Rabu, 30 Juli 2025

Mendapat Hibah Policetube, Kadiv Humas: Kerja Jajaran Polri Terekam Dengan Nyata

 

Jakarta. Kadiv Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho membuka sosialisasi serta pelatihan Policetube dan  Humas Pintar Presisi. Kegiatan ini diikuti 288 peserta secara langsung dan 2.080 orang secara daring.


Irjen Pol. Sandi mengemukakan, Policetube menjadi salah satu hibah penggunaan sistem yang diterima oleh Divisi Humas Polri dari PT Digital Unggul Gemilang. Dengan adanya Policetube ini diyakini dapat menjadi lompatan besar bagi Polri dalam menjalankan tugasnya memberikan informasi yang akurat.


“Jadi Polri mendapatkan kesempatan untuk menggunakan sistem ini secara gratis, tidak berbayar, kalau di luar ada yang menyampaikan membayar atau menyiapkan anggaran sekian banyak. Tapi itu tidak memperlukan anggaran apapun. Bahkan kita disupport oleh PT Digital Unggul Kemilang. Sehingga kita bisa melaksanakan kegiatan hari ini, latihan dan penggunaan nantinya untuk Policetube,” jelas Kadiv Humas, Rabu (30/7/25).


Disampaikan Kadiv Humas, dengan adanya Policetube diharapkan sebagai program diseminasi dan publikasi kepolisian. Sebab, tak dipungkiri bahwa kegiatan kepolisian sangat banyak mulai dari tingkat Polsek hingga Mabes Polri.


Menurut Irjen Pol. Sandi, selama ini sudah ada SPIT dan Mediahub yang memang juga menjadi program publikasi kegiatan Polri di seluruh wilayah. Namun, hanya ada narasi dan foto di dalamnya.


“Namun dengan adanya Policetube ini, dengan basis video, harapan kita bahwa semua konten yang sudah dibuat oleh kepolisian bisa tertampung di Policetube, sehingga bisa menjadi bukti polisi bekerja. Tinggal kalau ada yang tanya lagi, bagaimana buktinya polisi bekerja, silahkan lihat di Policetube,” ungkap Kadiv Humas.


Lebih lanjut Kadiv Humas menerangkan, dengan adanya sosialisasi dan pelatihan Policetube ini diharapkan bisa semakin menjadikan jajaran kepolisian siap menghadapi tantangan ke depan. Terlebih, fungsi kehumasan sudah menjadi tanggung jawab seluruh angggota kepolisian tidak hanya di Divisi Humas Polri saja.


“Semoga kerja sama yang baik ini dapat terus berlanjut untuk memperkuat profesionalisme Humas Polri dalam menghadapi tantangan ke depan,” ujar Kadiv Humas.

Selasa, 29 Juli 2025

Polres Pelabuhan Tanjungperak Berhasil Amankan Residivis Curanmor yang Beraksi Saat Sholat Jumat

 

TANJUNGPERAK — Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Unit I Jatanras Polres Pelabuhan Tanjungperak Polda Jatim berhasil mengungkap kasus pencurian sepeda motor (curanmor) yang sempat viral di media sosial. 


Tersangka yang merupakan residivis ini ditangkap setelah terekam kamera CCTV menjalankan aksinya dengan modus berpura-pura melakukan ibadah.


Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Wahyu Hidayat, S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Iptu Suroto menjelaskan, penangkapan pelaku dilakukan pada Rabu, 23 Juli 2025.


"Penangkapan setelah tim Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjungperak melakukan serangkaian penyelidikan intensif berdasarkan laporan polisi yang diterima pada 22 Juli 2025," kata Iptu Suroto, Rabu (30/7).


Sementara itu, pencurian terjadi pada Jumat, 2 Mei 2025 sekitar pukul 12.00 WIB, di sebuah gang sempit Jl. Bulaksari, Surabaya. 


Korban atas nama UB, warga Bulak Jaya Surabaya, melaporkan bahwa sepeda motor miliknya jenis honda Beat raib digondol pelaku.


Iptu Suroto mengungkapkan bahwa pelaku, MAF (27), warga Kapas Baru 2 Surabaya, melancarkan aksinya seorang diri dengan berpura-pura melakukan ibadah.


"Pelaku melancarkan aksinya seorang diri dengan berpura-pura melakukan ibadah Jumat," terang Iptu Suroto.


Disaat situasi di sekitar TKP sepi dan telah berlangsungnya ibadah, MAF langsung melancarkan aksinya dengan cara merusak rumah kunci sepeda motor menggunakan kunci T.


Aksi pelaku sempat viral di beberapa platform media sosial Instagram melalui beberapa unggahan video rekaman CCTV. 


Menanggapi laporan dan viralnya kejadian ini, Tim Jatanras langsung bergerak cepat. 


Petugas melakukan olah TKP, meminta keterangan dari saksi serta korban, dan menganalisa rekaman CCTV dari beberapa sudut di sekitar lokasi kejadian.


Dari hasil analisis mendalam, petugas berhasil mengidentifikasi ciri-ciri pelaku, mulai dari pakaian, kendaraan yang digunakan, hingga arah pelarian. 


Selanjutnya dilakukan penggerebekan di kediaman pelaku di daerah Kapas Baru, Surabaya, setelah sebelumnya diketahui sempat melarikan diri ke Madura.


Barang bukti seperti pakaian yang digunakan saat kejadian dan sepeda motor yang digunakan sebagai sarana kejahatan berhasil diamankan.


Dari hasil pengembangan penyidikan, diketahui bahwa pelaku bukan kali ini saja melakukan tindak kejahatan serupa. 


MAF adalah residivis kasus pencurian kendaraan bermotor yang pernah ditangkap oleh, Polsek Wiyung pada tahun 2019 dan Polsek Kenjeran pada tahun 2021.


Bahkan, pada bulan Mei 2025 lalu, pelaku juga diduga mencuri sepeda motor Honda Beat Street warna silver di wilayah Pantai Kenjeran, Surabaya.


Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan satu lembar STNK motor Honda Beat L-3759-RL, Satu bendel fotokopi BPKB motor yang sama, baju hem hitam, sarung hijau, kopiah putih (semua sesuai dengan rekaman CCTV) dan epeda motor Honda Astrea hitam yang digunakan saat beraksi.


Pelaku kini diamankan di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak untuk proses hukum lebih lanjut dan dijerat dengan Pasal 363 KUHPidana tentang pencurian dengan pemberatan.


Keberhasilan ini kembali menunjukkan ketegasan dan kecepatan Tim Jatanras dalam menanggapi kejahatan jalanan. 


Masyarakat diimbau untuk tetap waspada serta segera melapor ke pihak berwajib jika menemukan tindak mencurigakan di lingkungan sekitar. (*)

Polres Bondowoso Siaga 24 Jam Antisipasi Antrian BBM di SPBU Imbas Jalur Gumitir Ditutup Sementara

 

BONDOWOSO – Situasi antrean pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Bondowoso mulai berkurang.


Namun demikian, Polres Bondowoso Polda Jatim tetap disiagakan di sejumlah SPBU yang ada di Kota Tape itu untuk mengantisipasi antrian panjang seperti hari sebelumnya.


Hal itu disampaikan oleh Wakapolres Bondowoso, Kompol I Gede Suartika S.H., M.H., yang memimpin kegiatan pemantauan dan pengecekan ketersediaan BBM pada hari Rabu, 30 Juli 2025, sejak pukul 06.30 WIB.


Didampingi beberapa staf, Kompol I Gede Suartika melakukan kunjungan ke dua titik SPBU strategis di pusat kota, yakni SPBU Nangkaan dan SPBU Kota Kulon. 


Kedua lokasi ini seringkali menjadi barometer kelancaran distribusi BBM di Bondowoso. 


"Dari hasil pantauan di lapangan antrean kendaraan, baik roda dua maupun roda empat, telah jauh berkurang dibandingkan beberapa hari atau minggu sebelumnya," ujar Kompol Gede Suartika.


Ini mengindikasikan bahwa pasokan BBM dari Pertamina telah kembali normal dan distribusi ke SPBU berjalan lancar, sehingga kekhawatiran masyarakat akan kelangkaan BBM dapat teratasi.


Kompol I Gede Suartika menekankan pentingnya kehadiran dan kesiapsiagaan anggota di lapangan, terutama pada jam-jam sibuk, untuk memastikan proses pengisian BBM berjalan tertib dan aman.


Ia memerintahkan kepada seluruh Kapolsek jajaran di Kabupaten Bondowoso untuk memastikan anggota di bawah komandonya melaksanakan tugas pengamanan SPBU dengan penuh disiplin dan bertanggung jawab. 


Lebih lanjut, Wakapolres Bondowoso menegaskan bahwa setiap titik SPBU di Bondowoso harus memiliki personel yang bergantian dan bersiaga selama 24 jam penuh. 


Perintah ini bertujuan untuk mengoptimalkan pengawasan, mencegah penumpukan antrean yang tidak perlu, serta mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang mungkin timbul akibat antrean panjang atau penyalahgunaan BBM.


Ia menegaskan, kedisiplinan anggota di lapangan sangat krusial untuk menjaga stabilitas dan kelancaran distribusi BBM. 


"Kita tidak ingin ada celah sedikit pun yang bisa dimanfaatkan oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab," tegas Kompol I Gede Suartika. 


Dengan kehadiran anggota secara penuh, ia memastikan masyarakat mendapatkan layanan BBM dengan cepat dan nyaman.


Diharapkan dengan pengawasan ketat dan peningkatan disiplin anggota, pasokan dan distribusi BBM di Bondowoso akan terus terjaga stabilitasnya demi kenyamanan masyarakat. (*)

Anev Sitkamtibmas Semester I : Polda Jatim Berhasil Tuntaskan 26.825 Kasus

  

PASURUAN - Periode Januari hingga Juni 2025, Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim) mencatat keberhasilannya dalam menuntaskan sejumlah kasus tindak pidana.


Progres positif dalam penegakan hukum oleh Polda Jatim beserta jajarannya dimana 26.825 kasus berhasil diselesaikan dari total 30.014 tindak kejahatan.


Hal itu seperti disampaikan oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Drs.Nanang Avianto saat menggelar Analisis dan Evaluasi (Anev) Sitkamtibmas Semester I Tahun 2025 di Gedung Soebarkah, Pusdik Brimob, Lemdiklat Polri, Watukosek, Kabupaten Pasuruan - Jawa Timur, Selasa (29/7).


Kapolda Jatim juga menyampaikan apresiasi tinggi terhadap seluruh personel yang telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras dalam menjaga stabilitas keamanan selama semester pertama tahun ini. 


“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh kepala satuan kerja, kepala satuan wilayah, serta seluruh personel Polda Jatim atas dedikasi dan kerja keras dalam pengelolaan kamtibmas yang optimal selama periode Januari hingga Juli 2025,” ujar Kapolda Jatim.


Kapolda Jatim juga menyoroti sejumlah kasus menonjol, seperti tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, serta fenomena "Sound Horeg" yang memicu enam kejadian gangguan kamtibmas. 


Menanggapi hal tersebut, Polda Jatim telah mengambil langkah cepat dan strategis, termasuk pembentukan posko gabungan, pengerahan tim SAR, serta rencana penerbitan maklumat Kapolda.


“Keamanan adalah prasyarat utama untuk mencapai Indonesia Emas 2045,"tegas Irjen Nanang.


Kapolda Jatim kembali mengingatkan bahwa ada korelasi yang sangat kuat antara keamanan dan ekonomi. 


"Ingatlah bahwa crime is the shadow of civilization; kejahatan adalah bayangan dari peradaban,” tegas Irjen Pol. Nanang Avianto. 


Menutup sambutannya, Kapolda Jatim mengajak seluruh jajaran untuk menanamkan dalam diri bahwa kamtibmas yang kondusif merupakan investasi penting bagi stabilitas ekonomi dan pembangunan nasional. 


Sebagai informasi, Anev Sitkamtibmas ini secara resmi dibuka oleh Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol. Drs. Nanang Avianto, M.Si dan dihadiri oleh Wakapolda Jatim, para Pejabat Utama (PJU), serta seluruh Kapolrestabes, Kapolresta, dan Kapolres jajaran. (*)

Kapolri Tegaskan Penindakan Kasus Beras Oplosan, 4 Produsen Besar Naik Penyidikan

 

Jakarta – Kasus beras oplosan menjadi perhatian serius pemerintah, termasuk Presiden Prabowo Subianto, yang meminta agar dilakukan penanganan menyeluruh dan penindakan tegas. Menindaklanjuti hal itu, Polri bergerak cepat dengan melakukan uji merek beras yang diduga dioplos dan pemeriksaan terhadap para produsen.


Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menjelaskan, hasil investigasi Kementerian Pertanian pada 26 Juni 2025 terhadap 212 merek beras di 10 provinsi menunjukkan adanya pelanggaran serius. Dari 232 sampel yang diuji, sebanyak 189 merek dinyatakan tidak sesuai mutu beras.


"Artinya posisinya berada di bawah standar terkait dengan regulasi yang ditentukan, baik itu beras dalam kemasan premium maupun medium," ungkap Kapolri, Selasa (29/7).


Dari hasil pendalaman, ditemukan 71 sampel beras tidak sesuai SNI, 139 sampel tidak sesuai SNI sekaligus dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), serta 3 sampel beras premium tidak sesuai SNI dan berat kemasan tidak sesuai label. Bahkan, terdapat 19 merek beras yang melakukan tiga pelanggaran sekaligus: tidak sesuai SNI, dijual melebihi HET, dan beratnya di bawah standar.


Saat ini Polri telah melakukan uji laboratorium terhadap 9 merek beras, di mana 8 merek dinyatakan tidak sesuai standar mutu atau SNI.


"Sudah ada 16 produsen yang saat ini kita lakukan pemeriksaan, klarifikasi. Dan saat ini kita sudah menaikkan sidik terhadap 4 produsen besar, yakni PT FS, PT WPI, SY, dan SR," jelas Kapolri.


Lebih lanjut, Polri sudah memeriksa 39 saksi dan 4 ahli, serta melakukan penggeledahan, penyitaan barang bukti, hingga pemasangan garis polisi di tempat produksi maupun gudang milik produsen.


Kapolri menambahkan, sejumlah pengungkapan serupa juga terjadi di beberapa daerah. Polda Riau, misalnya, berhasil mengungkap modus beras reject yang dioplos menjadi beras medium lalu direpacking dan dijual sebagai beras SPHP Bulog. Kasus serupa juga ditangani di Kalimantan Timur, dengan barang bukti sekitar 4 ton beras yang sudah diamankan.


"Kami berkomitmen menindak tegas praktik beras oplosan ini, karena sangat merugikan masyarakat dan bertentangan dengan instruksi Bapak Presiden agar pangan betul-betul dijaga kualitas dan distribusinya," tegas Kapolri.

Lepas Buruh Terdampak PHK dan Angkatan Kerja Baru, Kapolri: Kabar Gembira di Tengah Dampak Global

 

JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi melepas 1.575 buruh yang terdampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) untuk bekerja di tempat yang baru serta angkatan kerja baru. Hal ini diharapkan menjadi kabar gembira di tengah dampak dari perekonomian global yang ada. 


Pelepasan buruh terdampak PHK dan angkatan kerja baru itu diselenggarakan di Lapangan Bhayangkara, Jakarta Selatan, Selasa (29/7/2025).


"Alhamdulillah hari ini kita melanjutkan kegiatan untuk menyalurkan tenaga kerja yang terdampak PHK sekaligus juga memberangkatkan tenaga kerja angkatan baru. Tentunya ini adalah kabar menggembirakan di tengah situasi yang tentunya ada beberapa tenaga kerja yang dirumahkan karena dampak ekonomi global," kata Sigit. 


Sigit menegaskan, pelepasan buruh terdampak PHK untuk dipekerjakan kembali oleh Polri ini merupakan tindaklanjut dari instruksi Presiden Prabowo Subianto soal gejolak ketenagakerjaan di Indonesia. 


Oleh sebab itu, Sigit berharap, penyaluran ini bisa menjadi harapan baru bagi seluruh elemen buruh di Indonesia, khususnya yang terkena dampak PHK. 


"Saya ucapkan terima kasih dan tentunya ini menjadi harapan baru bagi teman-teman buruh Indonesia. Sekaligus terima kasih kepada teman-teman perusahaan yang berinvestasi, membuka lapangan pekerjaan baru," ujar Sigit. 


Lebih dalam, Sigit juga menginstruksikan kepada seluruh jajarannya di Indonesia untuk terus menjaga dan memastikan iklim investasi tetap aman dan lancar. Menurutnya, hal itu bakal berdampak pada terciptanya potensi lapangan pekerjaan yang baru. 


"Oleh karena itu tentunya, saya meminta kepada seluruh jajaran untuk mengawal menjaga agar iklim investasi terus bertumbuh agar industri baru terus bertumbuh sehingga kemudian membuka lapangan pekerjaan baru," ucap Sigit. 


Di sisi lain, Sigit mengingatkan agar kelompok buruh terus mengasah kemampuannya agar dapat bersaing serta produktif di tingkat nasional maupun global. 


"Sehingga dengan demikian ini juga akan membuat perusahaan-perusahaan, industri-industri yang ingin berinvestasi di Indonesia menjadi yakin bahwa buruh-buruh Indonesia sangat luar biasa," tutur Sigit. 


Tak hanya itu, kata Sigit, buruh yang kembali dipekerjakan ini langsung dijadikan sebagai karyawan atau pegawai tetap. Dengan kata lain, bukan pekerja Outsourcing, sebagaimana yang diharapkan oleh seluruh elemen buruh. 


"Oleh karena itu, terima kasih demikian juga kepada desk ketenagakerjaan dan teman-teman pengusaha yang lain. Kita harapkan untuk terus bisa bekerja sama. Sehingga ada ruang-ruang baru yang terus diciptakan untuk menbangun menciptakan lapangan pekerjaan dan juga tentunya juga mendorong agar investasi di Indonesia terus bertumbuh," tutup Sigit.

Sukses Selesaikan Sejumlah Perkara Tindak Pidana Polresta Sidoarjo Raih Penghargaan dari Kapolda Jatim

 

SIDOARJO -:Profesionalitas serta Kerja keras Polresta Sidoarjo dibawah pimpinan Kombes. Pol. Christian Tobing, dalam pelaksanaan tugas mewujudkan situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif berhasil mendulang prestasi. 


Penghargaan dalam penyelesaian perkara tindak pidana yang dilakukan Polresta Sidoarjo pada semester pertama ini, berhasil meraih peringkat I di jajaran Polda Jawa Timur. 


Kemudian sebagai peringkat I Operasi Pekat Semeru tahap kedua, lalu meraih peringkat II pada Operasi Pekat Semeru tahap pertama di 2025.


"Kami akan terus meningkatkan profesionalitas dalam pelaksanaan tugas, khususnya dalam mewujudkan kamtibmas tetap aman dan konduaif," ungkap Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol. Christian Tobing.


Apresiasi atas kinerja Polres jajaran di Polda Jawa Timur tersebut, diberikan langsung oleh Kapolda Jawa Timur Irjen. Pol. Nanang Avianto pada acara Anev Sitkamtibmas semester I tahun 2025 di Gedung Soebarkah, Pusdik Brimob, Watukosek, Kabupaten Pasuruan, Selasa (29/7/2025). 


Dalam sambutannya, Kapolda Jatim Irjen. Pol. Nanang Avianto menyampaikan apresiasi tinggi terhadap seluruh personel yang telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras dalam menjaga stabilitas keamanan selama semester pertama tahun ini. 


“Saya menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh kepala satuan kerja, kepala satuan wilayah, serta seluruh personel Polda Jatim atas dedikasi dan kerja keras dalam pengelolaan kamtibmas yang optimal selama periode Januari hingga Juli 2025,” ujar Kapolda Jatim. (*)