalikan. Karena wilayah Jawa Timur angkanya sangat bagus, 235 kasus hariannya, jauh lebih bagus dibandingkan wilayah lainnya. Ini tentunya harus dipertahankan," papar Sigit.

Disisi lain, terkait volume lonjakan penumpang, Sigit memaparkan, dari data yang disampaikan pihak terkait, puncak arus mudik di Pelabuhan Tanjung Perak sudah terjadi di H-7 Lebaran 2022, dengan angka penumpang mencapai 7.000 orang.

"Namun demikian jika dibandingkan tahun 2019, maka tahun ini masih lebih rendah, kurang lebih 36 persen selisihnya. Namun apabila dibandingkan dengan tahun 2020 terjadi peningkatan 138 persen. Jadi saya lihat bahwa sampai hari ini rata-rata sudah diangka 32 ribu. Tentunya dibandingkan situasi normal yang rata-rata 2.000 tetap ada peningkatan," tutur Sigit.

Tak lupa, Sigit menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dan berusaha secara maksimal dalam mewujudkan mudik yang aman dan sehat bagi masyarakat Indonesia. 

"Terima kasih kepada seluruh rekan-rekan stakeholder yang bertugas memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat merasa aman, selamat sampai tujuan dan tetap sehat," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

Rabu, 27 April 2022

*Kompolnas Tinjau Langsung Ops Ketupat 2022 di Polda Banten*



Dalam rangka Operasi Ketupat Tahun 2022, Kompolnas melakukan peninjauan langsung di lapangan, guna mengetahui bagaimana manajemen operasional Polda Banten, guna antisipasi situasi kamtibmas dan situasi kamtibcar lantas, baik untuk arus mudik atau balik, serta tempat-tempat wisata.

Kapolda Banten Irjen Pol Rudi Heriyanto Adi Nugroho, beserta Karops, Dir Lantas dan Pejabat Utama Polda Banten saat menerima anggota Kompolnas menjelaskan, dalam memanajemen situasi terkait penyebrangan di Pelabuhan Merak ASDP menyiapkan 59 Kapal reguler beroprasi di 6 dermaga, 5 kapal Pelayanan Ekspres di dermaga 6. 

"Ke 64 kapal tersebut siap beroprasi dengan waktu tempuh dipercepat termasuk waktu bongkar muat, serta menggelar sejumlah Pos Pam 42, Pos Yan 7 dan satu pos terpadu yang di tempatkan strategis, guna antisipasi situasi kamtibmas dan situasi kamtibcar lantas, baik untuk arus mudik atau balik, serta tempat wisata," jelasnya Kapolda Banten saat menerima Anggota Kompolnas di Pelabuhan Merak pada Kamis (28/4/2022). 

Irjen Pol Rudi juga menyampaikan, 
Puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 29 April 2022.

"Sementara untuk manajemen operasional yang dilakukan Polda Banten diantaranya. Melancarkan Arus lalu lintas Mudik dan Balik, penyebrangan dari Pelabuhan Merak-Bangkahuni yang aman lancar nyaman, dan pengamanan daerah wisata merak anyer carita," tandasnya Kapolda Banten.

Anggota Kompolnas Irjen Pol (Purn) Pudji Hartanto bersama Komisioner Moh Dawam disela peninjauannya berharap, Kapolda Banten beserta jajarannya dapat melakukkan beberapa hal diantaranya, berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya terkait situasi lonjakan arus penumpang dan kendaraan yang menuju Banten akan menyebrang ke Lampung. 

"Melaksanakan manajemen lalu lintas yang telah diberikan oleh Kakorlantas.
Selalu berkoordinasi dan menjaga komunikasi dengan para stake holder terkait kondisi dilapangan secara riil dalam pantauan melalui CCTV, serta Jangkauan IT yang sudah semakin baik," imbau Puji. 

Lebih lanjut Puji menyampaikan untuk Memberikan Reward and Punishment kepada Anggota secara objektif dengan waskat yang ketat. Bersikap humanis, simpatik dalam pelaksanaan tugas, termasuk bila temui pelanggaran lalu lintas.

"Melaksanakan krisis manajemen yang tepat guna keselamatan dan kenyamanan masyarakat pemudik, serta Menghindari kapal Overload memeperhatikan kondisi cuaca saat menyebarang dan berkoordinasi dengan BMKG," ujar Puji.( Ans71 Restu)

Cabut Bai'at Massal mantan anggota NII di Dharmasraya, Kadensus 88 AT Polri: Jumlah Paling Besar hari ini yang Dilakukan



Sumbar - 391 warga yang sebelumnya tergabung dalam NII (Negara Islam Indonesia), melakukan cabut bai'at untuk kembali ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Kadensus 88 Anti Teror (AT) Polri, Irjen Pol Marthinus Hukom, S.Ik menyebut, pada momentum sore ini bertepatan dengan bulan suci ramadhan, mengucapkan syukur karena momentum ini juga sebagai forum silaturahmi, terutama ex. NII yang hadir sore ini.

"Saya mengapresiasi kepada Gubernur (Sumbar) yang mengeluarkan kebijakan dalam menyikapi terorisme, radikalisme dan intoleransi beberapa waktu terakhir, termasuk support dari Polda Sumbar dan jajarannya serta Bupati Dharmasraya," katanya, Rabu (27/4) di Auditorium kantor Bupati Dharmasraya. 

Ia menyebut, pihaknya hadir tidak saja sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai bagian dari anak bangsa untuk merangkul saudara-saudara kita yang mungkin diantaranya menjadi korban karena ketidaktahuan mereka. 

"Pemerintah melakukan pendekatan kepada saudara kita yang melakukan penyimpangan, memahami suatu yang salah. Kami ingin duduk bersama merangkul dengan penuh kasih sayang," terangnya.  

Dengan duduk bersama tersebut katanya, maka hal itu tentu menjadi lebih penting dari pada penangkapan, serta lebih penting dari pada penegakan hukum. 

"Hari ini saya melihat kesadaran untuk bangkit bersama-sama menjaga NKRI ada disini. Ini untuk pertama kali kami bersama saudara-saudara dalam jumlah yang besar. Jumlah paling besar hari ini yang dilakukan," pungkasnya.(Ans72 Restu)

*Forkopimda Jatim Mendampingi Kapolri Cek Kesiapan Posko di Terminal Purabaya*




Forkopimda Jawa Timur mendampingi kunjungan kerja Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Pejabat Utama Mabes Polri, dalam melakukan pengecekan Posko Pengamanan (Pos Pam), Posko Pelayanan (Pos Yan) dan Posko Terpadu di Terminal Purabaya Bungurasih, Sidoarjo, Jawa Timur. Rabu (27/4/2022).

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto, Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Kabinda Jawa timur Marsma TNI Rudy Iskandar, mendampingi Kapolri beserta rombongan diantaranya Asops Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Aslog Irjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono, Asrena Irjen Pol. Wahyu Hadiningrat, Kadivpropam Irjen Pol Ferdy Sambo, Kadivhumas Irjen Pol Dedi Prasetyo, Kadiv TIK Irjen Pol Slamet Uliandi dan Kakorlantas Irjen Pol Drs. Firman Shantyabudi, M.Si melakukan pengecekan kesiapan Posko, di terminal Purabaya Bungurasih jelang arus Mudik lebaran 2022.

Selain itu, di terminal Bungurasih ini juga tersedia gerai vaksinasi 24 Jam, yang disiapkan oleh Polresta Sidoarjo sebanyak 1.000 dosis vaksin, terdiri dari pfizer, moderna dan astrazeneca, yang diperuntukkan bagi pemudik yang hendak melaksanakan vaksinasi booster, dibantu 28 tenaga kesehatan gabungan dari TNI, Polri, Dinkes dan Relawan.

"Saya harapkan untuk masyarakat dapat memanfaatkan gerai-gerai vaksin yang ada, karena memang kita harus jaga kondisi tubuh. Kali ini mudiknya tentu akan lebih meriah daripada tahun kemarin. Namun harapan kita pada saat masyarakat mudik dan bertemu dengan keluarga semuanya dalam kondisi sehat, imunnya juga kuat karena sudah melaksanakan vaksin, sehingga pasca dari Idul fitri kita bisa menjaga agar laju pertumbuhan covid di wilayah Surabaya khususnya bisa dijaga karena saat ini angkanya sudah sangat baik sekali," jelasnya Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo saat melakukan pengecekan di terminal Purabaya Bungurasih Sidoarjo. 

Dalam kesempatan ini, Kapolri Jendral Polisi Listyo Sigit Prabowo juga melakukan pengecekan uji emisi kendaraan bus yang beroperasi, serta pengecekan uji narkoba dan alkohol, bagi sopir dan kondektur bus dalam rangka mengantisipasi terjadinya kecelakaan. 

"Namun dari seluruh kesiapan yang ada, mudah-mudahan terminal ini bisa memberikan pelayanan yang baik. Kita tadi juga coba cek satu per satu termasuk dilaksanakan uji emisi terhadap kendaraan-kendaraan yang akan berangkat, kemudian juga bagi pengemudi atau bagi sopirnya dilaksanakan tes, dengan masalah urin dan tes terkait dengan apakah menggunakan alkohol atau tidak. Hal ini dilakukan guna memberikan kenyamanan dan keselamatan, untuk para penumpang bus yang hendak melakukan perjalanan jauh," tandasnya. 

Kapolri juga berpesan agar masyarakat Jawa Timur, khususnya Surabaya. Dapat menjaga laju pertumbuhan covid yang sangat bagus ini, tentunya harus kita pertahankan dan mudah-mudahan dengan yang dilakukan semua ini, baik dari persiapan prokesnya dan kesiapan-kesiapan dalam memberikan pelayanan terhadap arus mudik ataupun nanti arus balik. 

Kita juga mendapatkan laporan bahwa di wilayah Surabaya ini juga banyak masyarakat yang mudik dari wilayah Kalimantan, dengan menggunakan transportasi kapal, sehingga kita harus menjaga agar protokol kesehatan, kemudian vaksinasi booster yang disarankan pemerintah tetap dilaksanakan dan ini tentunya pertaruhan kita untuk menjaga agar pasca mudik khususnya di wilayah Jawa Timur laju covidnya tetap bisa kita kendalikan," pungkas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian bantuan sosial berupa paket sembako secara simbolis, kepada petugas Pos Terpadu Angkutan Darat Lebaran Terminal Purabaya dan pemudik.(Ans71 Restu)

Pastikan Keselamatan Pemudik, Kapolri Tekankan Kesehatan Sopir dan Kelaikan Bus


Jawa Timur - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan mudik di Terminal Purabaya, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (27/4/2022). Dalam tinjauannya, Kapolri melihat kesiapan terminal, pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu untuk melayani masyarakat yang hendak mudik.

Dari data yang ada, Sigit menyatakan bahwa saat ini sudah terjadi peningkatan penumpang di terminal jika dibandingkan dengan minggu lalu. Hal ini juga diprediksi akan terus mengalami peningkatan kedepannya.

"Kalau kita lihat secara data untuk perkembangan masyarakat di data terminal, ada peningkatan dibanding minggu lalu dan kemungkinan akan terus meningkat dalam beberapa hari terakhir ini," kata Sigit dalam tinjauannya. 

Ia pun meminta seluruh pihak terkait di terminal terus memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang hendak mudik. Dalam kesempatan ini, mantan Kabareskrim Polri juga melihat uji emisi kendaraan bus yang akan digunakan pemudik agar laik jalan. 

Selain itu, para sopir atau pengemudi bus juga harus dilakukan tes urine dan alkohol. Hal ini dilakukan demi memberikan kepastian dan jaminan keselamatan bagi para pemudik. 

"Bagi pengemudi atau sopir dilaksanakan tes masalah urine dan menggunakan alkohol atau tidak. Ini dilakukan agar saat membawa penumpang, kita yakin sopir dalam keadaan sehat dan prima untuk membawa penumpang yang jaraknya cukup jauh antar kota juga provinsi yang memerlukan kondisi prima," ujar Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini juga melihat kesiapan gerai vaksin. Ia pun mengharapkan masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi dosis III atau booster untuk memanfaatkannya.

"Harapan kita masyarakat yang mudik dan bertemu keluarga semuanya dalam kondisi sehat, imunitas kuat, agar pasca-Idul Fitri kita bisa tetap menjaga agar laju Covid-19 khususnya di Surabaya bisa dijaga," ucap Sigit.

Dengan segala upaya pelayanan dan strategi untuk menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2022, ia berharap mudik tahun ini bisa terlaksana dengan sehat, aman dan nyaman.

"Ini pertaruhan kita pasca-mudik khususnya di wilayah Jatim laju Covid-19 bisa dikendalikan," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

Kapolres Tulungagung Turun Langsung Membagikan Zakat ke Disabilitas




TULUNGAGUNG - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H/ 2022 M, Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Tulungagung Ny. dr. Nina Handono membagikan zakat fitrah kepada Disabilitas yang tergabung dalam Percatu (Perstuan Cacat Tubuh Tulungagung), bertemapat di Sekertariat percatu Desa Waung Kecamatan Boyolangu,  (27/04/2022).

Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto mengatakan berbagi zakat sebagai wujud dan kepedulian terhadap Sesama.
 
“Dibulan yang penuh berkah ini, Polres Tulungagung ingin berbagi, dengan kita berbagi ini adalah salah satu wujud rasya syukur kita dengan berzakat”, ujar Kapolres 

“Mudah mudahan bisa bermanfaat buat semuannya, dan insyaallah bisa merayakan Hari lebaran dengan penuh gembira”, sambungnya.

Berbagi Zakat Kapolres Tulungagung dan Bhayangkari Cabang Tulungagung juga dihadiri Wakapolres Tulungagung dan Pengurus Bhayangkari Cabang Tulungagung, Paket Zakat di berikan secara simbolis kepada perwakilan Disabilitas. 

Selain kepada disabilitas Kapolres bersama rombongan juga langsung salurkan zakat di Barak Warga Bhakti Kutoanyar Tulungagung. (ANS71-Restu)

Sambut Idul Fitri, Kapolres Tulungagung Bagikan Bingkisan Lebaran ke Personel, ASN, Warakawuri dan Dai Kamtibmas



TULUNGAGUNG - Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1443 H/ 2022 M, Kapolres Tulungagung, AKBP Handono Subiakto, SH, SIK, MH membagikan bingkisan paket lebaran kepada perwakilan personel, ASN, Warakawuri, Guru TK Kemala, PHL dan Dai Kamtibmas, di Gedung Presisi Polres Tulungagung,  (27/04/2022).

Kapolres menjelaskan penyerahan bingkisan paket lebaran itu sebagai wujud dan kepedulian terhadap harapan personel dan ASN yang ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri tahun ini.
 
“Dibulan yang penuh berkah ini, Polres Tulungagung ingin berbagi, dengan kita berbagi ini adalah salah satu wujud rasya syukur kita”, ujar Kapolres 

“Mudah mudahan dengan sedikit ini, bisa bermanfaat buat semuannya, dan insyaallah bisa merayakan Hari lebaran dengan penuh gembira”, sambungnya.

Penyerahan bingkisan lebaran itu dihadiri, Waka Polres, para Kabag, Kasubag, Kasi dan personel serta ASN, Ketua Bhayangkari Cabang Tulungagung bersama pengurus Bhayangkari. (ANS71-Restu)

*Kapolda Pimpin Serah Terima Jabatan Dirpamobvit Polda Jatim dan Kenaikan Pangkat Pengabdian*




SURABAYA,- Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta, bersama Waka Polda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo, didampingi Pejabat Utama Polda Jatim, memimpin upacara serah terima jabatan Direktur Pengamanan Obyek Vital Polda Jatim dari pejabat lama Kombes Pol Drs Priyo Sukoco kepada pejabat baru Kombes Pol Sangkan Bonaparte Silalahi dan Upacara Kenaikan Pangkat Pengabdian TMT 1 Mei 2022 Dari AKBP menjadi Kombes Pol, Jabatan Kabag RBP Rorena Polda Jatim AKBP Juli Setyadi, S.Pd.

Kegiatan dilaksanakan di Lobby Lantai 2 Gedung Patuh Mapolda Jatim, pada Rabu (27/4/2022) siang.

Kegiatan diawali dengan laporan Perwira yang ditunjuk dilanjutkan pembacaan Keputusan Kapolri, pengambilan sumpah jabatan dan penandatanganan berita acara serah terima serta pakta integritas.

Irjen Pol Nico Afinta menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya atas capaian prestasi dan dedikasi Pejabat lama selama berdinas di Polda Jatim.

"Harapannya untuk Pejabat baru dapat segera menyesuaikan diri terhadap tantangan tugas yang baru untuk mewujudkan Kamtibmas yang kondusif di Jatim," jelas Irjen Nico Afinta

Kegiatan dilanjutkan dengan laporan kenaikan pangkat oleh personel yang naik pangkat yaitu Kabag RBP Rorena Polda Jatim AKBP Juli Setyadi, S.Pd. Kegiatan dilanjutkan dengan acara kenal pamit Dirpamobvit Polda Jatim yang baru dan lama.(Ans71 Restu)

Tinjau Kalikangkung, Kapolri Imbau Pemudik Tak Paksakan Berkendara dalam Kondisi Lelah Demi Keselamatan



Jawa Tengah - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama dengan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo beserta stakeholder lainnya meninjau langsung Pos Terpadu Gerbang Tol Kalikangkung KM 414 untuk memastikan kesiapan pelayanan mudik Lebaran 2022. 

Dalam tinjauannya kali ini, Sigit menyempatkan untuk menyapa langsung masyarakat yang melaksanakan mudik di pintu Tol Kalikangkung. Ia berdialog dengan warga untuk memastikan perjalanan mudiknya dalam kondisi aman dan lancar. 

"Dari Jakarta ya, hati-hati diperjalanan ya. Semoga terus lancar dan nyaman perjalanan mudiknya," kata Sigit saat berdialog dengan salah satu pemudik di Gerbang Tol Kalikangkung, Jawa Tengah, Rabu (27/4/2022).

Selain melakukan upaya mencegah terjadinya kemacetan pada mudik tahun ini, Sigit menekankan, kepolisian dan seluruh stakeholder terkait lainnya juga fokus memprioritaskan faktor keselamatan bagi para pemudik. 

Sigit mengimbau kepada seluruh masyarakat yang melaksanakan mudik untuk tidak memaksakan perjalanannya apabila sudah merasa lelah. Mantan Kabareskrim Polri ini berharap, pemudik bisa memanfaatkan pos pelayanan yang telah disediakan untuk melepas lelah sebelum melanjutkan perjalanannya. 

"Telah disiapkan rest-rest area yang bisa digunakan masyarakat pada saat sudah mengemudi dan melampaui jam, atau ketahanannya. Kita imbau bisa istirahat sejenak di rest area yang tentunya disitu sudah ada pos pelayanan terpadu, pos pelayanan bagi masyarakat. Sehingga masyarakat bisa memanfaatkan pos pelayanan yang ada untuk refreshing sebentar," ujar eks Kapolda Banten itu.

Pos pelayanan itu, kata Sigit, juga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk melaksanakan Ishoma, seperti membatalkan puasa ataupun melaksanakan sahur. Pasalnya, pos-pos tersebut juga menyiapkan takjil ataupun santapan sahur bagi para warga yang ingin merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halamannya masing-masing.

"Ini juga untuk meyakinkan masyarakat dalam kondisi keadaan selalu prima dalam melaksanakan perjalanannya. Ini kita mohon untuk diinformasikan," ucap Sigit.

Disisi lain terkait dengan upaya dan strategi mengantisipasi kemacetan saat puncak arus mudik, Sigit menuturkan bahwa, khusus di wilayah Jawa Tengah, telah disiapkan empat jalur alternatif selain jalan tol yang dapat dilalui oleh masyarakat. Yakni, jalur pantai utara, pantai selatan, arteri, dan jalur di wilayah selatan. 

"Jadi itu alternatif-alternatif yang disiapkan bagi masyarakat yang tentunya juga perlu kita infokan kepada masyarakat. Sehingga kemudian bisa memilih berbagai jalur alternatif di luar jalur tol yang dipersiapkan," tutur Sigit.

Tak hanya itu, pada pengecekan langsungnya kali ini, Sigit juga telah menerima laporan melalui simulasi
Tactical Floor Game (TFG) dari personel kepolisian dalam menyiapkan kebijakan rekayasa lalu lintas one way serentak yang akan dimulai pada 28 April 2022 sejak pukul 17.00 hingga 24.00 WIB. 

"Hari ini tadi kita lihat untuk Jawa Tengah peningkatannya masih belum terlalu besar. Laporan dari tadi malam sekitar enam sampai tujuh persen. Namun berdasarkan informasi yang kita lihat, karena kita juga memiliki beberapa kesiapan termasuk pemantau yang  bisa kita lihat di Command Center secara Real Time. Saat ini arus sudah terlihat mulai padat di wilayah Losari, sehingga tentunya berbagai kesiapan harus kita laksanakan," papar Sigit.

Tak lupa, Sigit meminta kepada seluruh personelnya untuk aktif menyampaikan informasi terkait kondisi terkini dari pelaksanaan mudik kepada masyarakat melalui saluran media. Dengan informasi secara cepat dan tepat, kata Sigit, diharapkan masyarakat dapat mengantisipasi potensi kepadatan lalu lintas. 

"Tadi juga kita minta informasi terkait masalah mudik betul-betul bisa disiapkan. Sehingga masyarakat yang melaksanakan mudik bisa dapatkan informasi dari kepolisian langsung maupun melalui  kerjasama dengan radio atau televisi terdekat. Sehingga informasi terkini terkait kondisi arus mudik ini bisa terinformasikan dan masyarakat kemudian bisa sesuaikan kegiatannya berdasarkan informasi yang diberikan secara Real Time," jelas Sigit.

"Hal-hal itu kita harapkan bisa membantu untuk mengurangi kepadatan sekaligus juga kita harapkan bisa mengurangi risiko kecelakaan yang tentunya akan menjadi hal-hal yang berdampak pada situasi yang ada di jalur mudik," tambah Sigit sekaligus mengakhiri.(Ans71 Restu)

Selasa, 26 April 2022

*Gerak Cepat Polres Ponorogo Berhasil Mengamankan 2 Tersangka Pengedar Serbuk Petasan*



PONOROGO _ Polres Ponorogo berhasil mengungkap kasus peredaran bahan peledak atau serbuk petasan di wilayah Kecamatan Kauman. 

Dua orang ditetapkan sebagai tersangka yakni HS warga Kecamatan Balong Ponorogo dan TR Warga Kabupaten Magetan.

HS dan TR ditangkap pada hari Kamis 21 April 2022 setelah keduanya melakukan transaksi serbuk petasan di sebuah warung kopi Dukuh Krajan, Ds. Pengkol, Kec. Kauman Kab. Ponorogo. 

Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Kapolres Ponorogo AKBP Catur C. Wibowo, S.I.K., M.H kepada awak media Press Release di Lobby Ananta Hira Sat Reskrim Polres Ponorogo,Selasa (26/4/22).

"Dalam hal ini HS sebagai penjual sedangkan TR adalah pembelinya," jelas AKBP Catur 

Menurut pengakuan HS bahwa bahan serbuk petasan tersebut didapatkan dengan cara membeli online secara terpisah di sebuah toko online yang kemudian dioplos, caranya melihat dari Youtube. 

"HS menjualnya dipasaran melalui media sosial facebook dengan harga Rp. 250.000 per kilo , tersangka HS ini juga merupakan residivis kasus yang sama pada tahun 2019 lalu" terang AKBP Catur .

AKBP Catur mengungkapkan bahwa tersangka TR membeli bubuk petasan itu akan digunakan sendiri untuk membuat petasan.

"Total sebanyak 9 kg serbuk petasan yang dibeli dari tersangka HS dengan harga Rp. 2.250.000 dan kini keduanya sudah kami tetapkan sebagai tersangka,”jelas AKBP Catur. 

Total ada 11 kilogram serbuk petasan yang disita dari kedua tangan tersangka dan barang bukti lainnya kini juga diamankan oleh Sat Reskrim Polres Ponorogo. 

Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya kedua tersangka akan dijerat dengan pasal 1 ayat (1) undang-undang darurat republik indonesia nomor 12 tahun 1951 jo. Pasal 65 kuhp jo. Pasal 53 kuhp jo. Pasal 55 KUHP. 

"Ancaman hukuman mati, hukuman penjara seumur hidup atau hukuman pidana penjara setinggi-tingginya 20 (dua puluh) tahun," tutup AKBP Catur (Ans71 Restu)

Cek Rest Area KM 57, Kapolri Imbau Pemudik Manfaatkan Layanan Posko Mudik



Jawa Barat - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan faktor keamanan dan kesehatan bagi masyarakat yang melaksanakan mudik Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri tahun 2022. Polri dan stakeholder terkait telah menyiapkan berbagai macam upaya dan strategi guna mewujudkan hal tersebut. 

Penekanan tersebut disampaikan Kapolri saat mengecek langsung kesiapan pengamanan mudik Lebaran di Pos Terpadu Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek (Japek), bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Selasa (26/4/2022).

"Baru saja kita melaksanakan pengecekan secara langsung untuk mengetahui langkah-langkah yang akan dilaksanakan oleh seluruh anggota dalam menghadapi potensi kemacetan di arus mudik," kata Sigit usai meninjau Pos Terpadu Rest Area KM 57.

Dalam kesempatan ini, Sigit kembali mensosialisasikan imbauan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik lebih awal. Hal itu untuk mengurangi beban serta potensi kemacetan yang terjadi pada saat puncak arus mudik pada tanggal 28-30 April 2022.

Selain mengimbau mudik lebih cepat, Sigit juga menekankan bahwa, Polri bersama stakeholder terkait telah menyiapkan sejumlah strategi rekayasa lalu lintas (lalin) guna mencegah terjadinya kepadatan ketika puncak arus mudik terjadi. 

Selain itu, imbauan juga disampaikan kepada Masyarakat yang melakukan mudik agar bisa melalui jalur alternatif selain tol. Misalnya seperti jalur Pantai Utara dan selatan guna menghindari kemacetan. Semua upaya itu dilakukan demi menciptakan perjalanan mudik yang aman dan nyaman bagi masyarakat. 

"Tadi kita dengar secara langsung proses rekayasa yang dilaksanakan mulai dari proses ganjil-genap, contraflow sampai one way di H-4 yang akan dilaksanakan rencana mulai pukul 17.00 sampai 24.00 WIB mengarah ke timur. Sehingga ini harus disesuaikan dengan rekayasa yang bisa mendukung kegiatan tersebut. Terkait rekayasa yang ada, kita mengimbau untuk masyarakat yang sudah memiliki kesempatan dan sudah libur bisa segera mudik lebih awal," ujar Sigit.

Selain fokus menciptakan mudik yang aman, Sigit menekankan seluruh pihak terkait juga fokus untuk mewujudkan mudik yang nyaman dan sehat bagi masyarakat. Pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu telah disiapkan serta bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mendapatkan pelayanan ketika melaksanakan mudik. 

"Kita siapkan pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu yang bisa dimanfaatkan masyarakat yang kelelelahan dan ingin istirahat sehingga telah  disiapkan berbagai fasilitas pada pos tersebut. Masyarakat bisa beristirahat dan bagi yang berbuka puasa juga disiapkan takjil. Kami juga berupaya angka kecelakaan selama arus mudik bisa ditekan seminimal mungkin," ucap eks Kabareskrim Polri tersebut.

Lebih dalam, Sigit menegaskan, demi meningkatkan imunitas dan kekebalan terhadap virus Covid-19, pos-pos tersebut juga disiapkan gerai vaksin guna melengkapi hingga dosis III atau booster. 

"Tadi saya lihat ada beberapa masyarakat yang memanfaatkan itu. Ini untuk meyakinkan kita semua baik yang mudik atau di daerah tujuan mudik memiliki imunitas sehingga pasca-mudik laju Covid-19 bisa dijaga. Mudik sehat kita bekali booster. Sehingga saat bertemu keluarga dan masyarakat, kita sama-sama memiliki imunitas. Mudik nyaman karena jalur rekayasa dan pilihan waktu yang kita siapkan diketahui oleh masyarakat melalui informasi yang akan terus disampaikan melalui berbagai jalur media sehingga masyarakat bisa terhindar dari potensi kemacetan," papar Sigit.

Tak hanya itu, Sigit mengungkapkan bahwa pihaknya juga telah menyiapkan strategi evakuasi apabila terjadi hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan dan bencana alam. Bahkan, polisi bekerjasama dengan PT. Pertamina akan menyiapkan tim mobile guna mengantisipasi pemudik yang kehabisan bensin ketika melakukan perjalanan. 

Disisi lain, Sigit memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah melakukan mudik lebih awal sebagaimana imbauan dari Presiden Jokowi. Pasalnya, dari data yang diterimanya, telah terjadi peningkatan arus masyarakat yang hendak mudik. 

Hal itu juga terlihat dari tinjauannya secara langsung ke Pelabuhan Merak pada hari ini yang telah terjadi kepadatan masyarakat untuk melaksanakan mudik. 

"Di penyeberangan Merak yang tadinya tidak pernah ada pemberangkatan siang hari, tadi, seluruh dermaga dari 1 sampai 6 semua terisi. Dan kemudian diperlakukan status kuning. Jadi kuning itu sudah ada antrian tapi belum masuk tol kurang lebih 1 kilo dari jalur pintu tol paling akhir masuk dermaga. Tentunya dalam kesempatan ini kita ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mengikuti imbauan tersebut sehingga bisa mengurangi potensi terjadinya kemacetan pada saat H-4 nanti. Saya kira ini sudah baik dan harapan kita disisa waktu yang ada angka ini terus meningkat," tutup Sigit.(Ans71 Restu)

*Kapolda Jatim Mencanangkan Binmas Reborn Presisi Semeru*



Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta bersama Wakapolda Jatim Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo bersama pejabat utama polda Jawa timur menghadiri kegiatan Pembulatan Paket Latihan Peningkatan Kemampuan (Latkatpuan) Gelombang I Fungsi Binmas dan Pencanangan Binmas Reborn Presisi Semeru, pada Selasa (26/4/2022) disalah satu Hotel di Surabaya. 

Dalam kesempatan ini, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menyampaikan, 
fungsi Binmas adalah kekuatan inti Polri dalam bidang Preemtif, yang bertujuan agar masyarakat memiliki daya tangkal dan daya cegah terhadap segala macam gangguan kamtibmas. 

Sedangkan tugas pokok Polri yang harus laksanakan adalah melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat serta memelihara kantibmas dan penegakan hukum. 

Pedoman pelaksanaan tugas Binmas harus dengan dibekali Iman, Kemauan dan Pengetahuan agar menjadi Benar, Rajin dan Pandai dalam pelaksanaan tugas. 

"Ketika seorang anggota memiliki keimanan itu bagaikan memiliki GPS bagi kehidupannya. Pribadinnya akan mampu membedakan mana yang baik dan buruk sehingga dalam mencapai tujuan akan ada peringatan dari GPS tersebut bila melalui jalan yang salah," ujar Kapolda Jatim.

Binmas ibaratkan seperti emas berkilau penampilannya yang rapi dan selalu senyum, sapa dan salam, bernilai. Binmas mampu menjadi problem solving bekerjasama dengan stakeholder melaksanakan Door to door system dan semakin lama semakin mahal, semakin banyak membantu masyarakat maka akan semakin banyak yang menghargainya.

"Percayalah orang-orang disekeliling kita merupakan orang yang dapat membantu, menolong dan mempengaruhi masa depan kita," tuturnya. 

"Matahari tidak pernah berjanji, tapi ia datang setiap pagi seperti itulah Bhabinkamtibmas dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan hati," ujar Kapolda dihadapan 653 Personel Binmas jajaran Polda Jatim. 

Usai memberikan sambutan dan arahan, Kapolda Jatim melakukan pencanangan Binmas Reborn Presisi Semeru yang ditandai dengan pemukulan Gong.(Ans71 Restu)

Tinjau Pelabuhan Merak, Kapolri Apresiasi Masyarakat yang Mudik Lebih Awal


Merak - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengapresiasi kepada masyarakat yang telah menindaklanjuti imbauan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melakukan mudik Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran tahun 2022 lebih awal sebelum prediksi puncak arus mudik pada 28 - 30 April 2022.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolri saat meninjau kesiapan mudik di Pelabuhan Merak bersama dengan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan stakeholder terkait lainnya, Selasa (26/4/2022).

"Disatu sisi, kami juga sangat berterima kasih dan apresiasi kepada masyarakat yang telah mendengarkan imbauan mudik yang disampaikan oleh Bapak Presiden tentunya yang telah ditindaklanjuti oleh menteri-menteri terkait untuk mengimbau masyarakat agar mudik lebih awal," kata Sigit usai meninjau Pelabuhan Merak.

Sigit menyebut, dari hasil pemantauan telah terjadi peningkatan arus mudik yang dilakukan oleh masyarakat sebelum tanggal 28 - 30 April 2022. Menurut Sigit, mudik lebih awal yang diputuskan oleh masyarakat akan semakin mencegah terjadinya potensi kemacetan pada H-4 hingga H-1 Lebaran. 

"Kita lihat bahwa, dari mulai kemarin dan hari ini kegiatan arus mudik sudah mulai terlihat dan tentunya ini sangat baik khususnya untuk mengurai kemacetan. Khususnya diprediksi puncak arus mudik yang diperkirakan pada H-4, H-3, H-2 dan H-1. Kalau ini bisa kita urai tentunya kemacetan pun kita harapkan bisa semakin kita kurangi," ujar Sigit.

Terkait peninjauannya, Sigit menyatakan bahwa, pergerakan arus mudik Lebaran tahun ini juga sudah terjadi pada siang hari ini. Pasalnya, kata Sigit, dari laporan yang diterima, Pelabuhan Merak telah masuk ke dalam situasi kuning lantaran terjadinya lonjakan penumpang.

"Siang ini tadi kita lihat sempat masuk situasi kuning artinya sempat ada penyetopan sementara di jalur yang sudah dipersiapkan dan kemudian kita liat juga diseluruh dermaga terlihat sudah penuh. Artinya disatu sisi kita melihat bahwa terjadi pergeseran waktu masyarakat yang akan melaksanakan mudik khususnya di wilayah Merak," ucap mantan Kabareskrim Polri ini.

Dalam tinjauannya ke Pelabuhan Merak kali ini, Sigit beserta Menteri terkait juga mengecek langsung kesiapan pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu. Sigit memastikan, fasilitas yang disediakan untuk melayani para pemudik dan warga setempat yang hendak melengkapi vaksinasi hingga dosis III atau Booster telah siap dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.

Tak hanya itu, demi memastikan keamanan masyarakat yang hendak mudik, Sigit menegaskan, pihaknya juga telah melakukan pemantauan dan pengawasan di posko Command Center yang telah disediakan. 

"Tadi di pos pam di monitor bagaimana semua terkoneksi dengan BNPB dan stakeholder lainnya termasuk situasi-situasi yang memang harus diketahui dengan menggunakan CCTV dan tersambung Command Center kita lihat semua terkoneksi dengan baik. 
Tentunya harapan kita ini juga bisa memberikan pelayanan yang jauh lebih baik kepada masyarakat yang akan mudik," tutur eks Kapolda Banten itu.

Lebih dalam, Sigit juga mengungkapkan, demi memberikan mudik yang aman, nyaman serta sehat, Polda Banten dan Polda Lampung telah menyiapkan tim atau satgas untuk mencegah terjadinya aksi kriminalitas seperti begal terhadap para pemudik. 

Dengan dikerahkannya tim tersebut, Sigit mengimbau kepada para pemudik untuk tidak perlu cemas dan khawatir untuk melakukan perjalanan mudik khususnya di waktu-waktu yang rawan. Pasalnya, aparat kepolisian akan memastikan keamanan dari masyarakat yang hendak merayakan Lebaran bersama keluarga di kampung halamannya masing-masing.

"Jadi masyarakat diharapkan tidak usah cemas dan takut. Karena Polri dengan seluruh stakeholder yang ada telah mempersiapkan tim. Sehingga masyarakat yang mudik khususnya di waktu atau jam rawan ada satgas yang siap untuk mengawal. Sehingga masyarakat bisa mudik dan selamat sampai di rumah," papar Sigit.

"Tentunya hal-hal ini, bisa dibantu disosialisasikan. Sehingga pilihan masyarakat untuk mudik baik siang atau malam semua mendapatkan pelayanan dan fasilitas yang sama. Sehingga ini betul-betul bisa mengurai potensi kemacetan," sambung Sigit sekaligus mengakhiri.(Ans71 Restu)

Senin, 25 April 2022

Masuk Tiga Besar Lembaga Negara Dipercaya Publik, Ini Respons Polri




Charta Politika merilis hasil survei terkait dengan tingkat kepercayaan lembaga tinggi negara. Hasilnya, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) masuk ke dalam tiga besar lembaga yang dipercaya publik.

Dalam survei itu, publik yang sangat percaya dengan Polri sebesar 7,1 persen. Sedangkan yang menyatakan percaya sebanyak 63,5 persen.

Menanggapi hasil survei tersebut, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengucapkan terima kasih atas kepercayaan publik terhadap Polri.

"Terima kasih jika hasil survei menyatakan Polri menjadi tiga besar lembaga negara yang dipercaya publik," kata Dedi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (26/4/2022).

Ia pun menyebut hasil survei tak membuat Polri lupa diri. Dengan tegas, ia mengatakan bahwa Polri akan terus menjadi lebih baik agar tetap menjadi lembaga negara yang dipercaya publik dan selalu melayani masyarakat.

"Ini menjadi motivasi bagi Polri untuk terus melayani, mengayomi dan melindungi masyarakat sesuai dengan program pak Kapolri yaitu Polri yang Presisi," katanya.

Adapun sampel survei dipilih sepenuhnya secara acak (probability sampling) dengan menggunakan metoda penarikan sampel acak bertingkat (multistage random sampling), dengan memperhatikan urban/rural dan proporsi antara jumlah sampel dengan jumlah pemilih di setiap Provinsi. 

Dengan jumlah sampel sebanyak 1.220 responden, margin of error +/- 2.83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. 

Unit sampling primer survei (PSU) ini adalah desa/kelurahan dengan jumlah sampel masingmasing 10 orang di 122 desa/kelurahan yang tersebar di Indonesia. Survei dilakukan pada tanggal 10-17 April 2022.

Laporan survei kali juga menyajikan tren data dari hasil survei-survei nasional yang pernah dilakukan Charta Politika Indonesia sebelumnya.(Ans71 Restu)